Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ Pengertian Makalah Dan Sistematikanya Serta Manfaatnya

Konten [Tampil]

Inilah artikel perihal definisi atau pengertian makalah dan sistematikanya. Bagi kalian yang slalu diberikan kiprah menciptakan sebuah makalah disekolah ataupun dikampus, mungkin kalian sudah tidak abnormal lagi dengan salah satu jenis karya tulis ini. Tapi apakah kalian sudah mengetahui dengan benar apa arti dari makalah dan cara atau sistematika penulisannya? Jika kalian ingin memperdalam pengetahuan mengenai makalah dan juga bagi yang belum mengetahuinya, sanggup kalian pahami penjelasannya dibawah ini:


A. Apakah itu makalah?


Yang dimaksud dengan makalah yaitu suatu karya tulis ilmiah yang membahas tema tertentu yang meliputi dalam ruang lingkup permasalahan. Atau makalah sanggup didefenisikan sebagai karya tulis yang membahas suatu permasalahan sebagai hasil dari kajian pustaka atau di lapangan. Makalah umumnya slalu membahas mengenai permasalahan dengan analisis yang sangat objektif, dan biasanya makalah slalu dibentuk oleh para pelajar atau mahasiswa.


B. Beberapa ciri-ciri makalah


Adapun ciri-ciri dari makalah yang diantaranya sebagai berikut ini:



  • Merupakan hasil laporan pelaksanaan acara di lapangan perihal suatu permasalahan yang terjadi.

  • Mendemostrasikan pemahaman teori maupun kemampuan untuk menerapkan prosedur-prosedur yang ada kaitannya dengan permasalahan.

  • Untuk mengatakan kemampuan perihal pemahaman teori maupun sumber-sumber yang dipakai untuk menyusun makalah.

  • Dan untuk mendemontrasikan kemampuan dalam menyusun aneka macam macam sumber informasi untuk menuntaskan permasalahan.


 Bagi kalian yang slalu diberikan kiprah menciptakan sebuah makalah disekolah ataupun dikampus √ Pengertian Makalah Dan Sistematikanya Serta Manfaatnya

Apakah arti dari Makalah??


C. Jenis-jenis makalah


Bedasarkan sifatnya makalah dibagi menjadi 3 (tiga) jenis yang diantaranya yaitu:


a. Makalah induktif


Merupakan makalah yang disusun atau ditulis menurut data-data empiris yang sifatnya objektif, menurut apa yang sudah didapatkan di lapangan dan tetap relevan dengan permasalahan yang dibahas.


b. Makalah deduktif


Merupakan makalah yang didasarkan pada kajian-kajian yang teoritis dan juga relevan dengan permasalahan yang dibahasnya.


c. Makalah campuran


Merupakan makalah gabungan antara makalah induktif dan deduktif. Kaprikornus makalah ini ditulis menurut kajian-kajian teoritis dan data-data empiris. Adapun beberapa jenis makalah adonan diantaranya seperti:


1. Makalah ilmiah


Merupakan makalah yang membahas permasalahan hasil dari studi ilmiah dan biasanya isi makalah ini menurut pendapat penulis yang bersifat subjektif.


Baca juga: Pengertian metode ilmiah dan langkah-langkahnya jelas.


2. Makalah kerja


Merupakan makalah yang bisanya ditulis menurut dari suatu penelitian dan sanggup memungkinkan penulis makalah akan berargumentasi dari problem yang dibahas yang didapatkannya dari proses penelitian, sehingga pendapat atau opininya slalu bersifat subjektif.


3. Makalah kajian


Merupakan makalah yang ditulis sebagai sarana untuk memecahkan suatu permasalahan yang sifatnya kontroversial (yang sanggup mengakibatkan perdebatan).


4. Makalah tanggapan


Merupakan makalah yang biasanya ditulis sebagai reaksi terhadap suatu bacaan dan biasanya makalah ini sering ditulis oleh mahasiswa untuk memenuhi kiprah kuliahnya.


5. Makalah posisi


Makalah yang ditulis atas seruan dari suatu pihak, yang biasanya berfungsi sebagai alternatif pemecahan permasalahan yang kontroversial dan juga prosedur-prosedur penulisan dari makalah ini dilakukan secara ilmiah.


6. Makalah analisis


Merupakan makalah yang disusun secara objektif dan juga empiris.


