Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ Inilah Manfaat Sig Dalam Mitigasi Tragedi Beserta Tahapannya

Konten [Tampil]
Banyak sekali pemanfaatan ilmu Geografis dalam kehidupan sehari-hari, salah satunya untuk memprediksi dan penanganan peristiwa alam. Untuk mengetahui kapan terjadinya musibah bukan hal yang mudah. Namun dengan adanya SIG, kemungkinan datangnya peristiwa bisa diketahui melalui analisa data. Salah satu manfaat SIG dalam mitigasi peristiwa yaitu memprediksi ketinggian air pada peristiwa banjir.

SIG atau Sistem Informasi Geografis memang sudah usang dikenal dan dimanfaatkan di Indonesia. Dalam arti sempit SIG diartikan sebagai sistem komputer yang memilik kemampuan membangun, menyimpan, dan mengelola serta menampilkan info geografis berdasarkan lokasinya dalam database. Selain manfaat SIG dalam mitigasi peristiwa serta perencanaan tata kota, SIG juga berperan dalam inventarisasi sumber daya alam baik itu sumber daya alam yang sanggup diperbaharui maupun sumber daya alam yang tidak sanggup diperbaharui.

SIG menghasilkan data mengenai suatu wilayah berdasarkan kenampakan objek bumi secara geografis. Dalam SiG terdapat 5 komponen utama yaitu perangkat keras, perangkat lunak, pemakai, data, dan user. Data dalam sistem info geografis dibagi menjadi 2, yaitu:
  • Data Spasial yaitu data grafis yang mengidentifikasi lokasi geografi berupa titik, garis, dan area. Data spasial diperoleh dari peta yang disimpan dalam bentuk digital atau numerik.
  • Data Atribut yaitu data yang merupakan klarifikasi dari fenomena yang ada di muka bumi. Data ini berfungsi menjelaskan tanda-tanda geografis alasannya yaitu mempunyai aspek kualitatif dan kuantitatif.

Dalam penelitian, SIG banyak dimanfaatkan untuk mengetahui kawasan yang rawan peristiwa alam. SIG membantu menawarkan data dan memilih beberapa wilayah di Indonesia yang termasuk kawasan rawan peristiwa beserta jenis peristiwa yang bisa saja terjadi. Misalnya untuk kawasan Jawa, sangat berpotensi mengalami peristiwa gempa alasannya yaitu dilalui oleh lempengan samudra dan benua. Selain itu banyaknya gunung berapi aktif yang ada di Jawa juga memunculkan potensi gempa vulkanik dan tsunami.

Dengan data yang akurat, maka manfaat SIG dalam mitigasi peristiwa dan penanganannya bisa lebih optimal. Mitigasi sendiri diartikan sebagai serangkaian upaya untuk mengurangi resiko musibah melalui pembangunan fisik, peningkatan kesadaran, dan kemampuan menghadapi peristiwa alam. Proses mitigasi peristiwa sangat penting supaya kerusakan yang diakibatkan oleh musibah bisa diminalisir sehingga tidak jatuh korban dari pihak masyarakat sekitar.

Manfaat SIG dalam mitigasi peristiwa mempunyai tugas yang sangat penting bagi Indonesia. Sebagai salah satu negara yang rawan bencana, pelaksanaan mitigasi peristiwa menjadi hal yang mutlak sehingga datangnya peristiwa bisa diprediksi kapan dan wilayah mana yang mempunyai imbas kerusakan terbesar. Beberapa jenis tahapan acara mitigasi peristiwa diantarnya :
  • Pengenalan dan pemantauan risiko musibah semenjak dini
  • Penerapan dan pembentukan upaya baik fisik maupun non fisik untuk proses penanggulangan bencana
  • Identifikasi dan pengenalan terhadap sumber ancaman atau ancaman yang tiba dikala bencana
  • Pemantauan terhadap pengelolaan sumber daya alam yang ada di lokasi rawan bencana
  • Pemantauan terhadap penggunaan teknologi tinggi untuk pencegahan bencana
  • Pengawasan terhadap pelaksanaan tata ruang dan pengelolaan lingkungan hidup sehabis bencana

Begitu pentingnya manfaat SIG dalam mitigasi bencana, sehingga penggunaan teknologi terkini wajib ditingkatkan. Teknologi merupakan salah satu aspek penting yang menghipnotis hasil SIG. Semakin tinggi teknologi yang dipakai maka data yang dihasilkan akan semakin akurat. Hal ini tentunya mempermudah proses mitigasi bencana. Data yang ada bisa dipakai untuk beberapa keperluan yang berkaitan dengan proses mitigasi bencana.

Penggunaan SIG memang lebih dikenal sebagai salah satu alat dalam pelestarian sumber daya alam. Namun faktanya banyak manfaat SIG dalam mitigasi bencana, beberapa diantaranya adalah:
  • Menghitung seberapa luas wilayah yang terkena peristiwa alam
  • Mengantisipasi datanganya musibah selanjutnya
  • Merencanakan pembangunan kembali kawasan sehabis bencana
  • Mengetahui seberapa besar imbas peristiwa erosi
  • Memprediksi ketinggian air banjir pada wilayah yang mengalami bencana
  • Memprediksi seberapa besar imbas peristiwa kekeringan pada wilayah bencana

Salah satu manfaat SIG yang sangat dibutuhkan dikala ini yaitu untuk memprediksi ketinggian banjir. Pada beberapa lokasi yang rawan banjir, dengan adanya SIG akan sangat membantu dalam proses pencegahan imbas peristiwa yang lebih besar. Masyarakat juga harus sadar akan pentingnya mitigasi peristiwa sehingga mereka lebih siap ketika peristiwa datang, terutama banjir pada dikala demam isu hujan kini ini. Setelah mengetahui data SIG barulah beberapa planning penanggulangan banjir bisa segera dilaksanakan.

SIG menjadi salah satu hasil teknologi yang sanggup dimanfaatkan untuk banyak sekali keperluan. Manfaat SIG dalam mitigasi peristiwa nyatanya bisa menanggulangi dan meminimalisir imbas musibah yang akan terjadi. Selain itu pegawapemerintah pemerintah dan masyarakat jadi lebih siap dalam menghadapi peristiwa yang bahwasanya sulit diprediksi. Dengan adanya SIG, semua permasalahan peristiwa bisa diatasi dengan cepat. Selain itu kesadaran masyarakat akan pentingnya mitigasi peristiwa pun harus ditingkatkan supaya penanggulangan peristiwa bisa lebih optimal. Dengan demikian, hal ini akan meminimalisir adanya korban jiwa.
Sumber http://www.geologinesia.com