√ Preparasi Sampel Bor Nikel Laterit
Konten [Tampil]
Pengertian Preparasi Sampel
Preparasi sample yaitu suatu proses pengambilan sampel yang representatif untuk keperluan penyelidikan analisis. Komposit sampel merupakan sampel yang terdiri dari dua atau lebih yang dikumpulkan pada waktu tertentu dan ditambahkan bersama-sama. Standar operional mekanisme ini berlaku di semua acara preparasi sampel bor yang dengan ruang lingkup preparasi sample mencakup persiapan, preparasi, penyaringan material, pengecekan ulang, dan laporan produksi.
Peringatan Umum
Gunakan alat pelindung diri (APD), pekerjaan ini mempunyai potensi ancaman dan kerugian yang sedang (cedera sedang dan barang rusak), kesalahan dalam penanganan sample berakibat data tidak valid. Ketidakhati-hatian dalam preparasi sample sanggup mengakibatkan cedera, hindari pinjaman nomor sekaligus untuk beberapa sample alasannya sanggup berakibat tertukarnya nomor di antara sample. Prosedur ini harus diikuti biar potensi bahaya/kerugian sanggup dihindari. Standar PPE (Personal Protective Equipment) yang diubahsuaikan dengan perkerjaan di lapangan yaitu diantaranya: Sarung tangan, Sepatu Safety, Masker, Helmet, Kaca mata.
Baca juga: Daerah Penghasil Nikel, Pongkalero Kabaena
Peralatan Preparasi
Perlengkapan atau peralatan pelengkap yang menunjang terlaksananya acara preparasi sampel yaitu diantaranya: Lori-lori (Tambahan), 1 Set Sample Screen (Screen 2", Screen 6"), Kwartering, Sendok sample dan palu-palu, Kantong sampel dan plastik nomor sampel, Tali rafia, Alat pengaduk sample, Timbangan Digital, Wadah tempat sample (Talang), Barcode, Form isian preparasi, Buku logbook preparasi, Karung. Kuas, 1 set komputer, Peralatan tulis menulis: pulpen, spidol permanen, spidol white board, pensil.
Gambar beberapa peralatan preparasi sampel bor nikel. |
Urutan Kerja Preparasi Sampel
Persiapan Umum
Siapkan peralatan kerja dan peralatan safety yang akan digunakan, siapkan alat tulis menulis. Rangkaikan alat saringan sebagai berikut: Letakkan saringan berukuran 6" pada rak Screening I (bagian atas), saringan ukuran 2" pada rak 2 (Bagian Tegah), dan talang di rak III (Paling bawah). Siapkan sendok sample, palu – palu dan pengaduk sample, siapkan talang yang higienis sebagai wadah sample. Siapkan timbangan (nolkan atau kalibrasi), Siapkan nomor-nomor sample (XXXXXXX), Siapkan sample bag plastik, Siapkan plastik nomor sample, Siapkan karung sample, Siapkan form penulisan data preparasi dan data logging. Perhatikan sekeliling untuk menghindari hal-hal yang sekiranya berpotensi bahaya, contohnya lantai yang licin, barang awut-awutan dilantai dsb.
Persiapan Sampel Bor
Pastikan apakah sample/core yang akan dipreparasi sudah difoto atau belum oleh logger dengan mengecek pada logbook logging dan foto serta konfirmasi dengan logger. Siapkan form preparasi yang telah diisi sesuai dengan nomor holes dan logging yang ada. Check label-label material yang akan di preparasi seperti: Label depth (interval), Label Hole_ID, Label deposit. Dilakukan per interval depth atau sesuai dengan geological break.
Baca juga: Pemetaan Geologi Nikel Laterit
Persiapan Preparasi
Tempatkan sample/core box secara berurut mulai dari meteran awal hingga selesai di bersahabat meja preparasi. Lakukan preparasi hole per hole dimulai dari sample pada meteran awal dilanjutkan hingga ke meteran akhir. Perhatikan jenis material (LIM, SAP, BLD, BRK). Sendok material tersebut (dari top ke bottom) dari core box, yakinkan semuanya terambil, dan dikumpulkan dalam satu wadah.
Penyaringan Material Limonit
Untuk material limonit/tanah (yakinkan dengan cara visual atau di remas-remas) perlakukan sbb: Ditimbang dan catat pada lembar atau form pada kolom material –2" yang disediakan. Tumpahkan di atas meja preparasi. Hancurkan, aduk-aduk dan composite sample hingga benar-benar homogen sebanyak 10 – 15 kali. Ambil Ring Flat, masukkan semua sample ke dalamnya dan diratakan. Lakukan kwartir didalam ring tersebut. Kemudian sample yang sudah terbagi menjadi 4 cuilan tersebut tumpuk mulai dari cuilan I,ke-II, ke-III dan ke-IV. Kompositkan kembali hingga benar-benar homogen.
Kemudian ambil kembali ring flat, masukkan semua sample tersebut secara merata. Kwartir sample tersebut didalam ring. Bagian sample yang telah terbagi kembali ditumpuk mulai dari cuilan I, ke II, ke III dan tumpukan paling atas yaitu cuilan ke IV. Setelah sample tersebut ditumpukkan ambil kwartir dan lakukan kembali peng-kwartiran sample. Ambil sampel dari dua sisi alat kwartir yang saling bersilangan dan gabungkan menjadi satu sebagai sample regular yang akan dikirim ke laboratorium. Beri nomor sample dan masukkan ke dalam sample bag plastik.
