Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ Upaya Mengendalikan Daun Cabe Mengkerut Atau Keriting Dan Berwarna Kuning

Konten [Tampil]

KABARTANI.COM – Dalam budidaya tumbuhan cabai, seringkali kita menjumpai kendala, salah satunya daun cabai menjadi mengkerut atau keriting dan menguning.


Jika tumbuhan cabai yang kita pelihara terkena hambatan menyerupai ini maka kita harus segera berusaha mengendalikannya semoga kita tidak rugi nantinya. Sebelumnya


Ada 4 jenis Cabai di Indonesia diantaranya :



  • Cabai rawit dengan kreteria mempunyai ukuran buah yang kecil, rasa pedas lebih tinggi dan sanggup tumbuh baik tanpa perawatan yang intensif.

  • Cabai merah denga kreteria buahnya rata atau halus, agak gemuk, kulit buah tebal, kurang daya simpan dan rasanya tidak begitu pedas.

  • Cabai merah keriting dengan ciri-ciri buahnya bergelombang atau keriting, ramping, kulit buahnya tipis, lebih tahan simpan dan mempunyai rasa yang pedas.

  • Cabai paprika dengan ciri-ciri buahnya berbentuk segi empat panjang atau bentuk bel. Buahnya biasanya dipanen pada ketika matang yang berwarna hijau.


Penyebab dari daun cabai mengkerut atau keriting salah satunya disebabkan oleh hama trhips, Tungau, Aphidsadalah, sedangkan kuning pada daun cabai disebabkan oleh virus kuning atau virus gemini yang sering menyerang tumbuhan Cabai


Baca Juga :



Gejala Penyakit


Tanaman yang terjangkit virus kuning mempunyai ciri-ciri daun menggulung, mengecil dan berwarna kuning, disertai dengan produksi buah menurun bahkan tidak berbuah.


Serangan virus pada tumbuhan cabai mengatakan tanda-tanda bercak kuning di atas permukaan daun, dan perlahan bercak itu meluas sampai seluruh permukaan daun sehingga daun akan menguning keseluruhan. Selain itu bentuk daun menjadi kecil dari ukuran normal, melengkung dan kaku.ketika serangan berat, hamparan cabai sanggup bermetamorfosis kuning, kemudian daun akan rontok.


Berikut Upaya Untuk Mengendalikan Virus Kuning pada daun cabai



  • Pemanfaatan Companion Planting.

  • Pemasangan perangkap kuning untuk memantau dan mengendalikan kutu kebul.

  • Melakukan sanitasi lingkungan

  • Penggunaan mulsa perak di dataran tinggi, dan jerami di dataran rendah mengurangi infestasi serangga pengisap daun.

  • Eradikasi tumbuhan sakit, yaitu tumbuhan yang mengatakan tanda-tanda sakit segera dicabut dan dimusnahkan supaya tidak menjadi sumber penularan ke tumbuhan lain yang sehat.

  • Menanam varietas yang tahan terhadap hama

  • pilih bibit cabai yang sehat

  • Melakukan rotasi tumbuhan dengan tumbuhan yang bukan inang virus Rotasi tumbuhan akan lebih berhasil apabila dilakukan paling sedikit dalam satu hamparan


Demikianlah Upaya untuk mengendalikan daun cabai mengkerut atau keriting sekaligus daun cabai menguning semoga sanggup bermanfaat.



Sumber https://kabartani.com