√ Kebugaran Jasmani (Lengkap): Pengertian, Fungsi, Tujuan, Unsur, Bentuk Latihan
Konten [Tampil]
![]() |
Kebugaran Jasmani |
Konsep Kebugaran Jasmani
Kebugaran Jasmani selain menggambarkan kesehatan. tapi lebih merupakan cara mengukur individu melsayakan kegiatannya sehari-hari.Baca:
- 10 Olahraga Ekstrim Zaman Kuno Anti Mainstream
- 25 Manfaat Olahraga Lari Pagi & Sore, No.6 Bikin Orang Bodoh Makara Pintar
Tiga hal penting dlm kebugaran jasmani, yakni:
- Fisik, berafiliasi dgn otot, tulang, & potongan lemak.
- Manfaat Organ, berafiliasi dgn efisiensi sistem jantung, pembuluh darah, & paru-paru (pernafasan)
- Respon Otot, berafiliasi dgn kecepatan, kelenturan, kelemahan, & kekuatan.
Kebugaran jasmani yg diharapkan oleh setiap orang tidak sama-beda, tergantung sifat tantangan fisik yg dihadapi.
Pengertian kebugaran jasmani?
Kebugaran jasmani yaitu kesanggupan tubuh utk melsayakan acara tanpa mengalami kelelahan yg berarti & tetap memiliki cadangan tenaga utk melsayakan kegiatan yg lain.Klasifikasi kebugaran jasmani berdasarkan organisasi kesehatan di semua dunia diartikan sebagai:
- Sehat, yaitu terbebasnya tubuh manis fisik maupun mental dari segala penyakit.
- Bugar, yaitu performa seseorang utk melsayakan acara sehari-hari dengan cara maksimal, & tetap mempunyai. cadangan tenaga tanpa mengalami kelelahan yag berlebih
- Hakikat kebugaran jasmani yaitu hal yg berhak diharapkan oleh tubuh utk memperoleh kebugaran jasmani. Umpama ketika kami mengantuk maka mata berhak utk istirahat sejenak.
Fungsi Kebugaran Jasmani
Berikut ini 10 fungsi kebugaran tubuh.- Menambah sirkulasi darah & sistem kerja jantung
- Menambah stamina & ksayaatan tubuh jadi tubuh menjadi lebih energik
- Mempunyai performa perbaikan organ-organ tubuh dengan cara cocok sehabis latihan
- Mempunyai respon tubuh yg cocok
- Mengurangi risiko obesitas
- Mencegah penyakit jantung
- Menurunkan tekanan darah tinggi
- Menanggulangi depresi
- Menambah energi
- Terhindar dari osteoporosis (tulang keropos)
Tujuan kebugaran jasmani ialah:
Adapun tujuan tujuan kebugaran jasmani:
- Menambah daya tahan tubuh
- Menambah kelentukan persendian
- Menambah kekuatan otot & kecepatan
- Menambah sistem sirkulasi darah, sistem saraf, & fungsi jantung.
- Mempertahankan & menyelaraskan kondisi tubuh dlm kehidupan sehari-hari
Adapun Tes Kebugaran Jasmani Indonesia (TKJI) yg digunakan utk mengukur tingkat kebugaran jasmani seseorang, yakni:
- Tes Denyut Nadi Maksimal (DNM)
- Tes Harvard Step Test
- Tes lari cepat 60 meter
- Tes gantung siku tekuk (pull up)
- Tes baring duduk (sit up)
Unsur-Unsur Kebugaran Jasmani
Terdapat 10 unsur unsur kebugaran jasmani:- Kekuatan (Streght)
- Daya tahan (Endurance)
- Daya Otot (Muscular Power)
- Kecepatan (Speed)
- Daya elastis (Flexibility)
- Kelincahan (Agility),
- Koordinasi (Coordination)
- Keseimbangan (Balance)
- Kecocokan (Accuracy)
- Reaksi (Reaction)
Bentuk latihan kebugaran jasmani
Nah berikut ini arti dari setiap unsur kebugaran jasmani & bentuk latihannya:
1. Kekuatan (Strength)
Kekuatan yaitu performa dlm mempergunakan otot utk mendapatkan beban sewaktu bekerja. Kekuatan otot sanggup diraih dari latihan dgn beban berat & frekuensi sedikit.Bentuk latihan kekuatan:
- squat jump, melatih kekuatan otot tungkai & perut.
