√ 5 Jenis Ular Baik Yang Berbisa Maupun Tidak Berbisa
Ular merupakan salah satu spesies binatang melata. Ular diklasifikasikan dalam anggota binatang reptil yang tidak mempunyai tangan dan kaki, tapi berbadan panjang. Reptil sendiri ialah kelompok binatang vetebrata berdarah hirau taacuh yangmemiliki sisik di tubuh mereka.
Ular tidak mempunyai indera pendengaran. Mereka mendeteksi keadaan sekitar lewat penglihatan dan getaran atau gerakan. Mereka juga tidak mempunyai kelopak mata yang artinya matanya selalu terbuka seumur hidup.
Ciri khas lainnya dari ular ialah pengecap mereka yang bercabang dua yang dipakai untuk mendeteksi bau. Ular ada yang mempunyai racun adapula yang tidak beracun. Racun yang ada pada ular dipakai untuk melindungi diri mereka.
Jenis Ular
Sebagian besar orang mempunyai stereotipe mengerikan terhadap ular. Mereka menganggap ular sebagai malapetaka, tanda kesialan, dan hal jelek lainnya. Meskipun begitu ular menyimpan keunikan tersendiri, menyerupai warna yang manis justru ular yang beracun. Berikut ini akan kita bahas macam-macam jenis ular yang ada.
1. Elapidae

Keluarga Elapidae merupakan macam-macam spesies ular paling berbisa di dunia. Jenis ini sebagian besar ditemukan di tempat beriklim tropis dan subtropis. Ciri khas mereka, yaitu mempunyai taring dengan rongga yang dipakai untuk menyuntikkan racun.
Racun dari ular ini sangat mematikan alasannya menimbulkan kerusakan saraf. Beberapa ular dari keluarga elapidae, diantaranya ada keluarga kobra:kobra mozambik, king kobra, kobra india, cape kobra, kobra mesir, dan kobra merah. Adalagi ular lainnya, seprti mamba hitam, mamba hijau,dan inland taipan.
2. Viperidae

Vipers ialah keluarga ular-ular berbisa. Taring mereka panjang dan mempunyai engsel. Berbeda dengan jenis sebelumnya taring jenis ini dapat memanjang dan memendek dengan sendirinya. Ketika verbal ular tertutup maka taring akan terlipat di rongga atas verbal ular.
Sedangkan dikala ular membuka verbal secara otomatis taring akan keluar dan memanjang dengan posisi siap menggigit. Beberapa ular yang termasuk jenis ini, diantaranya copperhead, rattlesnake, mokasin air, ular semak, russel berbisa, ular gergaji, ular kuil, bagoon berbisa dan ular badak.
3. Colubridae

Keluarga ular kolubrid sebagian besar tidak mempunyai dapat atau tidak beracun. Meskipun begitu ada beberapa jenis dari colubridae yang berbisa mematikan. Taring jenis ini berbeda dengan kebanyakan taring ular pada umumnya. Taring mereka miring dibelakang tidak di depan mulut.
Berbeda dengan dua jenis sebelumnya ular-ular colubridae mempunyai taring yang tidak berongga dan hanya melekuk. Ular ranting dan boomslang merupakan dua jenis ular berbisa mematikan di keluarga ini.
4. Boidae

Terdiri dari beberapa spesies ular yang tidak berbisa, tapi mempunyai tubuhu yang besar dan kuat. Mereka dapat menelan mangsanya bulat-bulat. Kekuatan tubuh mereka dipakai untuk mencekik lawan.
Ular jenis ini akan melilit lawan mereka sampai lemas dan tidak berdaya kemudian menelannya bulat-bulat. Beberapa spesies dari keluarga ini, diantaranya ular anakonda, ular boa pohon, dan ular kuning.
5. Pythonidae

Hampir sama dengan jenis boidae, keluarga ular pyton juga tidak bebisa dan mempunyai tubuh yang besar. Sebagian orang terkadang tidak dapat membedakan antara ulat boa dengan ular piton.
Selain kelima jenis ular diatas masih ada jenis lain yang bahwasanya masih satu keluarga dengan ular-ular elipidae. Kebanyakan mereka berupa ular bahari dari keluarga hydrophiidae. Beberapa pola ular bahari beracun, diantaranya ular bahari kepala penyu, ular lau belcher, dan ular bahari olive.
Meskipun ular yang tidak berbisa tidak begitu berbahaya, tapi mereka juga dapat menyerang manusia. Tidak hanya menyerang mereka bahkan dapat membunuh jikalau kelaparan atau merasa terganggu.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com