Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ Doa Gempa Bumi Dibaca Dikala Terjadi Gempa

Konten [Tampil]

Gempa bumi sering terjadi di Indonesia bahkan hampir setiap tahun rutin terjadi. Entah itu gempa berskala kecil maupun gempa dengan skala besar.

Gempa sendiri terjadi sebagai getaran yang terjadi di permukaan bumi sebagai akhir dari pelepasan energi di dalam bumi. Pelepasan tersebut terjadi secara tiba-tiba dan menimbulkan gelombang seismik.


Indonesia ialah negara yang berada pada pertemuan antara tiga lempeng bumi besar. Selain berada pada pertemuan tiga lempeng, yaitu lempang Eurasia, indo-Auztralia, serta lempeng pasifik Indonesia juga dilalui oleh jalur ring of fire.


Jalur ring of fire ialah daerah dimana gunung berapi aktiv berada. Perlu kita ketahui bahwa gempa dapat terjadi akhir pergerakan lempeng atau biasa disebut gempa tektonik. Gempa bumi juga dapat terjadi akhir erupsi gunung berapi.


Dengan kondisi Indonesia yang berada di lingkungan yang rawan gempa sudah seharusnya kita waspada terhadap musibah tersebut. Bencana alam sifatnya tidak dapat diprediksi. Entah datangnya, kekuatannya, atau korban jiwa yang akan ditelannya.


Doa Gempa Bumi


Sebagai insan biasa kita hanya dapat berserah diri dan meminta pertolongan kepada Allah ketika terjadi bencana. Termasuk ketika terjadi gempa bumi hendaknya kita minta pertolongan kepada Allah. berikut ini doa yang dapat dibaca ketika terjadi gempa bumi:


اَللَّهُمّ إِنّيْ أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيْهَا، وَخَيْرَ مَا أَرْسَلْتَ بِهِ؛ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا، وَشَرِّمَافِيْهَا وَشَرِّمَا أَرْسَلْتَ بِهِ


“Allahumma innii as’aluka khairohaa wa khairamaa fiihaa wa khaira maa arsalta bih. Wa a’uudzubika min syarrihaa wa syarri maa fiihaa wa syarrimaa arsalta bih”


Ya Allah sesungguhnya saya memohon kehadirat-Mu kebaikan atas apa yang terjadi dan kebaikan apa yang ada didalamnya, dan kebaikan atas apa yang Engkau kirimkan dengan kejadian ini. Dan saya memohon pertolongan kepadaMu dari keburukan atas apa yang terjadi didalamnya, dan saya juga memohon pertolongan kepadaMu atas apa-apa yang Engkau kirimkan.


Pandangan Islam Tentang Gempa Bumi


Gejala alam, menyerupai gunung meletus, gempa bumi, serta tsunami memang lazim terjadi. Apalagi di Indonesia dengan letaknya yang berada di pertemuan tiga lempeng dan jalur ring of fire.


Selain itu tanda-tanda alam menyerupai itu juga niscaya terjadi lantaran memang ketetapan dari Allah ta’ala. Allah sendiri telah berfirman dalam surah An Naml ayat 27 yang bunyinya:


وَتَرَى ٱلْجِبَالَ تَحْسَبُهَا جَامِدَةً وَهِىَ تَمُرُّ مَرَّ ٱلسَّحَابِ ۚ صُنْعَ ٱللَّهِ ٱلَّذِىٓ أَتْقَنَ كُلَّ شَىْءٍإِنَّهُۥ خَبِيرٌۢ بِمَا تَفْعَلُونَ


“Dan kau sangka gunung-gunung itu tetap kokoh di tempatnya, padahal gunung-gunung itu bergerak menyerupai awan yang bergerak. Allah telah menciptakan segala sesuatu dengan kokoh. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kau kerjakan.”


Allah menjadikan gempa di bumi sebagai salah satu tanda kekuasaan-Nya. Hal itu dimaksudkan bahwa Al Alquran ialah benar adanya. Semua yang dikatakan di dalam Al Alquran benar-benar Allah buktikan di kehidupan nyata, menyerupai yang terlutis dalam surah Al Fushilah ayat 53.


سَنُرِیۡہِمۡ اٰیٰتِنَا فِی الۡاٰفَاقِ وَ فِیۡۤ اَنۡفُسِہِمۡ حَتّٰی یَتَبَیَّنَ لَہُمۡ اَنَّہُ الۡحَقُّ ؕ اَوَ لَمۡ یَکۡفِ بِرَبِّکَ اَنَّہٗ عَلٰی کُلِّ شَیۡءٍ شَہِیۡدٌ


“Kami mengatakan tanda-tanda (kekuasaan) kepada mereka sehingga jelaslah bahwa Al Alquran ialah benar. Dan Tuhanmu ialah cukup bagimu lantaran Dia menyaksikan segala sesuatu.”


Bencana Akibat Dari Maksiat


Musibah atau tragedi yang tiba dari Allah bahwasanya ialah tanggapan atas perbuatan maksiat yang insan lakukan sendiri. Allah menurunkan tragedi sebagai peringatan kepada insan semoga tidak berbuat aniaya di muka bumi.


Hal itu pernah dialami oleh umat Nabi Syua’ib yang telah mendustakan anutan yang telah dia bawa. Allah menimpakan gempa dahsyat kepada kaumnya.

Untuk itu janganlah kita berbuat zalim dan maksiat lantaran tanggapan Allah positif adanya menyerupai yang disebutkan dalam surah An Nisa ayat 79


مَّآ أَصَابَكَ مِنْ حَسَنَةٍ فَمِنَ ٱللَّهِ ۖ وَمَآ أَصَابَكَ مِن سَيِّئَةٍ فَمِن نَّفْسِكَ ۚ وَأَرْسَلْنَٰكَ لِلنَّاسِ رَسُولًا ۚ وَكَفَىٰ بِٱللَّهِ شَهِيدًا


Artinya: Apa saja nikmat yang kau peroleh dari Allah dan apa saja tragedi yang menimpamu maka itu dari (kesalahan) dirimu sendiri. kami mengutusmu menjadi Rasul segenap manusia. Dan cukuplah Allah menjadi saksi.



Sumber aciknadzirah.blogspot.com