- push up, melatih kekuatan otot lengan.
- sit up, melatih kekuatan otot perut.
- angkat beban, melatih kekuatan otot lengan
- baak up, melatih kekuatan otot perut
2. Daya Tahan (Endurance)
Daya tahan yaitu performa seseorang dlm menggunakan organ tubuhnya ibarat jantung & paru-paru dengan cara manjur & efisien dlm melsayakan aktivitasnya.Contoh latihan yg keuntungannya sanggup menambah daya tahan:
- lari 2,4 km
- lari 12 menit
- lari multistage
- lari naik turun bukit
3. Daya Otot (Muscular Power)
Daya otot disebut juga daya ledak otot (explosive power) yaitu performa seseorang dlm menggunakan kekuatan maksimum yg dikerahkan dlm waktu se singkat-singkatnya.Macam-macam latihan yg dipakai:
- Vertical jump, utk melatih daya ledak otot tungkai.
- Front jump, utk melatih performa otot betis & tungkai.
- Side jump, melatih daya ledak otot tungkai & paha.
4. Kecepatan (Speed)
Kecepatan merupakan performa seseorang dlm melsayakan gerakan berkesinambungan dlm waktu se singkat-singkatnya.Bentuk latihan yg dilsayakan utk menambah kecepatan yaitu berlari 50-200 meter.
5. Daya Lentur (Flexibility)
Daya lentur melihat pada efektivitas tubuh insan dlm beradaptasi dgn gerakan ataupun acara yg mengkamulkan kelenturan tubuh.Contoh latihan yg sanggup melatih daya elastis yaitu senam, yoga, & renang.
6. Kelincahan (Agility)
Kelincahan merupakan performa seseorang dlm beradaptasi dgn posisi-posisi tubuh ibarat dari depan ke belakang, ataupun dari kiri ke kanan.Olahraga yg membutuhkan kelincahan diantaranya yakni sepak bola & bulu tangkis. Bentuk latihan kebugaran jasmani nya dgn lari zig-zag & naik-turun anak tangga.
7. Koordinasi (Coordination)
Koordinasi merupakan performa seseorang dlm menyatukan gerakan tubuh tidak sama ke dlm satu gerakan yg manjur.Bentuk latihan nya yakni dgn cara memantulkan bola pada tembok dgn asisten & menangkapnya kembali menggunakan tangan kiri. Membutuhkan performa gerak insting yg berpengaruh & juga konsentrasi yg tinggi.
8. Keseimbangan (Balance)
Keseimbangan merupakan performa utk mengendalikan organ & syaraf otot jadi sanggup mengendalikan gerakan tubuh dgn bagus.Senam & loncat indah merupakan olahraga yg mengkamulkan keseimbangan. Keseimbangan sanggup dilatih dgn beraneka ragam latihan perilaku lilin, berlangsung di atas balok kayu, & bangun dgn tangan sebagai tumpuannya.
9. Kecocokan (Accuracy)
Kecocokan yaitu performa dlm mengendalikan gerakan sesuai dgn sasaran.Seperti game olahraga bowling, memanah. Salah satu latihan utk melatih kecocokan yakni melempar bola pada keranjang ataupun sasaran tertentu.
10. Reaksi (Reaction)
Reaksi merupakan performa seseorang dlm menanggapi rangsangan ataupun stimulus yg diberikan orang lain.Bentuk latihan kebugaran jasmani utk melatih kecocokan reaksi yaitu lempar tangkap bola.
Sehingga kesimpulan praktis yg sanggup kami peroleh dari klarifikasi diatas bahwa terus memperbaiki gaya hidup seseorang maka terus manis pula tingkat kebugaran jasmaninya. Dimana kebugaran jasmani menunjang interaksi di lingkungan kurang lebih. Sumber http://www.faktakah.com