Pemberian nomor sample dimulai dari nomor yang terkecil ke nomor yang terbesar/fraksi yang terbesar ke fraksi yang terkecil yang disusun secara berurutan dari kiri ke kanan kru preparasi. Kemudian ambil juga sisa sample dari dua sisi kwartir yang lainnya, gabungkan dan masukkan kedalam kantong sample sebagai sample backup. Masukkan no sample yang sama dengan no sample original dan pita merah sebagai tanda bahwa sample tersebut yaitu sample backup yang akan di simpan di gudang, tuliskan "Backup" atau initial "B" di cuilan luar plastik sample.
Untuk sample yang jumlahnya sedikit dan hanya cukup untuk dikirim ke lab tidak perlu di buatkan backup samplenya. Catat nomor sample ke dalam form preparasi sample pada baris interval yang sebenarnya. Untuk pengerjaan jenis sample yang sama, bila terdapat material absurd berupa fraksi atau yang lainnya dilakukan penyaringan pada screening.
Penyaringan Material Saprolit dan Bedrock
Setelah melaksanakan preparasi untuk sample limonit dilanjutkan dengan sample saprolit dan bedrock, sebelum melaksanakan preparasi sample saprolit terlebih dahulu peralatan yang telah digunakan untuk layer limonit tadi dicuci hingga higienis dan begitu juga meja yang digunakan dibersihkan untuk menghindari kontaminasi antar material yang satu dengan material yang lain, pada dikala layer saprolite selesai dipreparasi dan memasuki layer bedrock ataupun boulder proses tersebut diatas dilakukan kembali.
Baca juga: Manfaat Nikel Yang Paling Utama
Untuk material saprolit yang ditandai dengan hadirnya material-material lebih berangasan perlakuannya sebagai berikut: Sendok material tersebut dari core-box. Bila terdapat geological break, sendok material hingga batas dimana geological break tersebut, dimulai dari top ke bottom core. Tumpahkan di atas saringan dan diaduk-aduk sambil ditekan hingga material yang lebih kecil akan masuk ke dalam kisi-kisi saringan. Kumpulkan material yang tertinggal pada saringan 2", timbang dan catat pada form yang tersedia pada kolom material "+2 – 6". Masing-masing fraksi lalu di komposit/diaduk dengan memakai sendok pengaduk lalu di kwartirhingga menghasilkan sample kira-kira 2 Kg.
Gambar proses preparasi sampel nikel; penyendokan, quartering, dan screening. |
Ambil sample dari 2 sisi alat kwartir yang saling bersilangan dan gabungkan menjadi satu sebagai sample regular/original yang akan dikirim ke Laboratorium. Beri nomor sample sesuai dengan urutannya dan masukkan ke dalam sample bag plastik. Sisa sample dari dua sisi kwartir lainnya lalu diambil dan digabungkan serta dimasukkan kedalam kantong sample sebagai sample backup dengan no sample yang sama dengan no sample original yang akan dikirimkan ke laboratorium, Tuliskan "Backup" atau initial “B” di cuilan luar plastic sampel.
Untuk sample yang jumlahnya sedikit dan hanya cukup untuk dikirimkan ke laboratorium tidak perlu di buatkan backup samplenya. Catat nomor sample ke dalam form preparasi sample pada baris interval yang sesuai. Lakukan hal yang sama untuk material yang tertampung pada saringan ke dua dan ketiga dan catat pada kolom-kolom yang sesuai, kerjakan setiap sample satu-persatu.
Setelah 4 sample selesai dipreparasi, ikat menjadi satu, masukkan sebanyak 4 ikatan pada karung sample yang sudah disiapkan. Setiap kelipatan 20 sample diduplicatekan sebagai Quality control preparasi, apabila dalam satu hole tersebut jumlah sample tidak cukup untuk kelipatan 20 maka sample tersebut harus tetap diduplikatkan sebanyak satu sample, begitu pula apabila sample tidak cukup untuk kelipatan 2 kali 20 sample maka duplikatnya tetap diambil 2 sample.
Baca juga: Cara Melakukan Eksplorasi Nikel
Tuliskan nomor Hole ID, no sample id pada cuilan luar karung, pastikan sesuai dengan hole ID yang tercantum di coreloss dan form logging. Jika lebih dari satu karung dari setiap hole, berikan no urutan no karung sesuai dengan urutan nomor sample terkecil hingga terbesar. Setelah selesai satu hole, kumpulkan semua karung berisi sample-sample hasil preparasi per hole, lakukan pengecekan ulang.
Pengecekan Ulang
Yakinkan bahwa data-data timbangan material telah dimasukkan pada kolom yang sebenarnya. Pastikan pinjaman no sample pada form preparasi sudah berurut, bila ada no sample yang tidak berurut atau loncat berikan keterangan pada form preparasi dan informasikan kepada datatech yang akan menciptakan waybill/surat pengatar ke laboratorium. Check kembali sample yang ada di karung dan pastikan sesuai dengan yang tertulis di dalam form preparasi.
Membuat Laporan Produksi Preparasi
Jangan lupa mencatat kedalaman material tersebut yang diubahsuaikan dengan pemisahan-pemisahan yang dilakukan oleh geologist ke dalam logbook preparasi. Catat total jumlah sample hasil preparasi per hole nya ke dalam buku laporan produksi preparasi sample. Catat dalam log book no Hole ID, Grid, End of Hole, Deposit, nomor sample id from-to setiap hole-nya dan crew yang melaksanakan preparasi. Kumpulkan alat kerja, basuh hingga bersih. Bersihkan tempat kerja. Simpan alat-alat kerja pada tempatnya masing-masing.
Sumber http://www.geologinesia.com