√ Venus : Pengertian, Karakteristik, Struktur, Orbit
Konten [Tampil]
A. PENGERTIAN VENUS
Venus merupakan planet yang cukup panas lantaran jaraknya merupakan jarak kedua terdekat dengan matahari. Planet yang paling bersahabat dengan matahari ialah merkurius. Venus mengorbit matahari dalam waktu 224,7 hari. Nama “Venus” diambil dari dewi cinta dan kecantikan dalam mitologi romawi. Venus sering juga disebut dengan planet saudara dari bumi lantaran mempuyai ukuran, gravitasi dan komposisi yang mirip. Planet venus tidak memiliki satelit alami. 96% planet venus terdiri dari karbon dioksida, tekanan atmosfer permukaannya 92 kali lebih besar daripada bumi, dan suhu permukaannya ialah 426 derajat Celsius.
![]() |
VENUS |
B. KARAKTERISTIK DAN CIRI PLANET VENUS
- Diameter dari venus ialah 12.092 km (650 km lebih kecil daripada bumi)
- Jarak Venus dengan matahari ialah sekitar 108 juta km.
- Venus memiliki atmosfer yang 96,5% nya terdiri dari karbondioksida, dan 3,5 % nya ialah nitrogen.
- Permukaannya tidak sanggup terlihat dari luar angkasa lantaran dilapisi oleh awan sulfat yang sangat reflektif.
- Massa venus 81,5% dari massa bumi.
- Rata – Rata suhu permukannya ialah 462 Celsius (863 F / 735 K)
- 80% Permukaan venus terdiri dari daratan vulkanik, 20% lainnya ialah benua dataran tinggi (Benua utara disebut Ishtar Terra) sedangkan Benua Selatan dijuluki Aphrodite Terra).
- Mempunyai 167 Gunung berapi besar yang lebarnya bisa mencapat 100 km lebih.
- Venus mengorbit matahari (Revolusi) dalam waktu 224,65 hari, sedangkan rotasinya ialah setiap 243 hari (Rotasi terlambat dalam tata surya), venus berotasi searah jarum jam, berbeda dari kebanyakan planet lain yang berotasi berlawanan dengan arah jarum jam.
- Jarak Venus dengan bumi ialah 41 Juta km.
- Venus merupakan salah satu planet yang paling cerah dalam tata surya.
- Medan Magnet lebih lemah dari Bumi, medan magnet ini timbul jawaban interaksi antara ionosfer dengan angin matahari.
- Warna Planet venus ialah coklat keputihan.
C. STRUKTUR PERMUKAAN DAN LAPISAN PLANET VENUS
1. Permukaan Venus
Permukaan venus terdiri dari daratan yang sebagian besar terbentuk dari hasil acara vulkanik. Keberadaan belerang di atmosfer mengatakan bahwa telah terjadi banyak letusan gunung berapi. Sekitar 80% permukaan dari venus terdiri dari daratan vulkanik, dari 80% tersebut, 70% nya merupakan daratan bernafsu berkerut dan 10% merupakan daratan yang halus dan berkerut. Sedangkan 20% permukaan lain merupakan dua benua dataran tinggi, yaitu :
- Benua Utara yang disebut Ishtar Terra, ukurannya sedikit lebih besar dari Australia. Gunung tertinggi yang terletak di planet ini (Maxwell Montes) terletak di Ishtar Terra.
- Benua Selatan yang juga dikenal dengan Aphrodite Terra. Permukaannya dipenuhi dari rangkaian rekahan dan patahan yang kemungkinan besar disebabkan acara vulkanik di planet tersebut. Pada permukaannya venus memiliki lebih banyak gunung berapi dibandingkan bumi, terdapat 167 gunung berapi besar yang lebarnya sanggup mencapai 100 km. Diameter kawah yang ditemukan di planet venus juga bervariasi antara 3 km sampai 280 km.
