√ 10 Pesona Pantai Pacitan Yang Sayang Dilewatkan
PANTAI PACITAN – Berdasarkan data Wikipedia, Kabupaten Pacitan terletak di semenanjung barat daya provinsi Jawa Timur.
Kekayaan alam dan ekstetika Pacitan yang sungguh luar biasa dan memikat menciptakan kota ini memang dikenal sebagai nama Kota Pariwisata dan Kota Seribu Goa.
Tak hanya itu, kota ini juga mengatakan keindahan pemandangan pantai yang dihiasi dengan pasir putih, kerikil karang dan ombak deras yang saling bersahutan.
Pantai Pacitan
Beberapa pantai yang ada di kawasan pacitan sekarang sudah dilengkapi oleh kemudahan dan bermacam-macam wahana yang modern.
Namun, tak jarang pula ada beberapa pantai yang alami dan belum terjamah oleh ulah manusia. Dibawah ini sudah saya rangkum beberapa pantai terindah di pacitan yang sepi pengunjung.
1. Pantai Klayar

Tak jauh dari sentra kota Pacitan, pantai yang terletak di desa Kalak, kecamatan Donorejo ini mempunyai keindahan pasir putih dan kerikil karang serta tebing-tebing kerikil yang saling mengelilingi. Pohon kelapa dan gubug-gubug beratap daun kering turut menghiasi bibir pantai ini.
Pantai Klayar merupakan salah satu pantai yang paling terkenal akan keindahan karang raksasa laksana patung Spinx di Mesir. Tak ketinggalan pula air mancur alami yang tingginya mencapai 10 meter. Suguhan seruling samudera sedikit terdengar tatkala ombak menyapu bebatuan unik sekitaran pantai
Jika kau seorang traveler sejati, maka sudah selayaknya pantai Klayar ini masuk ke dalam rencana perjalananmu. Kenapa? Karena disana kau akan menemui bermacam-macam pesona panorama yang tak kalah keren dengan pantai lainnya. Sehingga mengurangi rasa penat dan stress yang disebabkan oleh rutinitas kerja.
Berakit rakit ke hulu, bahagia kemudian. Lewat jalan ngga yummy dulu, gres nyampek pantai kemudian. Udah masuk akal kali ya tiap mau ke pantai niscaya lewat jalan yang berkelok naik turun dulu. Disarankan untuk berhati-hati mengemudikan kendaraan semoga terhindar dari sesuatu yang tidak diinginkan.
Meskipun demikian, pihak pemerintah lokal telah berusaha dalam membenahi problem infrastruktur yang cukup pelik ini. Sungguh sangatlah penting pembangunan wisata ini mengingat kemudian lintas wisatawan yang tiba semakin naik dari tahun ke tahun.
Alamat Pantai Klayar: Desa Kalak, Kecamatan Donorojo, Kab. Pacitan, Jawa Timur
Peta Lokasi: klik di sini
Jika titik perjalanan dimulai dari sentra kota Pacitan, maka jarak yang harus ditempuh sekitar 40 km ke arah barat Pacitan. Diperlukan 1 jam perjalanan setidaknya untuk hingga ke lokasi tersebut.
Setibanya di pantai Klayar, kau akan disambut dengan dua karang yang sangat tinggi di potongan timur pantai.
Di hari biasa, kau sanggup melihat acara kalangan nelayan lokal yang berlalu lalang di sekitar pantai Klayar. Sedangkan kalau hari libur pantai Klayar disibukkan dengan banyak sekali kunjungan wisatawan domestik, bahkan hingga mancanegara.
Selain nelayan lokal, di sini kau juga sanggup melihat warga sekitar sedang memanjat pohon kelapa untuk mengambil air deresan. Air ini nantinya akan dimanfaatkan sebagai materi baku dari pembuatan gula jawa. Air deresan biasa disebut dengan legen. Rasanya tidak mengecewakan manis, kau sanggup mencicipinya ketika berkunjung ke pantai ini.
Pemandangan Menarik di Pantai Klayar, Pacitan
FYI, pantai Klayar mempunyai lebih dari satu tebing. Beberapa tebing-tebing tersebut ada yang bolong. Hal ini dikarenakan adanya terjangan ombak deras yang terus-menerus menghujam.
Di potongan selatan, kita juga sanggup menemukan karang lainnya yang berfungsi sebagai penahan terjangan ombak dari arah selatan.
Oh iya, perlu kau ingat bahwa di sini kau tidak diperkenankan untuk berenang di tepian pantai. Kenapa? Karena ombak di sana sanggup dibilang tidak mengecewakan besar. Ditambah dengan banyaknya tebing curam yang semakin membahayakan apabila pengunjung terhantam lantaran ganasnya arus ombak.
Ada sebuah fenomena unik yang sangat jarang sekali kau temui di beberapa pantai di Jawa Timur. Yaps, fenomena tersebut berjulukan seruling samudra.
Seruling samudra merupakan sebutan dari adanya fenomena suara yang berasal dari cekungan antara potongan bawah tebing atau batuan pantai. Di ketika cekungan tersebut diterjang oleh ombak , air maritim kemudian keluar menyembur ke permukaan melalui sisi celah bebatuan. Hingga hasilnya menghasilkan sebuah suara indah layaknya seruling.
Tidak hanya seruling samudra, kau juga sanggup menemukan sebuah patung yang hampir menyerupai dengan Sphinx di Mesir. Jika dilihat dari kejauhan, tebing-tebing tersebut memang menyuguhkan pemandangan yang indah dan cocok kalau dijadikan sebagai background dalam bingkai foto kamu.
Mengingat tebing ini tergolong curam dan tinggi, diperlukan bagi para pengunjung untuk tetap tidak menaiki tebing tersebut. Tetaplah berhati-hati dan jangan lupa untuk tetap menjaga lingkungan sekitar dengan tidak membuang sampah sembarangan 🙂
Saat senja datang, pantai Klayar mempunyai pemandangan sunset indah dan sangat menawan. Tentunya ini akan menjadi suguhan panorama alam yang bakal sulit kau lupakan.
2. Pantai Buyutan

