√ Pola Makalah Bahasa Indonesia Yang Baik Dan Benar
Konten [Tampil]
Berikut ini ialah cuplikan makalah bahasa indonesia dengan judul “Penulisan Karya Ilmiah”. Untuk selengkapnya silakan klik link di bawah.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur Tim Penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat-Nya yang telah dilimpahkan kepada Tim Penulis sehingga Tim Penulis sanggup menuntaskan karya ilmiah yang berjudul “Penulisan Karya Ilmiah” yang merupakan salah satu kiprah terstruktur Bahasa Indonesia pada semester dua.
Dalam karya ilmiah ini kami membahas mengenai bagaimana mengidentifikasikan duduk kasus tulisan, latar belakang, tujuan dan manfaat penulisan, mengindentifikasi kerangka teori, formulasi isi goresan pena dan bagaimana menciptakan kesimpulan dan saran dalam karya ilmiah.
Dalam menuntaskan karya ilmiah ini, Tim Penulis telah banyak menerima pemberian dan masukan dari banyak sekali pihak. Oleh lantaran itu, dalam kesempatan ini Tim Penulis ingin memberikan terima kasih kepada :
1. Ibu Nata Margareta, S.Pd selaku Dosen mata kuliah Bahasa Indonesia yang telah menunjukkan kiprah mengenai karya ilmiah ini sehingga pengetahuan Tim Penulis dalam penulisan karya ilmiah makin bertambah dan hal itu sangat bermanfaat bagi penyusunan skripsi kami di kemudian hari.
2. Pihak-pihak yang tidak sanggup Penulis sebutkan satu persatu yang telah turut membantu sehingga karya ilmiah ini sanggup terselesaikan dengan baik dalam
waktu yang tepat.
Penulis menyadari bahwa penyusunan karya ilmiah ini masih jauh dari kesempurnaan, namun demikian telah menunjukkan manfaat bagi Tim Penulis. Akhir kata Tim Penulis berharap karya ilmiah ini sanggup bermanfaat bagi kita semua. Kritik dan saran yang bersifat menbangun akan Tim Penulis terima dengan bahagia hati.
Blora, 15 Desember 2015
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar | i | |
Daftar Isi | ii | |
BAB I | PENDAHULUAN | |
A. Latar Belakang Masalah | 1 | |
B. Rumusan Masalah | 2 | |
C. Tujuan Penelitian | 3 | |
D. Manfaat Penelitian | 3 | |
BAB II | KERANGKA TEORI | 5 |
BAB III METODOLOGI PENELITIAN | 7 | |
BAB IV PEMBAHASAN | ||
A. Identifikasi Masalah Tulisan | 8 | |
B. Menulis Latar belakang Masalah | 9 | |
C. Menulis Tujuan Penulisan | 10 | |
D. Menulis Manfaat Tulisan | 10 | |
E. Kajian Teori | 10 | |
F. Formulasi Isi Tulisan | 12 | |
1. | Tahap Persiapan | 12 |
2. | Tahap Pengorganisasian Data | 13 |
3. | Tahap Mengolah Data | 14 |
4. | Jenis Hubungan Data | 15 |
G. Membuat kesimpulan dan Saran | 16 | |
1. | Pengertian Kesimpulan dan Saran | 16 |
2. | Langkah-langkah Menyusun Kesimpulan dan Saran | 17 |
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN | ||
A. Kesimpulan | 19 | |
B. Saran | 20 | |
DAFTAR PUSTAKA | ||
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Menulis laporan penelitian karya ilmiah acap kali menjadi duduk kasus bagi seseorang yang sudah menuntaskan anjuran penelitian ilmiah, atau bahkan sudah melakukan penelitian. Berbagai alasan menyerupai kesibukan, sedikitnya waktu, tidak adanya biaya sering menjadi kambing hitam atas ketidakberdayaan kita menuntaskan laporan hasil penelitian karya ilmiah. Akhirnya, sehabis berbulan-bulan penelitian ilmiah dilaksanakan laporan karenanya belum juga selesai. Banyak kasus, mahasiswa yang sudah menuntaskan Ujian Negara masih bermasalah lantaran belum menuntaskan skripsi atau tesisnya.
Menyelesaikan laporan karya ilmiah terkait dengan aktivitas menulis. Seperti yang kita ketahui, menulis merupakan keterampilan berbahasa yang masih menjadi duduk kasus di negeri kita. Keterampilan menulis memang tidak bisa lahir dengan serta merta. Diperlukan kerja sama antara bakat insan dengan wawasan kebahasaan. Talenta melahirkan semangat menulis, dan wawasan kebahasaan menjadi bekal untuk terampil menulis. Talenta saja tidak cukup, lantaran sebagai sebuah skill, menyerupai halnya naik sepeda, aktivitas menulis perlu dilatih atau diasah. Semakin sering berlatih, maka kemampuan menulis akan semakin baik. Untuk sekedar naik sepeda, hanya dibutuhkan waktu sekitar satu bulan, dan untuk menjadi seorang atlet balap sepeda, dibutuhkan latihan bertahun-tahun. Sama halnya dengan berguru menulis. Untuk sekedar bisa menulis, dibutuhkan waktu beberapa bulan saja, tetapi untuk menjadi penulis yang handal, yang tulisan-tulisannya dinantikan oleh para pembaca, tentu dibutuhkan waktu latihan yang lebih usang lagi.
