√ Jack Ma Tiba-Tiba Berubah Pikiran Wacana Sistem Kerja 996
Teknologi.id – Pendiri situs belanja online Alibaba, Jack Ma, beberapa waktu kemudian sempat melontarkan pernyataan yang bernada pemberian terkait sistem kerja 996. Ia ikut larut dalam perdebatan mengenai perlu tidaknya sistem kerja 996 diterapkan di perusahaan teknologi di China.
Sistem kerja 996, sederhananya ialah lembur. Menurut Jack Ma, dengan sistem kerja lembur itu merupakan keberkahan karena banyak perusahaan dan individu yang tak mendapat kesempatan tersebut.
“Di dunia ini, semua orang ingin sukses, ingin kehidupan yang baik, ingin dihormati. Izinkan aku bertanya pada semua orang, bila kau tidak menghabiskan waktu dan energi untuk bekerja, kemudian bagaimana kau sanggup mencapai kesuksesan yang diinginkan?,” tanya Jack Ma.
Ia juga meminta karyawan Alibaba siap bekerja menyerupai itu. “Mampu untuk bekerja 996 ialah kebahagiaan. Jika kalian mau gabung Alibaba, kalian perlu siap kerja 12 jam sehari, bila tidak buat apa bergabung,” tulis Ma di media umum Weibo.
Baca juga: Jack Ma Dukung Sistem Kerja ‘996’: Masuk Jam 9 Pagi, Pulang Jam 9 Malam, 6 Hari Sepekan
Belakangan, ia memberi klarifikasi bahwa untuk kerja keras menyerupai itu, pegawai harus punya passion. “996 yang kasatmata harus menghabiskan waktu untuk belajar, berpikir dan menyebarkan diri. Orang yang mengikuti 996 harus menemukan passion di sana dan kebahagiaan mereka di samping uang,” tulisnya dalam komentar terbaru.
Dilaporkan South China Morning Post, Senin (15/4/19), beliau menyampaikan bahwa bila siapapun yang telah menemukan pekerjaan sesuai dengan passion, maka tidak persoalan dengan sistem kerja tersebut.
“Jika kalian menemukan pekerjaan yang kalian sukai, persoalan 996 tidak ada. Jika kalian tidak menyukainya, setiap menit bekerja ialah siksaan,” kata Ma.
Baca juga: Jack Ma Sebut Revolusi Teknologi Bisa Makara Penyebab Perang Dunia III
Namun menariknya, tidak usang sehabis menyampaikan pernyataan menyerupai itu, pendiri Alibaba mengungkapkan hal yang seperti berlawanan dari pernyataan awalnya.
Jack Ma menyampaikan perusahaan tidak seharusnya memaksa karyawan bekerja 996. Di samping tidak sehat, para karyawan pun berpotensi keluar dari perusahaan itu.
“Tidak ada yang suka bekerja di sebuah perusahaan yang memaksa kalian melaksanakan 996. Tidak hanya tak manusiawi, tapi tidak sehat dan tidak bertahan dalam jangka panjang. Karyawan, keluarga dan aturan tak pula menyetujuinya. Dalam jangka panjang, bahkan bila gajinya dibayar lebih tinggi, semua karyawan akan pergi,” ungkap Ma, seperti dikutip dari South China Morning Post, Senin (15/4/19).
Pendiri Alibaba ini juga menyampaikan bahwa perusahaan yang mengira mereka sanggup mendapat untung dengan memaksa staf untuk bekerja lembur ialah “bodoh” dan niscaya akan gagal.
(FM)
Sumber https://teknologi.id