Terletak di 10 km sebelah barat pantai klayar, pantai ini menyajikan pemandangan alam berupa pasir putih yang sangat cantik. Gemuruh deburan dari ombak pantai selatan seakan menambah sensasi suasana pantai ini. Selain itu, kau akan dikejutkan dengan sebuah karang yang menjulang tinggi menyerupai tugu di tepi pantai.
Tidak perlu khawatir kalau kau tidak mempersiapkan bekal dari rumah, lantaran di pantai ini sudah ada beberapa warung yang menjajakan makanan di sekitar. Jangan lewatkan kesempatan melihat matahari karam kalau kau mengunjungi pantai ini di sore hari.
3. Pantai Soge

Terletak di pinggir jalan Desa Sidomulyo, tak heran kalau pantai Soge seolah menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengguna jalan yang melewati desa tersebut.
Selain menikmati pemandangan ombak, para pengunjung juga sanggup menikmati alur muara sungai berkelok yang mengitari pasir putih dan membentang di tengah hingga jarak sekitar 150 meter.
Pantai ini terasa teduh dan nyaman lantaran dikelilingi oleh beberapa pohon kelapa yang rimbun dan sejuk
4. Pantai Banyu Tibo

Secara keseluruhan, pantai ini sebetulnya tidak jauh berbeda dengan beberapa pantai yang ada di Pacitan. Namun keberadaan jeram yang jatuh dari tebing menciptakan pantai ini terlihat unik.
Tahukah kamu? bahwa jeram tersebut merupakan air tawar yang berasal dari sumber air bawah tanah di sebuah pegunungan karst yang tak jauh dari sekitar pantai.
Area pantai ini tidak terlalu luas, bahkan kalau air maritim sedang pasang para wisatawan hanya sanggup menikmati pemandangan pantai ini dari atas tebing.
Sebaliknya kalau air sedang surut, pengunjung sanggup menikmati jeram yang eksklusif jatuh ke area bibir pantai. Lokasi pantai ini berada di Desa Widoro, Kecamatan Donorojo, Pacitan.
Nama “Banyu Tibo” diambil dari Bahasa Jawa yang artinya air jatuh, sebuah nama yang merujuk pada keberadaan jeram di pantai tersebut.
5. Pantai Kali Uluh
Ombak besar yang bergulung-gulung di lautan menjadi ciri khas dari pantai ini. Tak heran kalau para wisatawan memanfaatkan ombak tersebut sebagai wahana surfing.
Pantai Kali Uluh merupakan salah satu pantai yang sanggup dikatakan masih mempunyai keindahan alam yang masih virgin atau belum tersentuh dengan modernisasi yang akhir-akhir ini sering dikaitkan oleh banyak pihak swasta maupun pemerintahan.
Jika kau berminat untuk mengunjungi pantai ini, dianjurkan untuk memakai roda dua saja. Karena medan yang ditempuh akan sedikit sulit kalau memakai roda empat.
Pantai Kali Uluh berlokasi di kawasan Desa Klasem Kecamatan Kebonagung, Pacitan. Setidaknya memerlukan waktu kurang lebih 30 menit dari sentra kota pacitan untuk menuju pantai tersebut.
6. Pantai Tawang

