√ 6 Bentuk Kepedulian Terhadap Sumber Daya Yang Terbatas
Daftar Isi :
- 1 Bentuk Kepedulian Terhadap Sumber Daya yang Terbatas dalam Pemenuhan Kebutuhan Manusia
- 1.1 Pemanfaatan Sumberdaya secara Efektif dan Efisien
- 1.2 Menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan untuk Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia
- 1.3 Mengikuti pendidikan formal
- 1.4 Mengikuti kursus-kursus formal
- 1.5 Mengikuti aktivitas magang
- 1.6 Mengelola dan Mendayagunakan Sumber Modal dengan Tepat Guna
Keterbatasan merupakan bab dan kehidupan, termasuk di dalamnya sumber daya yang ada. Baik sumber daya alam, sumber daya insan maupun sumber daya berupa modal, semuanya mempunyai keterbatasan. Ada yang cepat habis bahkan tidak bisa diperbaharui lagi, tetapi ada yang bisa diperbaharui lagi.
Oleh alasannya yakni itu, untuk menjaga kelestarian lingkungan bagi kelangsungan hidup insan dan generasi ke generasi, insan perlu mempedulikan keadaan sumber daya sebagai alat pemenuhan kebutuhan supaya tidak cepat punah.
Beberapa sikap yang mencerminkan kepedulian terhadap sumber daya yang terbatas yakni sebagai berikut.
Pemanfaatan Sumberdaya secara Efektif dan Efisien
Hendaknya kita memanfaatkan sumber daya secara efisien dan efektif serta menggali yang belum dimanfaatkan. Hal ini sanggup dilakukan dengan lima cara, yakni:
- Mengubah bentuk benda untuk meningkatkan nilai basil. Misalnya tebu diubah menjadi gula, rotan diubah menjadi perabot rumah tangga, dan sebagainya.
- Mengkombinasikan kegunaan benda, contohnya cokiat yang dicampur gula dan susu.
- Memperbaiki barang yang rusak, contohnya mengelem buku yang rusak jilidannya dan sebagainya.
- Mendaur ulang barang bekas untuk dij adikan barang yang bernilai guna. Misalnya botol kemasan air mineral diubah menjadi kap lampu atau hiasan dinding, dan sebagainya.
- Mengadakan babat pilih dalam pemanfaatan bakteri hutan dan mengadakan reboisasi. Misalnya hanya menebang pohon dengan diameter tertentu.
Menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan untuk Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia
Keterbatasan kemampuan yang dimiliki insan sanggup diatasi melalui kegiatan pendidikan dan pelatihan. Proses alih teknologi dan negara maju ke negara berkembang hanya sanggup terjadi melalui proses pendidikan dan training ini yang antara lain sanggup dilakukan dengan cara:
Mengikuti pendidikan formal
Pendidikan formal menyediakan layanan pendidikan dan jenjang pendidikan dasar hingga ke jenjang pendidikan tinggi. Untuk meningkatkan profesionalitas sanggup ditempuh dengan mengikuti pendidikan lanjutan. Bagi yang telah meraih gelar sarjana S1 bisa melanjutan ke jenjang pasca sarjana untuk meraih gelar sarjana S2 bahkan S3.
Mengikuti kursus-kursus formal
Seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, maka penguasaan keterampilan selalu mengikuti perkembangan teknologi yang ada. Dengan mempunyai banyak keterampilan, maka akan mempunyai banyak peluang dalam kurun globalisasi ini.
Mengikuti aktivitas magang
Menimba pengalaman pribadi di dunia kerja bagi para siswa atau calon tenaga kerja sanggup dilakukan dengan mengikuti magang bekerja di suatu instansi/perusahaan sesuai dengan bidang yang ditekuninya.
Melalui magang mi akan diperoleh pengalaman mudah berkaitan dengan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah dipelajari. Pengalaman merupakan salah satu faktor yang memilih tingkat profesionalitas seseorang.
Mengelola dan Mendayagunakan Sumber Modal dengan Tepat Guna
Modal merupakan bentuk sumber daya yang sangat memilih dalam proses produksi. Modal sanggup berupa uang maupun sarana, mesin-mesin produksi. Namun, kalau pengelolaannya tidak tepat, modal akan habis percuma. Kebangkrutan suatu perjuangan merupakan salah satu teladan nyata ketidakmampuan mengelola sumber daya modal yang ada.
Baca Juga :
- Badan Usaha Menurut Para Ahli : Pengertian, Jenis dan Fungsinya Lengkap
- Pengertian Laut : Definisi. Jenis, Macam, Fungsi dan Manfaatnya Lengkap
Sumber aciknadzirah.blogspot.com