Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ Pengertian Dan Kegunaan Gliserin Lengkap

Konten [Tampil]

Pengertian Dan Kegunaan Gliserin Lengkap



Gliserin – Gliserin yaitu cairan yang berwarna bening yang seringkali dipakai untuk pembuatan makanan, obat-obatan, sabun dan lain sebagainya. Gliserin yaitu cairan yang kental dan cenderung tidak berwarna atau bening, dan mempunyai rasa yang manis. Gliserin mempunyai titik didih yang tinggi dan sanggup membeku dalam bentuk pasta. Gliserin yang paling banyak digunakan, terdapat dalam materi pembuatan sabun atau produk kecantikan lainnya contohnya lotion. Gliserin juga bisa dipakai untuk menciptakan dinamit, yang berbentuk nitrogliserin.


Pengertian Dan Kegunaan Gliserin Lengkap √ Pengertian Dan Kegunaan Gliserin Lengkap


Cairan yang satu ini sangat populer di dunia produk kecantikan. Karena termasuk jenis humektan, yang menyerap air dari lingkungan. Sehingga gliserin bisa membantu menyegel kelembapan. Bukan hanya itu, gliserin juga dipakai dalam proses pembuatan sabun. Banyak sekali produsen sabun yang memakai gliserin, sebagai salah satu materi pembuatannya. Atau memakai ekstrak gliserin dalam proses pembuatan sabun, yang dipakai untuk produk sabun yang harganya lebih mahal. Pada setiap sabun biasanya ditambahkan gliserin, untuk menghasilkan kualitas sabun yang baik dan dengan jenis pelembab yang berkualitas bagus. Termasuk dalam meningkatkan kualitas pada pencucian sabun tersebut.


Gliserin bisa dilarutkan dengan gampang menjadi alkohol dan air, namun tidak akan bermetamorfosis minyak. Senyawa kimia yang murni disebut dengan gliserol, yang mengatakan bahwa itu yaitu alkohol.


Gliserin juga gampang menyerap air dari udara yang ada di sekitarnya. Artinya gliserin ini mempunyai sifat higroskopis. Bila gliserin dibiarkan di kawasan terbuka, maka gliserin akan menyerap air dari udara di sekitarnya yang menciptakan cairan itu kesannya mengandung air sekitar 20%. Bila gliserin ditempatkan di pengecap maka pengecap anda akan mengalami dehidrasi. Saat suatu produk kecantikan mengandung senyawa gliserin dipakai pada kulit sebagai pelembab, maka gliserin bisa membantu menjaga kelembapan kulit wajah tersebut.


Bahan dasar dari pembuatan gliserin ini sanggup berubah dari waktu ke waktu. Misalnya di tahun 1889 gliserin bisa didapatkan dari pengrajin lilin. Saat itu lilin dibentuk dari lemak hewan, yang fungsinya yaitu untuk materi dasar pembuatan gliserin. Proses ekstraksinya pun cukup rumit, dengan beberapa cara yang bisa dilakukan. Cara yang paling gampang yaitu dengan mencampurkan lemak dengan larutan alkali. Saat kedua materi tersebut dicampur, sabun bisa terbentuk dan gliserin juga akan terbentuk.


Kegunaan Gliserin


Pada Makanan dan Minuman



  • Berfungsi sebagai humektan, pelarut dan juga pemanis, yang bisa membantu dalam mengawetkan makanan.

  • Bisa dijadikan materi pengemulsi makanan.

  • Bisa dipakai untuk pembuatan eser poligliserol, yang masuk ke dalam shortening dan margarin.

  • Bisa dipakai sebagai filter yang rendah lemak di dalam suatu produk makanan, menyerupai cookie atau rokok.

  • Sebagai pelarut untuk rasa menyerupai contohnya vanili dan juga pewarna untuk makanan.

  • Pelunakan dalam permen, kue, dan epilog daging serta keju.


Pada Kosmetik



  • Untuk mengatasi dilema pada kulit kering menyerupai eksim dan prosiasis.

  • Untuk pembersih muka yang bisa mencegah dan mengurangi abses di wajah.

  • Untuk mengobati dilema pada bibir kering dan pecah-pecah.

  • Untuk memperlambat penuaan pada kulit dan mengurangi garis halus dan kerutan yang muncul di wajah.

  • Sebagai pelembab wajah dan lain sebagainya.


Pada Poliester Poliol



  • Merupakan materi baku utama dalam pembuatan poliol pada busa yang fleksibel, dan pada tingkat yang lebih rendah untuk busa poliuretan yang kaku.

  • Dapat dipakai di dalam lapisan permukaan dan juga cat.

  • Dapat dipakai untuk pelembut dan plasticizer , yang fungsinya untuk memberi fleksibilitas, kelenturan dan ketangguhan.

  • Dapat dipakai pada epilog kuliner termasuk daging, epilog kolagen (aplikasi medis) dan nonmeat packagin.

  • Gliserin merupakan inisiator yang sanggup ditambahkan pada propilena oksida atau etilena oksida.

  • Untuk alkid resin dan plastik.


Pada kosmetik dan obat-obatan



  • Sebagai pelembut pada sabun.

  • Sebagai perhiasan yang terdapat pada pasta gigi.

  • Sebagai adonan pada obat batuk.

  • Sebagai adonan sampo.


Lain-Lainnya



  • Terdapat pada industri kertas sebagai zat pelembab, plasticizer dan pelumas.

  • Humektan untuk kuliner binatang peliharaan yang sanggup menjaga kelembapan dan meningkatkan palatbilitas.

  • Dapat dipakai sebagai pelumas dan sebagai ukuran pada pelunakan benang dan kain.

  • Sebagai aplikasi paten yang telah diajukan untuk pelunak deterjen, dan surfaktan yang menurut pada gliserin. Yaitu alkil gliseril eter dan bukan senyawa  amonium kuaterner.


Demikianlah klarifikasi mengenai gliserin, yang mempunyai banyak keuntungannya untuk kehidupan sehari-hari. Semoga sanggup dipahami dan memberi manfaat.


Baca Juga :




Sumber aciknadzirah.blogspot.com