Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Penyebab Dan Cara Mengatasi Burung Cendet Macet Bunyi

Konten [Tampil]

Macet bunyi pada burung, bisa saja terjadi yang disebabkan oleh banyak sekali macam factor yang sanggup mempengaruhinya, selain penyebab umum yang menciptakan burung menjadi macet bunyi, karakteristik dari burung itu sendiri menjadi salah satu Faktor yang ikut mempengaruhinya.


Bagi para pemiliki burung cendet tentunya akan merasa kecewa dan kesal, saat burung yang disukainya tersebut yang awalnya rajin gacor mendadak menjadi banyak membisu dan tidak berkicau dalam waktu yang cukup lama.


Kesalnya bagi para pemilik burung cendet yang macet bunyi, tentunya sangat beralasan,karena untuk menciptakan burung cendet rajin gacor dengan kualitas yang baik, bukanlah masalah yang gampang untuk dilakukan dalam waktu cepat, dan secara tiba-tiba burung macet bunyi dengan cepat tanpa adanya pemberitahuan sebelumnya.



Penyebab Burung Cendet macet Bunyi


Burung cendet memeiliki abjad lebih gampang untuk berkicau, namun meskipun begitu secara tiba-tiba burung cendet juga akan macet bunyi lantaran sesuatu hal, dan secara umum, burung cendet akan gampang takut terhadap binatang atau benda yang gres di lihatnya.


Adapun penyebab lainnya, menyerupai  :



  • Terganggu adanya binatang predator ( Cicak, tikus, tungau ,kutu dan lainnya )

  • Mendengar bunyi yang terlalu keras bagi burung cendet

  • Burung gres tamat latbet, lomba kicauan dan kalah mental

  • Burung cendet stress

  • Sakit

  • Perubahan suasana lingkungan yang tidak nyaman


Selain itu, ada beberapa hal lainnya yang menciptakan burung cendet menjadi mogok bunyi, menyerupai burung merasa ketakutan, mengkonsumsi makanan serangga beracun dan juga burung mengalami kurang birahi.


Cara Mengatasi Burung Cendet Macet Bunyi


Dalam merawat burung cendet macet bunyi butuh pembiasaan dalam merawatnya, sesuai dengan penyebab burung itu sendiri, menyerupai saat burung dalam keadaan sakit, maka tinggal rawat saja dengan contoh perawatan khusus untuk penanganan burung sakit, dan saat burung cendet sudah sembuh kembali, burung mau berkicau dan aktif.




  1. Burung cendet ketakutan




Burung cendet yang ketakutan, biasanya di sebabkan oleh penyimpanan sangkar burung itu sendiri yang di daerah yang ramai oleh dilalui oleh banyak orang, menyerupai takut terhadap melihat kendaraan, lihat pedagang yang memikul barang dagangannya, sering melihat warna pakaian insan yang berlalu lalang dengan warna yang berbeda-beda atau juga bunyi yang terlalu berisik dan keras.


Ciri-ciri burung cendet yang ketakutan lantaran sesuatu hal, bisa dilihat dari ciri-cirinya yang membuatnya menjadi jarang untuk berkicau dan juga sering salto di sangkarnya.


Untuk mengatasi burung cendet yang ketakutan yaitu dengan cara memindahkannya ke daerah yang yang sepi dan nyaman.


Baca Juga : Cara Merawat Burung Cendet




  1. Mengkonsumsi Serangga Beracun




Dalam hal ini, mungkin pemilik burung belum mengetahui atau tidak menunjukkan pakan dari jenis serangga tertentu, yang masuk kedalam sangkar dan burung cendet memakannya.


Perlu untuk di ketahui ada beberapa jenis serangga yang dilarang dikonsumsi oleh burung, lantaran mempunyai racukn yang sanggup menciptakan burung menjadi abuh tenggorokan dan juga abuh pencernaan dan membuatnya menjadi mogok bunyi.


Adapun, jenis serangga yang dilarang dikonsumsi oleh burung yakni :



  • Kunang-kunang

  • Kumbang kepik/koksi

  • Kumbang mawar

  • Tawon hornet

  • Tawon jaket kuning

  • Belalang yang tidak bewarna hijau

  • Kupu-kupu beracun

  • Ngengat

  • Kecoak

  • Walang sengit

  • Lembing

  • Wareng

  • Tomcat


Untuk mengatasi burung yang keracunan lantaran mengkonsumsi serangga beracun, maka bisa dengan menunjukkan madu atau juga menunjukkan buah papaya.


Potong kecil-kecil pepaya tersebut hingga kecil dan berikan pada burung peliharaan tersebut atau bisa juga dengan melolohnya. Buah papaya banyak di percaya oleh kicaumania bisa menetralisir racun serangga.




  1. Kurang Birahi




Dari setiap perawatan burung cendet yang sudah dilakukan dalam menunjukkan pakan setiap harinya, namun pakan tersbut tidak berkualitas dan juga kurang memenuhi kebutuhan Gizi yang tidak lengkap sanggup menciptakan burung menjadi mogok bunyi lantaran kekurangan birahi.


Bukan hanya kekurangan birahi, akan tetapi kalau kelebihan birahi atau over birahi juga sanggup menciptakan kualitas kicauannya menurun.


Jadi pastikan pertolongan pakan dari Ekstrafooding di berikan dalam jumlah yang cukup, terutama kandungan protein yang terdapat dari pakan tersebut sanggup menunjukkan asupan protein yang cukup banyak, sehingga sanggup meningkatkan birahi, dan burung mempunyai energy yang cukup untuk membuatnya rajin berkicau.


Berikan pakan dari Ekstrafooding secara bergantian atau di Mix, menyerupai pakan dari jangkrik, kroto, ulat kandang,belalang,dan jenis serangga lainnya untuk mendongkrak birahinya.


Agar Burung Cendet gacor kembali


Untuk mengembalikan ke kondisi terbaiknya, selain dari melaksanakan perawatan dan penanganan menyerupai yang telah disampaikan di atas, maka bisa melaksanakan perawatan di bawah ini untuk memaksimalkan proses pemulihannya tersebut.



  • Lakukan pengembunan setiap pagi hari

  • Berikan perasan air jahe yang ci campur dengan air minum burung

  • Lakukan terapi untulan atau berikan pasangan untuk meningkatkan mental burung yang drop

  • Terapi mandi malam bila di perlukan


Selai itu , kalau belum mendapat hasil yang optimal atau ingin memaksimalkan perawatan burung cendet yang sedang macet bunyi, maka bisa menunjukkan asupan suplemen menyerupai Multivitamin untuk menciptakan burung menjadi lebih Fit dan membantu menenangkan burung yang stress atau mogok bunyi tersebut.



Sumber https://kicaumania.net