Di Kota Pacitan terdapat dua pantai dengan nama “Tawang”. Pantai Tawang yang terkenal di kalangan masyarakat berada di Teluk Segoro Anakan, Ngadirojo yang juga dipakai sebagai Tempat Pelelangan Ikan.
Namun berbeda dengan Pantai Tawang yang satu ini, pantai ini masih tersembunyi dibalik keindahan alam dan belum terkotori sedikit pun.
Selain itu, hal unik dari pantai ini yaitu pasir hitamnya yang seolah menjadi ciri khas tersendiri. Pantai ini terletak di Desa Katipugal yang berjarak sekitar 20 km ke arah timur dari sentra Kota Pacitan.
Seusai melewati Desa Katipugal, ada baiknya kalau bertanya pada warga setempat terlebih dahulu terkait lokasi Pantai Tawang di desa tersebut, lantaran di sekitar pundak jalan tidak ada papan petunjuk untuk menuju ke arah lokasi pantai.
7. Pantai Tamperan
Berbeda dengan pantai-pantai sebelumnya, pantai Tamperan justru lebih mengutamakan lokasi pelabuhan perikanan daripada area wisata itu sendiri.
Meskipun begitu, pantai ini masih banyak diminati lantaran keindahan panoramanya masih terjaga. Suasana pantai Tamperan, Pacitan ini teduh lantaran dinaungi oleh pepohonan hutan milik pemkot di sekitaran pantai.
Lokasi Pantai Tamperan
- Alamat : Kelurahan Sidoharjo, Kecamatan Pacitan, Kabupaten Pacitan, Propinsi Jawa Timur, Indonesia.
Dari sisi timur, kau sanggup melihat rangkaian keindahan Gunung Limo yang sangat memanjakan mata.
8. Pantai Watu Karung

Kabar baik untuk bagi kalian para pecinta selancar, di sini kalian sanggup menikmati sensasi tingginya ombak kelas dunia yang mencapai 4 meter.
Tidak heran kalau Bruce Irons, jawara selancar dunia mengaku tertarik sekali menjajal ganasnya ombak di pantai Watu Karung. Bahkan foto berselancar Bruce di pantai tersebut pernah dijadikan cover pada sebuah majalah populer, Waves.
Lokasi Pantai Watu Karung
- Alamat: Desa Pringkuku, Kecamatan Pacitan, Kabupaten Pacitan
Lambat laun foto pada cover majalah itu pun makin viral. Hingga hasilnya pantai Watu Karung banyak didatangi oleh para wisatawan, khususnya bagi mereka para peselancar.
Selain ombaknya yang bertaraf internasional, pantai Watu Karung juga mempunyai pesona tersendiri. Seperti karang yang berjejer, desiran ombak dan lembutnya pasir putih seolah melengkapi beberapa elemen keindahan area wisata pantai Watu Karung.
Air lautnya masih berwarna biru (tanpa kecoklatan), jadi sanggup dibilang kalau pantai Watu Karung ini masih terjaga dari pencemaran sampah.
Oh iya, jangan khawatir kalau kau ingin bermain di sekitaran bibir pantai. Karena ombak besar akan berhenti sempurna di bibir pantai. Sehingga kecil kemungkinannya apabila ada korban yang terseret arus.
Sejauh ini pihak pemerintah setempat telah berkontribusi dengan maksimal. Bahkan para pengunjung pun sanggup masuk ke pantai Watu Karung tanpa dikenai biaya alias gratis.
9. Pantai Sruni

Dari sekian banyak pantai yang ada di Pacitan, pantai Sruni nampaknya belum dikelola secara baik oleh pemerintah setempat. Bahkan terusan jalannya pun masih belum diperbaiki secara maksimal.
Lokasi Pantai Sruni : Desa Jlubang, Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan
Meskipun begitu, panorama pasir putih di pantai Sruni ini masih alami dan higienis dari sampah. Pengunjung yang tiba pun masih sepi. Oleh lantaran itu, kalau kau menginginkan suasana pantai yang tidak terlalu padat dan ramai pengunjung, tampaknya pantai Sruni ini layak untuk kau singgahi.
10. Pantai Karang Bolong

Tak jauh dari pantai Klayar, ada sebuah pantai yang mengatakan keindahan yang tak kalah eksotis. Ya, pantai Karang Bolong. Rute yang ditempuh memakai arah yang sama dengan pantai Klayar.
Lokasi Pantai Karang Bolong: Desa Sendang, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Pacitan (klik disini via Google Maps)
Sayangnya, terusan jalan menuju pantai Karang Bolong masih terbilang sulit. Para pengemudi yang ingin menuju ke pantai ini wajib berhati-hati. Karena jalannya masih sempit, berkelok-kelok dan banyak naik turun.
Perjalanan sulit tersebut akan terbayar lunas ketika kau hingga dan menikmati indahnya panorama pantai Karang Bolong.
Tepat dari sisi timur pantai ini kita sanggup melihat pantai Klayar. Sementara itu di sebelah barat kita sanggup menikmati matahari terbenam dari bukit di atas pantai. Luasnya maritim juga sanggup kau rasakan ketika pandanganmu berpindah ke sebelah selatan.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com