2. Struktur Lapisan Dalam Planet Venus
Masih belum banyak data yang membuktikan bagaimana bahwasanya struktur dalam planet ini. Dari kemiripan planet venus dengan bumi, sanggup dikatakan bahwa mereka mungkin memiliki struktur dalam yang sama, yaitu terdiri dari Inti, mantel dan Kerak Bumi. Karena Venus dan Bumi mendingin pada laju yang sama, maka inti venus juga cair. Ukuran venus yang sedikit lebih kecil dari bumi mengatakan bahwa tekanan potongan dalam venus lebih lemah daripada bumi. Sedangkan Kerak yang tidak memiliki air venus sangat berpengaruh dibandingkan bumi, hal ini menciptakan ketiadaan tektonik lempeng di Venus, dan memperlambat pendinginan venus. Seluruh permukaan venus memiliki suhu yang bersifat isotermal, artinya planet tersebut memiliki suhu yang konstan, tidak hanya antara siang dan malam, tetapi juga di setiap penjuru planetnya.
![]() |
STRUKTUR LAPISAN VENUS |
3. Medan Magnet dan Inti
Venus memiliki medan magnet permukaan yang lemah tetapi tidak memiliki medan magnet internal. Ketiadaan medan magnet internal ini cukup mengejutkan lantaran sistem kerja venus dengan bumi sangat mirip. Medan magnet internal berasal dari dinamo yang terletak pada inti. Dinamo membutuhkan tiga hal, cairan konduktif, rotasi dan konveksi. Venus memiliki cairan konduktif dan juga berotasi, jadi kemungkinan besar ia tidak memiliki dinamo lantaran tiak adanya konveksi di inti venus. Di bumi, Konveksi berlangsung di lapisan luar inti yang cair, sedangkan di Venus kejadian pelapisan kembali secara global mungkin telah menghentikan tektonika lempeng dan menyebabkan berkurangnya fluks panas di kerak venus. Oleh lantaran itu tidak ada geodinamo internal yang bisa menghasilkan medan magnet.
4. Atmosfer dan Iklim
Venus memiliki atmosfer yang sangat padat, atmosfer ini terdiri dari 96,5 % Karbon dioksida dan 3,5 % Nitrogen. Massa atmosfernya 93 kali lebih besar daripada atmosfer bumi, sedangkan tekananya 92 kali lebih besar daripada tekanan di permukaan bumi. Atmosfer venus menghasilkan imbas rumah beling yang paling berpengaruh di tata surnya lantaran kaya dengan Karbon dioksida dan awal suluf dioksida yang tebal. Selain itu, walaupun venus letaknya lebih jauh dari matahari, tetapi venus memperoleh 25% iradiansi yang diterima merkurius. Hal ini juga yang menciptakan rata – rata suhu permukaan venus sangat tinggi. Penelitian mengatakan bahwa miliaran tahun sebelumnya, atmosfer venus lebih seolah-olah dengan atmosfer bumi dibandingkan dengan yang sekarang, bahkanmungkin dulunya terdapat air di permukaan venus. Tetapi jawaban imbas rumah beling yang berkelanjutan menyebabkan penguapan air dan menghasilkan gas rumah beling di atmosfer. Angin di venus sanggup mencapai kecepatan 300km/jam, 60 kali lebih cepat daripada rotasi venus, sementara kecepatan angin terkencang di bumi hanya 10 – 20 % lebih cepat dari rotasi bumi.
D. ORBIT REVOLUSI DAN ROTASI PLANET VENUS
Venus mengorbit matahari dari jarak 1.08 x 1010 km dengan masa orbit selama 224,65 hari. Walaupun sebagian besar orbit planet berbentuk elips, tetapi orbit venus hampir melingkar, dengan eksentrisitas yang lebih rendah dari 0,01. Venus mengorbit matahari dengan arah yang berlawanan dengan pergerakan jarum jam.
![]() |
ORBIT REVOLUSI DAN ROTASI VENUS |
Rotasi venus terjadi dalam waktu 243 hari bumi. Sebagian besar planet berotasi berlawanan dengan arah jarum jam tetapi rotasi venus searah dengan pergerakan jarum jam. Rotasi venus terjadi lebih usang daripada revolusi venus. Kecepatan rotasi pada katulistiwa venus ialah 65 km/jam. Periode rotasi venus mungkin merupakan keadaan setimbang antara penguncian pasang surut dengan gravitasi matahari.
Venus tidak memiliki satelit alami. Mungkin sebelumnya venus pernah memiliki satelit, tetapi jawaban tubrukan besar, satelit tersebut terdeselarsi dan tidak lagi berada dalam cakupan venus.
Sumber http://www.ilmudasar.com