√ Pendederan Benih Ikan Nila Gift Di Sawah Sebagai Penyelang
Kabartani.com – Pada ketika ini produksi benih ikan di Jawa Tengah belum bisa memenuhi kebutuhan petani. Karena itu petani ikan di waduk Kedung Ombo mendatangkan benih ikan Karper dan Nila Merah dari Jawa Timur untuk dipelihara di Karamba Jaring Apung (KJA). Kekurangan benih ikan tersebut dibutuhkan sanggup dibantu Nila Gift dari hasil pendederan di sawah sebagai penyelang.
Pendederan ikan Nila Gift di sawah sebagai penyelang (Mina Padi Penyelang) yaitu perjuangan pemanfaatan lahan sawah sebelum ditanami padi untuk pendederan benih ikan. Jenis ikan yang didederkan yaitu Nila Gift ukuran 3-5 cm menjadi 5-8 cm atau lebih untuk siap dibesarkan di bak dan KJA.
Keuntungan Mina Padi Penyelang
- Sambil menunggu bibit padi siap ditanam, petani sudah sanggup panen benih ikan dan memperoleh pendapatan dari hasil penjualannya.
- Pemberian pupuk sangkar dan kotoran ikan selama pendederan sanggup memperbaiki struktur dan meningkatkan kesuburan tanah, sehingga takaran pupuk organik sanggup dikurangi.
- Benih ikan hasil pendederan sanggup membantu mengatasi kekurangan benih ikan untuk pembesaran di bak atau KJA.
- Sebagai salah satu jenis diversifikasi perjuangan komoditas pertanian.
Persiapan Lahan
- Lahan sawah dipersiapkan ibarat halnya untuk bertanam padi. Pematang sawah ditinggikan dan diperkuat semoga tidak bocor. Tanah sawah dibajak 2 kali dan digaru sampai melumpur.
- Petakan sawah diratakan, selanjutnya dibentuk kemalir (parit) sebagai daerah berlindung bagi ikan sekaligus untuk mempermudah pelaksanaan panen.
- Sebagai daerah pemasukan dan pengeluaran air, dipasang pipa bambu atau paralon yang dilengkapi dengan saringan.
- Petakan sawah diolah ibarat untuk bertanam padi,
- Pemberian pupuk sangkar berupa kotoran ayam sebanyak 125 kg/500 m2 untuk meningkatkan jumlah pakan alami. Pupuk sangkar tersebut disebarkan merata di lahan sawah.
- Lahan sawah selanjutnya diairi secara bertahap sampai kedalaman sekitar 20 cm,
- Air dibiarkan selama 5-7 hari untuk penumbuhan pakan alami bagi ikan nila.
Penebaran Benih Ikan
- Penebaran benih ikan Nila Gift dilakukan segera sehabis pakan alami tumbuh. Benih ikan yang ditebarkan berukuran 3-5 cm dengan kepadatan 10–16 ekor/m2.
- Penebaran benih ikan dilakukan pada pagi atau sore hari dan didahului dengan aklimatisasi. Caranya, masukkan kantong benih ikan di air petakan sawah. Setelah dibiarkan sekitar 15 menit, kantong benih ikan dibuka dan ditambah air sawah sedikit demi sedikit. Selanjutnya kantong benih dimiringkan semoga benih ikan keluar dengan sendirinya.
Pemeliharaan
Pemberian Pakan Tambahan
Pemberian pakan perhiasan dilakukan sehabis pertumbuhan pakan alami tidak mencukupi kebutuhan ikan yang dipelihara, yaitu 3-5 hari sehabis ikan ditebarkan. Sebagai pakan perhiasan sanggup berupa pelet komersial atau dedah halus.
Dosis pakan perhiasan (pelet) sekitar 3% dari bobot ikan yang dipelihara, dan diberikan 2 kali sehari (pagi dan sore). Pakan tersebut disebarkan merata di petakan sawah.
Pengaturan Air Sawah
Selama pemeliharaan ikan berlangsung, kedalaman air di petakan sawah dipertahankan sekitar 20 cm. Setiap ketika pematang sawah dikontrol untuk mencegah terjadinya kebocoran.
Pemungutan Hasil
- Usaha pendederan ikan Nila Gift di sawah sebagai penyelang dilakukan selama ± 30 hari. Pemungutan hasil dilakukan dengan cara menyurutkan air di petakan sawah. Setelah ikan-ikan berkumpul di parit, ikan ditangkap dengan waring.
- Benih ikan ditampung di dalam hapa dalam air mengalir sebelum dipindah ke bak pembesaran atau dipasarkan.
Demikian gosip mengenai Pendederan Benih Ikan Nila Gift di Sawah Sebagai Penyelang, semoga bermanfaat bagi sobatani sekalian. Silahkan bagikan artikel ini dan jangan lupa simak juga perihal ikan Nila Gift berikut ini : Panduan Lengkap Proses Pembenihan Ikan Nila Gift
Sumber https://kabartani.com