Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ Menciptakan Alat Penetas Telur Dari Styrofoam (Gabus)

Konten [Tampil]

Kabartani.com – Pada kesempatan kali ini, Kabartani akan memperlihatkan gosip bagaimana Membuat Alat Penetas Telur dari Styrofoam (Gabus). Alat penetas telur atau inkubator telur ini sanggup juga anda buat dari materi kardus, menyerupai berikut ini Cara Membuat Alat Penetas Telur dari Kardus.


Dalam menciptakan inkubasi telur sederhana ini ada dua hal penting yang harus diperhatikan dengan secama yaitu temperatur dan kelembaban di dalam inkubator telur tersebut. Dengan menurut kriteria tersebut, kita sanggup menciptakan sendri alat penetas telur atau inkubator telur sederhana dari kotak styrofoam es.


Aturan atau aliran yang wajib diperhatikan dalam menciptakan alat penetas telur atau inkubator telur yang baik, yakni:



  • Menstabilkan temperatur atau suhu di kisaran 36,6 hingga 8,3 derajat celcius. Suhu optimal yaitu 36,94 derajat celcius.

  • Stabilkan kelembaban dalam kotak inkubasi tersebut diisaran 55% dan 70%.

  • Telur memerlukan waktu 21 hari untuk menetas.

  • Putarlah telur secara perlahan sebanyak ¼ hingga ½ putaran tiga kali sehari selama 18 hari pertama.

  • Jangan putar telur pada 3 hari terakhir masa eram telur.

  • Jangan basuh telur sebelum disimpan di dalam inkubator, biarkan saja kondisinya apa adanya.

  • Hindari memakai telur dari toko, telur yang baik yang sanggup ditetaskan harus berasal dari ayam langsung, sanggup membeli di peternakan ayam. Hal ini tidak menjamin telur sanggup ditetaskan, akan tetapi kondisi telur yang baik, juga akan meningkatkan keberhasilan telur sanggup menetas.

  • Pada 15 hari pertama, kelembaban sanggup diatur pada level batas bawah, antara 55% hingga 65%, namun pada sisa harinya, harus diupayakan semoga kelembaban pada level 56% hingga 70%. Hal ini akan sangat membantu proses penetasan telur.


Bahan dan Alat


Alat-alat ini sanggup diganti sesuai kebutuhan dan ketersediaan peralatan dirumah anda. Yang terpenting yaitu keseluruhan alat yang akan dipakai sanggup menjaga temperatur dan kelembaban sesuai dengan level yang diinginkan.


 Kabartani akan memperlihatkan gosip bagaimana Membuat Alat Penetas Telur dari Styrofoam  √ Membuat Alat Penetas Telur dari Styrofoam (Gabus)



  • 1 buah box es styrofoam

  • 1 buah lampu 25 watt

  • 1 buah pigura plastik atau kaca

  • 1 buah mangkok dan spons untuk air

  • 1 buah rumah lampu

  • lak ban

  • 1 buah pengukur suhu dan kelembaban digital. Dapat dibeli di toko listrik

  • kawat berpori besar

  • Telur ayam


Langkah-langkah Pembuatan


Langkah pertama yaitu buatlah lubang observasi pada kotak Styrofoam. Ukuran lubang ini menyesuaikan dengan ukuran pigura yang kita gunakan.


Potong kotak styrofoam 1-2 cm lebih kecil dari ukuran pigura, sehingga pigura sanggup dipasang di atas lubang tanpa perlu khawatir terjatuh ke dalam lubang untuk jendela observasi. Setelah posisi pigura sudah pas berada di atas lubang, rekatkan pigura ke box styrofoam dengan lak ban hingga tidak ada celah udara.


Langkah selanjutnya yaitu memasang lampu pada belahan dalam kotak. Buatlah lubang pada satu sisi box styrofoam untuk jalur masuk rumah lampu. Setelah itu, kencangkan pemasangan rumah lampu sehingga posisinya tidak berubah. Kembali gunakan lak ban untuk menutup jalur udara di sekitar rumah lampu, tidak hanya di belahan dalam dari box, tapi juga belahan luar box kawasan kita melubangi tadi.


Agar ayam yang menetas dari terlur terlindungi dari ancaman panas lampu, kita akan menciptakan semacam pagar pengaman yang terbuat dari kawat yang sudah kita siapkan tadi. Selain untuk pengaman lampu, kawat ini juga dipakai sebagai bantalan untuk menaruh telur dan perlengkapan lain, jadi tidak pribadi bersentuhan dengan kotak styrofoam, Bengkokkan dan pasang kawat semoga terbentuk menyerupai pada gambar di bawah ini.


 Kabartani akan memperlihatkan gosip bagaimana Membuat Alat Penetas Telur dari Styrofoam  √ Membuat Alat Penetas Telur dari Styrofoam (Gabus)


Buat beberapa lubang kecil pada box styrofoam sebagai ventilasi semoga telur selalu menerima udara segar.


Selanjutnya, simpan mangkok berisi air dan spons beserta alat ukur suhu & kelembaban digital.


 Kabartani akan memperlihatkan gosip bagaimana Membuat Alat Penetas Telur dari Styrofoam  √ Membuat Alat Penetas Telur dari Styrofoam (Gabus)


Sampai dengan tahap ini, alat penetas telur atau inkubator telur sudah berhasil kita buat. Langkah selanjutnya yang perlu kita lakukan yaitu memonitor apakah temperatur dan kelembaban di dalam inkubator sudah sesuai dengan level yang kita inginkan. Tutup box styrofoam, dan biarkan selama 24 jam. Pantau kondisi suhu dan kelembaban dari jendela observasi selama 24 jam penuh.


Stabilkan Suhu dan Kelembaban dalam ruangan


Apabila suhu terpantau terlalu rendah atau tinggi, ubah jumlah lubang ventilasi yang tadi kita buat. Lubang ventilasi sanggup kita tutup dengan lakban apabila suhu terlalu tinggi. Sedangkan tingkat kelembaban sanggup kita atur dengan menambahkan atau mengurangi jumlah air pada mangkok.


Setelah dipantau selama 24 jam suhu dan kelembaban sudah sesuai, kini mulai kita masukan telur-telur yang siap untuk ditetaskan. Posisikan telur sejauh mungkin dari lampu, dan sedekat mungkin dengan termometer. Hal ini dilakukan semoga suhu dan kelembaban yang terukur sama dengan yang didapat oleh telur-telur. Hal lain yaitu tempatkan telur-telur berdekatan satu sama lain semoga telur sanggup saling menghangatkan.


Posisi simpan telur yaitu direbahkan menyerupai pada gambar. Posisi ini sangat penting semoga tidak mengubah posisi natural embrio di dalam telur.


 Kabartani akan memperlihatkan gosip bagaimana Membuat Alat Penetas Telur dari Styrofoam  √ Membuat Alat Penetas Telur dari Styrofoam (Gabus)


Masa tunggu telur hingga menetas yaitu 21 hari. Pada 18 hari pertama, putar telur sebanyak ¼ hingga ½ putaran sebanyak 3 kali dalam 1 hari. Silakan lihat panduan memutar telur pada artikel ini sebagai referensi. Setelah hari ke-18, biarkan telur pada posisinya, tidak perlu diputar lagi. Lihat kesannya pada hari ke-21. Selamat mencoba!



Sumber https://kabartani.com