√ Ciri Kearifan Lokal : Pengertian Dan Contohnya
Ciri Kearifan Lokal : Pengertian Dan Contohnya
Daftar Isi :
Ciri Kearifan Lokal – Apakah yang dimaksud dengan kearifan lokal? Kearifan lokal terdiri dari 2 suku kata, yaitu kearifan atau wisdom yang artinya ialah kebijaksanaan. Sedangkan local atau lokal artinya ialah tempat setempat. Maka pengertian kearifan lokal secara umum adalah, gagasan, nilai, atau pandangan yang berasal dari suatu tempat yang di dalamnya terdapat sifat yang bijaksana. Juga terdapat nilai-nilai yang baik yang lalu diikuti dan dipercaya oleh masyarakat di suatu tempat, dan telah diikuti dengan cara turun temurun.
Ciri-Ciri Kearifan Lokal
- Memiliki kemampuan dalam mengendalikan.
- Menjadi benteng pertahanan dari efek budaya luar.
- Memiliki kemampuan dalam mengakomodasi budaya luar.
- Memiliki kemampuan dalam memberi instruksi pada perkembangan suatu budaya.
- Memiliki kemampuan dalam mengintegrasi atau menyatukan budaya luar dan budaya asli.
Kearifan lokal ini ialah pengetahuan yang eksplisit yang muncul dari suatu periode yang panjang dan berevolusi. Dengan masyarakat dan lingkungan yang ada di wilayahnya menurut apa yang sudah dialami. Makara kearifan lokal di setiap tempat berbeda-beda, tergantung dari lingkungan dan kebutuhan hidupnya.
Contoh Kearifan Lokal
1. Hutan Larang Adat (Desa Rumbio Kec Kampar Prov Riau)
Kearifan lokal mempunyai tujuan supaya masyarakat sekitarnya bahu-membahu melestarikan hutan yang ada di sana. Seperti contohnya ada peraturan ihwal tidak diboleh menebang hutan sembarangan. Jika hal itu dilakukan maka pelaku akan dikenakan denda sebesar beras 100 kg atau berupa uang sebesar Rp.6.000.000,-.
2. Awig-Awig (Lombok Barat dan Bali)
Adalah hukum budbahasa yang dijadikan fatwa untuk bertindak dan bersikap terutama dalam hal berinteraksi. Serta dalam hal mengolah sumber daya alam dan lingkungan, yang ada di tempat Lombok Barat dan Bali.
3. Cingcowong (Sunda/Jawa Barat)
Adalah suatu jenis upacara dalam meminta hujan, tradisi Cingcowong ini telah dilakukan secara turun temurun oleh masyarakat Luragung untuk melestarikan budaya. Dan untuk menawarkan seruan pada Yang Maha Kuasa jikalau tidak ada kepatuhan pada setiap perintahNya.
4. Bebie (Muara Enim – Sumatera Selatan)
Adalah tradisi dalam menanam dan memanen padi dengan cara bersama-sama, yang tujuannya ialah supaya proses pemanenan cepat selesai. Jika panen sudah simpulan maka akan ada perayaan sebagai bentuk rasa syukur atas proses panen yang sukses dan berhasil.
Itulah klarifikasi mengenai Ciri Kearifan Lokal yang banyak terjadi di Negara kita Indonesia. Semoga artikel ini sanggup memberi manfaat dan menambah pengetahuan.
Baca Juga :
Ciri-Ciri Teks Ulasan : Pengertian, Contoh, Tujuan, Struktur Dan Kaidahnya Lengkap
Fase Pertumbuhan Dan Perkembangan Manusia Dari Zigot
Sumber aciknadzirah.blogspot.com