√ Takaran Dan Cara Pemupukan Padi Yang Sempurna Semoga Balasannya Maksimal
Kabartani.com – Dosis Dan Cara Pemupukan Padi Yang Tepat Agar Hasilnya Maksimal. Waktu derma pupuk pada tumbuhan padi juga sangat bervariasi, tetapi ada sebagian pendapat ialah sebagai berikut:
1. Jika anda memakai Urea, SP36 dan KCl (200-250 Kg : 100-150 Kg : 75-100 Kg /ha).
- Satu hari sebelum tanam lakukan penyebaran pupuk SP36 100%. Setelah umur 7 hst lakukan penyebaran Urea 30% dengan KCl 50%.
- Ketika umur 20 hst lakukan penyebaran urea 40 % dan sehabis berumur 30 hst lakukan penyebaran urea 30% dan KCl 50%.
- Jika anda memakai Urea, SP36 dan KCl namun anda memiliki BWD. Aplikasi pertama dan kedua sama menyerupai diatas (Sebelum tanam aplikasi SP36 100%, 7 hst aplikasi urea 30% ditambah KCl 50%), tetapi setiap seminggu sekali lakukan tes warna daun dengan BWN.
- Jika hasil pengetesan tersebut dirasa butuh penambahan urea gres lakukan penambahan sedikit saja sekitar 10%. Pengetesan dilakukan hingga tumbuhan padi berumur 40 hst. Pada umur 30 hst KCL yang tersisa 50% diberikan semuanya.
2. Jika anda memakai Urea dan NPK Ponska (100 Kg : 300 Kg / ha).
- Umur 7 hst berikan urea 30% dan NPK Ponska 50%, pada umur 20 hst berikan urea 40% dan sehabis umur 30 hst berikan urea 30% dan NPK Ponska 50%.
- Jika menggukan BWD aplikasi 7 hst berikan Ponska saja 50% tanpa urea, sehabis satu ahad lakukan test dengan BWD kalau hasil tes dirasa perlu penambahan urea lakukan penambahan 10% saja.
- Demikian seterusnya lakukan pengetesan setiap seminggu sekali dengan BWD. Ketikan umur 30 hst berikan Ponska yang 50%.
3. Jika anda memakai Urea dan NPK Pelangi (100 Kg : 300 Kg / ha).
- Berikan NPK pelangi 100% di ketika padi berumur 1 hst. Setelah satu ahad berikan urea 30%.
- Ketika umur 20 hst berikan urea 40% dan ketika padi berumur 30 hst berikan urea yang 30%.
- Jika anda memakai BWD berikan NPK Pelangi 100% ketika padi berumur 1 hst, sehabis 7 hst lakukan test dengan BWD dan kalau hasil test BWD dirasa perlu dilakukan penambahan lakukan penambahan urea 10% saja.
- Demikian seterusnya lakukan derma urea sehabis melaksanakan test dengan BWD setiap 1 ahad sekali.
Beberapa cara aplikasi pupuk pada tumbuhan padi ialah sebagai berikut :
- Taburkan secara merata pada areal sawah kalau anda memakai sistem tegel.
- Jika anda memakai sistem tanam jajar legowo maka derma pupuk hanya pada daerah yang ada tanamannya atau diluar legowo. Pemberian atau penyebaran dilakukan melalui legowo tersebut.
- Pemberian pupuk ada juga yang dijimpitkan dan ditaruh diperempatan jarak tumbuhan padi. Kaprikornus tidak disebar secara merata.
- Ada juga petani yang kreatif yang memperlihatkan pupuk tersebut dengan cara dijimpitkan di perempatan di antara tumbuhan kemudian diinjak dengan satu kaki.
Semua itu terserah anda, kalau ada waktu dan tenaga derma pupuk dengan cara dijimpit dan diinjak merupakan derma pupuk paling efektif alasannya ialah sanggup mengurangi terbuangnya pupuk oleh penguapan maupun terbawa fatwa air. Namun kalau anda merasa repot dan nggak ada waktu boleh disebar saja secara merata.
Simak juga:
Sumber https://kabartani.com