Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ Pengertian Matahari, Susunan, Lapisan, Spektrum Manfaatnya

Konten [Tampil]

Pengertian Matahari, Susunan, Lapisan, Spektrum & Manfaatnya – Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan perihal matahari. Yang mencakup pengertian matahari, susunan unsur matahari, lapisan matahari, spektrum cahaya matahari dan manfaat matahari untuk kehidupan dengan pembahasan lengkap dan gampang dipahami. Agar lebih rincinya silakan simak ulasan dibawah ini dengan secama.



Pengertian Matahari, Susunan, Lapisan, Spektrum & Manfaatnya


Mari kita bahas pengertian matahari terlebih dahulu dengan secama.


Pengertian Matahari


Matahari merupakan bintang yang mempunyai mass yang sangat besar. Karena grativitasinya, matahari menjadi sentra tata surya. Dengan pengertian lain, matahari ialah bintang di sentra tata surya.


Walaupun bukan suatu bintang terbesar dijagat raya, tetapi matahari menjadi bintang paling besar bagi insan di bumi alasannya ialah jaraknya paling akrab dengan bumi. Jarak matahari dari bumi ialah 149.000.0000 Km sehinga jikalau dibulatkan ialah 150 juta kilometer. Jarak itu disebut dengan satuan astronom. Diameter matahari sekitar mencapai 1.390.000 Km. Matahari tersusun atas 71% hidrogen dan 27% helium, serta sisanya unsur-unsur berat.


Susunan Unsur Matahari


Adapun susunan unsur pada matahari yaitu:

 Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan perihal matahari √ Pengertian Matahari, Susunan, Lapisan, Spektrum  Manfaatnya


Lapisan Matahari


Matahari tersusun atas lapisan-lapisan yang mempunyai huruf yang tidak sama. Lapisan tersebut terdiri atas lapisan atmosfer, fotosfer dan inti matahari.


Atmosfer Matahari


Atmosfer matahai merupakan belahan terluar yang mempunyai kerapatan (densitas) gas yang paling renah. Pada area yang akrab dengan permukaan matahari, suhunya rendah apabila dibandingkan dengan belahan luar yang bisa mencapai jutaan derajat Celsius.


Hal ini menjadikan hal yang gila untuk kecerdikan insan yang hingga kini penyebabnya masih menjadi misteri dan hanya bisa diyakini dengan keimanan. Atmosfer matahari tersusun dari dua bagian, yakni belahan kromosfer dan korona.



  • Kromosfer: Adalah belahan yang akrab dengan permukaan matahari dan mempunyai densitas yang rendah. Kromosfer sanggup terlihat ketika gerhana matahari, yaitu berbentuk cincin atau lapisan berwarna merah yang menutupi bulatan matahari. Menurut warna tersebut, diperkirakan bahwa suhu kromosfer mencapai 4.500 ºC.

  • Korona: Adalah belahan terluar dari matahari, yang artinya mahkota. Sebagai belahan yang paling luar dari matahari, suhu pada korona diperkirakan 1.000.000 ºC. Dari lapisan kromosfer, tinggi korona adlaah 2.000 km. Bagian tersebut sanggup kita lihat berbentuk lapisan yang mengelilingi matahari dan bentuknya ibarat mahkota. Fenomena ini akan lebih terlihat pada dikala terjadi gerhana matahari.


Fotosfer Matahari


Fotosfer atau permukaan matahari ialah suatu gas yang mempunyai kerapatan yang sangat tinggi. Lapisan ini ialah lapisan yang tidak tembus pandang alasannya ialah lapisan gasnya sangat tebal dan pekat. Fotosfer fungsinya sebagai selimut supaya matahari tidak terlalu banyak kehilangan energi. Suhu pada fotosfer ini diperkirakan mencapai 6.000 ºC.


Inti Matahari


Inti matahari tersusu atas gas yang padat dengan kerapatan sekitar 100 kali lebih padat jikalau dibandingkan dengan kerapatan air. Akibatnya, gravitasi yang terjadi pada inti matahari sangatlah besar. Tetapi demikian, Tuhan telah mengimbangi kondisi tersebut dengan membuat suhu di inti matahari sangat tinggi, yaitu mencapai 15.000.000 K.


Pada belahan inti matahari, terjadi reaksi dalam bentuk reaksi fusi (penggabungan) inti hidrogen menjadi inti helium. Menurut Albert Einstein, besarna energi matahari yang bersumber dari reaksi fusi ini sanggup dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:


E = m c2


Keterangan:

E = Energi yang terbentuk (J)

m = Massa yang hilang dan bermetamorfosis energi (kg)

c = Kecepatan cahaya (m/s)

Energi yang dihasilkan setiap pengurangan massa 1 gram di reaksi inti ini yakni 90 Triliun Joule.


Spektrum Cahaya Matahari


Spektrum cahaya matahari ialah gelombang elektromagnetik yang dipancarkan oleh matahari. Spektrum ini tersusun atas sinar gamma, sinar ultraviolet, sinar -X, sinar nampak (ungu, biru, kuning, hijau, jingga, dan merah), sinar inframerah, gelombang televisi, dan gelombang radio.


Manfaat Energi Matahari Untuk Kehidupan


Energi yang bisa diterima oleh bumi hanya sebagian kecil dari jumlah energi yang dipancarkan oleh matahari. Secara umum, energi matahari bisa dimanfaatkan untuk menjaga kehangatan suhu humi sehingga bisa tetapi ditinggali insan dan makhluk hidupnya.


Di siang hari, kadang atau sering kita mencicipi suhu yang sangat panas. Panas tersebut asalnya dari energi matahari. Menurut para ahli, pancaran panas matahari bisa mencapai 1.370 Joule/ m2s. Angka tersebut selanjutnya disebut dengan konstanta matahari matahari. Suhu yang paling tinggi yang bisa kita rasakan di siang hari adalahnya 70% dari pans energi matahari yang gotong royong yang dipancarkan ke bumi. Hal ini dikarenakan beberapa energi dari matahari diserap atau dipantulkan kembali oleh atmosfer bumi.


Energi yang dipancarkan oleh matahari ke bumi berbentuk kalor (panas) dan cahaya. Jika energi ini berada dalam kesimbangan, maka seluruh energi yang dipancarkan oleh matahari ke bumi akan sangat bermanfaat tanpa menimbulkan kerugian sedikit pun.


 Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan perihal matahari √ Pengertian Matahari, Susunan, Lapisan, Spektrum  Manfaatnya


Kita ingat jikalau semua proses kehidupan makhluk hidup di bumi sangat tergantung dengan adanya energi matahari. Energi yang berasal dari sinar inframerah matahari bisa dipakai untuk menjaga siklus air di permukaan bumi menjadikan insan dan makhluk hidup lainnya sanggup memenuhi keperluan air, terutama untuk tubuhnya. Spektrum cahaya matahari yang memancarkan energi dengan kemampuan membunuh basil penyakit kulit disebut dengan sinar ultraviolet.


Manfaat lain dari energi matahari berbentu sinar ultraviolet ialah untuk fotosintesis pada flora dan sebagia provitamin D yang sangat bermanfaat sebagai pembentukan tulang manusian dan hewan. Sinar ultravioleh sebagai spektrum cahaya matahari ini mempunyai kelebihan antara lain sama sekali tidak akan menimbulkan efek negatif.


Demikianlah telah dijelaskan perihal Pengertian Matahari, Susunan, Lapisan, Spektrum & Manfaatnya, agar sanggup menambah wawasan dan pengetahuan kalian. Terimakasih telah berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya.



Sumber http://www.seputarpengetahuan.co.id