Cara Menurunkan Birahi Murai Kerikil Jantan Dan Betina Dengan Cepat
Banyak pertanyaan dari beberapa kicau mania yang mengalami kesulitan dalam menurunkan birahi murai kerikil semoga normal kembali. Maka dari itu kicaumani.net akan menawarkan tips sederhana untuk kalian coba lakukan kini juga di rumah.
Dari beberapa pertanyaan yang masuk tersebut, tentunya mempunyai keresahan tersendiri bagi pecinta murai batu, salah satunya burung lebih bernafsu dan juga kurang elok untuk di jadikan lomba kicau.
Ya, memang hal tersebut merupakan salah satu kerugian bagi para pemilik burung, dan tentunya tidak baik juga bagi kesehatan burung.
Turun naiknya biarahi pada binatang perliharaan merupakan hal yang wajah saja, yang disebabkan oleh beberapa hal, salah satunya yang dipengaruhi oleh factor lingkungan , pertolongan pakan dan juga perawatannya.
Sebelum membahas perihal cara menurunkan birahi burung murai batu, maka penting untuk diketahui hal terkait birahi burung murai kerikil itu sendiri, yang mungkin bagi para kicau mania pernah lihat juga sebelumnya.
Daftar Isi
Kelebihan Birahi
Dari satu sisi memang itu ialah salah satu tanda bahwa murai kerikil mempunyai kesiapan untuk di kawinkan, akan tetapi bila birahi berlebihan justru sanggup menciptakan tidak baik juga bagi burung tersebut. Misalkan pejantang murai kerikil over birahi yang justru sanggup mengundang perkelahian lantaran terlalu bernafsu dikala di satukan dengan murai kerikil betinanya.
Menjodohkan murai batu dan membiarkannya kawin memang menjadi salah satu cara untuk menciptakan birahinya tersebut tersalurkan, akan tetapi sebaiknya turunkan terlebih dahulu hingga stabil sebelum dilepas ke sangkar untuk di kawinkan.
Salah satu kekurangan lebihnya birahi ialah :
- Tidak sanggup di andalkan untuk lomba kicau
- Cenderung mematuk kandang
- Agresif dikala didekatkan dengan murai kerikil lainnya
- Mengundang perkelahian dikala dijodohkan
Kurang Birahi
Kurang biarahi juga tidak baik untuk kesehatan burung dan terlebih murai kerikil ingin di ikut sertakan dalam lomba, inilah beberapa kekurangan dikala kurang biarahi :
- Tidak aktif bergerak
- Terlihat malas dan tidak bersemangat
- Tidak siap untuk dikawinkan
- Tidak mendukung untuk di ikutkan lomba kicau
Jika murai kerikil anda mempunyai gejala tersebut maka sebaiknya ialah dengan cara menawarkan perawatan, memandikannya dan terpenting lainnya ialah menawarkan pakan yang mempunyai kandungan protain, menyerupai kroto, jangkrik, putih telur dan lain sebagainya. dan bagi yang ingnin menurunkan birahi sebaiknya hindari burung mengkonsumsi makanan tersebut.
Memindahkan ke sangkar umbaran
Dalam memindahkan ke sangkar umbaran tentunya mempunyai manfaat tersendri bagi psikologis burung itu sendiri. Karena murai kerikil akan merasa lebih bebas dan leluasa dalam bergerak aktif, sehingga tingkat birahi yang tinggi sanggup tersalurkan lewat aktifitas yang aktif tersebut.
Memandikan dan Menjemur
Untuk mengurangi birahi murai kerikil sanggup dengan cara memandikannya pagi dan malam hari. Untuk memandikan pagi hari , maka sanggup dilakukan pada jam 7 pagi dan sehabis itu jemur beberpa jam dan untuk memandikan di malam hari dilakukan pada jam 6 malah hingga jam 9 malam, dan sehabis dimandikan biarkan terlebih dahulu murai kerikil didiamkan di daerah yang jelas supaya tidak nguyuh dan sanggup didih.
Jika awalnya temen-teman hanya sekali sehari memandikan murai batu, maka sebaiknya tambah menjadi 2 hingga 3 kali memandikannya setiap hari dan mengurangi penjemuran.
Pada awal melaksanakan cara memandikan dan menjemurnya yang baru, biasanya murai kerikil akan sedikit drop, namun itu tidak akan lama, lantaran belum terbiasa saja dan sanggup mengembalikan cara sebelumnya sehabis birahinya normal kembali.
Demikianlah tips perihal cara menurunkan birahi murai kerikil semoga kembali normal dan menjadi rajin berbunyi hingga gacor dan juga sehat.
Sumber https://kicaumania.net