D. Tahapan-tahapan dikala akan menyusun atau menulis suatu makalah


a. Persiapan


Mengumpulkan dan membaca buku atau artikel untuk menentukan dan menentukan tema. Membaca materi-materi untuk memperluas ilmu pengetahuan yang ada hubungannya dengan tema yang sudah dipilih dan kerangka makalah akan dikembangkan.


b. Penulisan

Mengembangkan kerangka makalah yang sudah dibentuk menjadi sebuah makalah.


c. Revisi atau pemeriksaan


Melakukan investigasi terhadap isi makalah dan penggunaan kata, kalimat, tanda baca dan lain-lain.


E. Sistemtika penulisan makalah


a. COVER (Sampul)


Pada serpihan ini biasanya terdiri dari judul, logo (logo perusahaan, sekolah atau kampus) data penulis, jurusan, fakultas, kota perusahaan atau kampus dan tahun dibutnya makalah tersebut.


b. KATA PENGANTAR


Pada serpihan ini biasanya diawali dengan kalimat puji-pujian kepada Tuhan atau Allah SWT. Kata pengantar dapat berupa citra sedikit mengenai makalah, ungkapan rasa terimakasih kepada aneka macam pihak dan biasanya diakhiri impian penuis mengenai makalah yang ditulisnya.


c. DAFTAR ISI


Pada serpihan ini merupakan daftar halaman judul-judul atau bab-bab pada makalah.


d. BAB I PENDAHULUAN


Pada serpihan ini umumnya berisi perihal pendahluan perihal citra secara umum makalah yang ditulis, mengenai permasalahan yang dibahas, serta latar yang membelakangi mengapa mengambil atau menentukan tema tersebut. Umumnya pada BAB I PENDAHULUAN ini mempunyai struktur sebagai berikut:



  • Latar belakang, yaitu merupakan latar yang membelakangi kenapa mengambil tema tersebut yang dimulai dari pembahasan umum hingga ke pembahasan khusus.

  • Rumusan masalah, yaitu rumusan-rumusan mengenai problem apa yang dibahas pada makalah yang disusun.

  • Maksud dan Tujuan, yaitu maksud maupun tujuan mengapa makalah tersebut disusun.


e. BAB II PEMBAHASAN


Lalu pada serpihan ini penulis harus membahas permasalahan secara tuntas ibarat yang ditulis pada BAB I PENDAHULUAN. Dapat dibilang pada serpihan ini merupakan isi yang sebetulnya dari makalah. Dalam pembahasannya harus memperkuat dengan fakta-fakta sehingga goresan pena pada makalah sanggup mengemban amanah kebenarannya. Dilengkapi juga dengan teori maupun kajian dari refrensi para penulis buku, junal dll. yang nantinya sanggup mendukung gagasan yang disampaikan dalam isi makalah.


f. BAB III PENUTUP


Sedangkan pada serpihan ini biasanya penulis akan menciptakan kesimpulan dari isi atau pembahasan yang sudah dilakukan pada serpihan BAB II PEMBAHASAN dan biasanya juga dilengkapi dengan saran.


g. DAFTAR PUSTAKA


Bagian ini berisi daftar sumber bacaan atau refrensi yang diambil oleh penulis untuk menyusun makalahnya. Biasanya refrensi tersebut diambil dari buku, jurnal, internet dan lain-lain. Tentunya cara penulisan dafar pustaka tidak sembarangan tapi ada aturannya.


Baca juga: Pengertian daftar pustaka dan cara penulisannya.


h. LAMPIRAN


Dan serpihan terakhir yaitu lampiran, merupakan lampiran data-data pendukung dalam menyusun makalah. Dapat berupa hasil bimbingan, foto acara di lapangan dan lain-lain. Bagian ini tidak selalu diwajibkan untuk dicantumkan.


F. Manfaat dari menyusun atau menulis makalah


Beberapa manfaat yang bisa didapatkan dalam menyusun suatu makalah, yang diantaranya seperti:



  • Kita sanggup berguru untuk memahami problem yang ada dan mencari solusinya.

  • Dapat membuka pikiran untuk memahami permasalahan yang akan dicarikan solusinya.

  • Dapat menerapkan wawasan atau ilmu pngetahuan yang sudah dipelajari untuk menuntaskan permasalahan dilapangan.


Mungkin hanya itulah artikel yang berjudul perihal pengertian makalah, agar sanggup dipahami dan bermanfaat. Sekian dan terimakasih.



Sumber aciknadzirah.blogspot.com