√ Panduan Menciptakan Pupuk Organik Cair (Poc) Bio-Urine
Kabartani.com – Saat ini harga pupuk kimia di pasaran cukup tinggi, sehingga memberatkan petani dalam menerapkan teknologi sesuai anjuran. Penggunaan pupuk non kimia atau pupuk organik menjadi suatu terobosan yang sangat penting dalam perjuangan tani.
Disisi lain pemanfaatan limbah ternak berupa urine belum tergarap secara maksimal baik untuk keperluan sendiri maupun untuk diusahakan secara komersil. Kebanyakan mesyarakat membiarkan atau membuang urine ternak di sekitar perkandangan yang sanggup menjadikan pencemaran lingkungan.
Oleh alasannya yaitu itu, perlu adanya perjuangan pemanfaatan urine, baik untuk dijadikan pupuk cair maupun untuk pestisida alami atau yang lebih terkenal dengan sebutan bio-urine. Hal ini menjadi sebuah peluang untuk mendapat laba lebih besar bagi para peternak.
Dalam proses pengolahan urine ternak menjadi bio urine perlu terlebih dahulu dilakukan proses fermentasi untuk mendapat kualitas yang lebih baik dan tidak berbahaya bagi tanaman. Berikut ini langkah-langkah menciptakan bio-urine sapi :
Bahan-Bahan :
- Urine sapi/kambing 100-130 liter
- Tetes tebu (mollases) 750 ml
- Empon-empon 5 kg
- Bio aktivator/starter 250 ml
- Air higienis 10 liter
Peralatan :
- 4 Drum ukuran 1001
- 1 Ember
- 3 aerator
Langkah pembuatan :
- Larutkan Bio aktivator dan Molasses kedalam air sebanyak 10 liter, lalu dituangkan kedalam drum yang telah terisi urine.
- Campurkan empon-empon (temulawak, temuireng, kunyit, kencur, sirih, dll) yang telah dihaluskan kedalam drum urine.
- Aduk capuran tersebut selama 15 menit, lalu drum ditutup rapat, pengadukan ini dilakukan tiap hari selama 21 hari.
- Setelah 21 hari, urine eksklusif disaring dan lakukan aerasi memakai aerator gelembung selama 3 jam. Tujuannya untuk menurunkan kandungan amoniak dalam larutan.
- Bio-urine siap digunakan.
Cara penggunaan :
Cara penggunaan pupuk cair dari urine sapi ini yaitu dicampur dengan air, dengan perbandingan 10% (1 liter urien : 10 liter air).
- Untuk perlakuan benih, benih/biji direndam selama semalaman,
- Untuk bibit, perendaman selama maksimal 10 menit,
- Untuk pupuk cair yang diaplikasi lewat daun, gunakan 1 liter urine per tangki,
Kandungan unsur hara bio-urine yaitu : kadar Nitrogen (N) sebanyak 21%, Fosfor (P) sebanyak 15%, Kalium (K) sebanyak 1,05%, C-Organik 4,82% dan pH 7,13%.
Simak juga :
- Cara Membuat POC dari Kotoran dan Urin Kelinci (KOTCIPLUS)
- Menyulap Limbah Rumah Tangga menjadi Pupuk Organik Cair (POC)
- Aplikasi POC : Waktu dan Cara Penggunaan Pupuk Organik Cair pada Tanaman
Sumber : Zul Efendi dan Engkos Kosmana (BPTP Bengkulu, 2015)
Sumber https://kabartani.com