Tulisan bersifat efektif jika didasarkan atas prinsip-prinsip yang sama dengan penyelidikan yang dilakukan sebelumya, yaitu kejelasan, ketetapan (bebas dari kesalahan), dan kenalaran. Seperti halnya dengan sebuah percobaan, goresan pena harus didasarkan atas organisasi yang mantap dan rapih: “Organisasi yang baik merupakan kunci goresan pena yang baik” (Peterson 1980). Penulisan dan pikiran merupakan dua hal yang saling berkaitan: sebuah goresan pena yang disusun dengan jelek sering mencerminkan percobaan yang kurang terorganisasi dengan latar belakang pikiran yang kacau. Sebaliknya, penyusunan goresan pena sanggup membantu penulis dalam pengertian duduk kasus yang diselidikinya. Organisasi yang baik juga menjadikan kesederhanaan. Percobaan ilmiah kerap sangat rumit, tetapi laporannya perlu ditulis dengan sederhana semoga sanggup dibaca dan ditafsirkan dengan gampang oleh orang lain (spesialis maupun bukan spesialis).
Menulis laporan hasil penelitian, tidak berbeda dengan menyusun goresan pena ilmiah terkenal lainnya. Secara teknis, bedanya pada kerangka tulisan. Tulisan ilmiah hasil penelitian harus ditulis menurut kerangka yang sudah baku. Kerangka laporan hasil penelitian terdiri atas, Pendahuluan, Kajian Teori, Metodologi Penelitian, Hasil Penelitian dan Pembahasan, serta Simpulan dan Saran, yang ditambah dengan lampiran-lampiran bukti hasil penelitian.
Oleh lantaran itu, dalam karya ilmiah ini kami mengangkat duduk kasus penulisan karya ilmiah. Tim Penulis mencoba menyusun suatu karya tulis mengenai bagaimana mengidentifikasikan duduk kasus tulisan, latar belakang, tujuan dan manfaat penulisan, mengindentifikasi kerangka teori, formulasi isi goresan pena dan bagaimana menciptakan kesimpulan dan saran dalam karya ilmiah.
B. Rumusan Masalah
Masalah yang akan dibahas dalam karya ilmiah ini ialah :
1. Bagaimana mengidentifikasi duduk kasus tulisan?
2. Bagaimana menulis latar belakang?
3. Bagaimana menulis tujuan dan manfaat penulisan karya ilmiah?
4. Bagaimana mengidentifikasi kerangka teori dalam karya ilmiah?
5. Bagaimana memformulasikan isi tulisan?
6. Bagaimana menciptakan kesimpulan dan saran?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penulisan karya ilmiah ini ialah untuk :
1. Mengetahui cara mengidentifikasi duduk kasus tulisan.
2. Mengetahui cara menulis latar belakang masalah.
3. Mengetahui cara menulis tujuan dan manfaat penulisan karya ilmiah.
4. Mengetahui cara mengidentifikasi kerangka teori dalam karya ilmiah.
5. Mengetahui bagaimana memformulasikan isi tulisan.
6. Mengetahui cara menciptakan kesimpulan & saran.
D. Manfaat Penelitian
1. Ada banyak manfaat yang baik dari pembuatan karya ilmiah. Jika tidak ada keuntungannya maka tentu saja Sekolah atau instansi sejenisnya tidak akan menuntutnya. Beberapa manfaat antara lain :Melatih kreatifitas siswa dalam menuangkan gagasan pemikirannya (ide-idenya) wacana suatu kajian atau topik dari ilmu-ilmu yang sudah didalami. Di sini secara tidak pribadi penulis juga dilatih untuk menerapkan kemampuan berpikir secara logis-sistematis, kemampuan membahasakan, kemampuan menganalisis-kritik, dll.
2. Karya tulis itu, bukan hanya berkhasiat bagi penulis saja tetapi juga sebagai materi acuan ilmiah dan sumbangan pengetahuan bagi sekolah, bagi para pembaca wacana apa yang anda sumbangkan lewat wangsit penulis melalui karya ilmiah tersebut.
3. Sebagai tuntutan akademik bagi para akademisi yang ingin berpetualang terus dalam dunia pengetahuan dan pendidikan. Dengan hasil karya tulis, penulis dilatih secara khusus untuk terbiasa menulis atau mengolah sesuatu yang menjadi obyek goresan pena ilmiah anda sehingga sanggup mempermudah anda manakala melanjutkan studi-studi ilmiah dan untuk mencapai gelar-gelar ilmiah lainnya.
Download Contoh Makalah Bahasa Indonesia “Penulisan Karya Ilmiah” (format .docx (word), halaman : 23, ukuran file : 52 KB) Sumber http://artikelmateri.blogspot.com