Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ Cara Menciptakan Mesin Penetas Telur Sederhana Dari Kardus

Konten [Tampil]

Kabartani.com – Cara Membuat Mesin Penetas Telur. Untuk mendukung kesuksesan dalam budidaya khususnya unggas kita sanggup menciptakan mesin penetas telur sendiri. Tujuanya ialah telur sanggup menetas walaupun tidak diengrami indukan unggas sehingga unggas akan cepat bertelur lagi.





Untuk itu berikut cara menciptakan mesin penetas telur sederhana:





Alat dan bahan





  • Kardus ukuran ± 30 x 30 x 30 cm,
  • Lampu 5 watt brand Chiyoda yang hiper (panasnya pas & tidak gampang putus),
  • Kabel dan peralatan listrik secukupnya,
  • Peralatan lainnya menyerupai Isolatif, Sekam atau sanggup juga Serbuk Kayu, Gunting, Cutter, dan
  • Wadah kawasan air,




Cara Pembuatan





Untuk mendukung kesuksesan dalam budidaya khususnya unggas kita sanggup menciptakan mesin peneta √ Cara Membuat Mesin Penetas Telur Sederhana dari Kardus




  1. Buat lubang ventilasi atas ukuran 6 x 6 cm,
  2. Buat lubang ventilasi bawah 4 buah masing-masing berdiameter 1 cm,
  3. Letakkan wadah kawasan air di potongan pojok inkubator (untuk menjaga kelembaban),
  4. Taruh sekam di potongan bawah inkubator dengan ketebalan ±3 cm,
  5. Pasang lampu 5 watt kira-kira berjarak 8 – 10 cm dari telur.




Untuk mendukung kesuksesan dalam budidaya khususnya unggas kita sanggup menciptakan mesin peneta √ Cara Membuat Mesin Penetas Telur Sederhana dari Kardus




Pemilihan Telur





Perlu dimengerti tidak semua telur sanggup ditetaskan, telur yang sanggup ditetaskan hanya telur yang memiliki syarat sebagai berikut:





  • Memiliki berat normal (ayam kampung memiliki berat 40-45 gram),
  • Memiliki bentuk yang normal (untuk ayam kampung 3:4),
  • Keadaan kulit cangkang higienis dari kotoran,
  • Rongga udara terlihat terang dibagian tumpul dan tidak berpindah-pindah (dapat dilihat dengan teropong telur),
  • Umur telur tidak lebih dari 5 hari,
  • Rasio induk jantan dan betina 1 : 8 maksimal,
  • Umur jantan dan betina dilarang kurang dari 12 bulan,
  • Tidak terdapat keanehan menyerupai retak, permukaan yang terlalu kasar, cangkang yang lembek, potongan kuning dobel,
  • Tidak berbau busuk,




Faktor yang Mempengaruhi Telur





  • Kesehatan induk elok dan asupan nutrisi pada induk memenuhi syarat,
  • Rasio induk jantan dan betina 1 : 8 maksimal,
  • Umur jantan dan betina dilarang kurang dari 12 bulan,
  • Pola perkawinan terkontrol atau terhindar dari kawin sedarah.




Persiapan Telur





1. Perlakuan Pada Telur





  • Bersihkan telur dengan air hangat , alcohol 70%, formalin 40%,
  • Telur yang akan ditetaskan disimpan dengan kisaran suhu 10-18°C dan kelembaban 60-75% (penyimpanan telur yang benar rongga udara ada diatas atau yang runcing dibawah dan tidak boleh lebih dari 5 hari).




2. Periode penetasan pada beberapa jenis unggas





NoUnggasWaktuPemutaranTemperatur FKelembaban
1Ayam2118100-10255-60
2Bebek2825100-10260-70
3Entok35-3731-3398-10070
4Dara14-1712-1598-10055-66
5Puyuh14-1712-1598-10055-60
6Walet14-1612-1490-9255-60




Tabel 1. Periode penetasan telur pada beberapa jenis unggas





Simak juga:







Sumber https://kabartani.com