Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Merawat Burung Murai Kerikil Untuk Lomba Supaya Gacor Maksimal

Mengikuti lomba kicauan sanggup di bilang Final dari melaksanakan perawatan burung murai watu harian yang telah di lakukan setiap harinya, apakah bunyi kicuan dan perawatan yang sudah dilakukan sanggup mendatangkan hasil yang terbaik yang sanggup dikaluarkan oleh burung murai watu ketika di ikut lombakan. 


Hal yang mendebarkan bagi pemilik burung murai watu yang mengikuti lomba kicauan menjadi hal biasa terjadi para pemilik burung yang mengikuti lomba kicauan tersebut, dengan bertanya-tanya di dalam hatinya, apakah sanggup burung berkicau dengan baik menyerupai biasanya atau berkicau lebih baik dari biasanya dan yang di khawatirkan tentunya burung malah berkicau dengan buruk dari biasanya.


Cara merawat murai watu untuk lomba, bekerjsama tidak terlalu jauh berbeda, dibandingkan dengan perawatan harian yang biasanya dilakukan.


Akan tetapi yang paling penting dalam melaksanakan perawatan burung tersebut, murai watu mempunyai kestabilan birahi dan juga stamina yang sangat baik. Karena kedua hal tersebut mejadi salah satu kunci yang sanggup menciptakan burung murai watu rajin untuk gacor.


Ketika birahi murai watu tidak stabil atau berlebih, maka menciptakan kicauannya tidak stabil juga yang tidak sesuai dengan cita-cita pemilik burung itu sendiri.


Meskipun perawatan harian sudah dilakukan bagi pemilik burung murai batu, akan tetapi terkandang memubat pemilik burung masih tetap ingin sekali memastikan, apakah burung tersebut sudah siap atau sanggup berkicau dengan baik apa belum.


Untuk memastikan burung benar-benar siap untuk di ikut lombakan, maka sanggup dengan mempersiapkannya terlebih dahulu dengan melaksanakan tips di bawah ini.



Cara Merawat Burung Murai Batu Untuk Lomba



Baca Juga : Cara Mengatasi Murai Batu Macet Bunyi





  1. 6 hari Sebelum Lomba




Sebelum lomba menjang 6 hari sebelum mengkuti lomba kicauan, maka sebaiknya Mengisolasi burung tersebut. Pada ketika mengisolasi murai batu, maka sanggup dengan menunjukkan kenyamanan biar mental Fighternya menjadi keluar pasca pengisolati jawaban dilakukan dan ketika di ikut lombakan, burung menjadi terasa tentantang berkicau alasannya ialah mempunyai waktu 6 hari untuk beristirahat dan menciptakan mentalnya menjadi baik dan stabil.




  1. 3 menjelang Lomba




Menjelang 3 hari sebelum di ikut lombakan , maka berikan pakan jangkrik, sebanyak 5 ekor pada pagi hari dan sore hari berikan 4 ekor jangkrik.




  1. 2 hari Sebelum Lomba




Untuk durasi usang penjemuran murai watu 2 hari menjelang lomba, maka untuk menjemurnya jangan terlalu lama, sebaiknya jemur murai watu selama 30 menit saja setiap harinya.




  1. 1 jam Sebelum Lomba




1 jam mulai lomba berlangsung, maka mandikan terlebih dahulu murai watu tersebut dan berikan pakan ulat hongkong 4 hingga 7 ekor dan jangkrik sebanyak 3 hingga 5 ekor.


Ketika lomba sudah jawaban dan burung akan di turukan dari gantang, berikan 2 ekor jangkrik setelahnya, dan melaksanakan perawatan lainnya.


Cara Merawat Burung Murai Setelah Ikut Lomba


Ketika burung ketika ikut lomba, tentnya akan mengurasi energy dari burung itu sendiri dan untuk mengembalikan energy yang hilang atau alasannya ialah burung terlalu usang aktif dan berkicau dari biasanya, maka untuk membuatnya menjadi tetap stabil kesehatannya, maka sanggup dengan menunjukkan multivitamin yang di berikan pada air minum yang ada di sangkar .


Selain itu, untuk durasi usang penjemuran itu sendiri, sebaiknya jangan terlalu lama, cukup 30 menit setiap harinya selama 3 hari dan setelahnya kembalikan penjemurannya menyerupai biasanya. Dan derma extrafooding sanggup di berikan menyerupai biasa, sebelum setting referensi maka berubah sebelum 6 hari sebelum ikut lomba.




Sumber https://kicaumania.net