Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ Gempa (Seisme): Pengertian, Penyebab, Jenis, Dampak

Konten [Tampil]
A. PENGERTIAN GEMPA BUMI
Gempa bumi yaitu getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi.  Besarnya kekuatan gempa bumi diukur dengan alat pencatat gempa yang disebut dengan seismograf. Seismograf mengukur kekuatan gempa yang terjadi dengan mencatat semua getaran gempa dan cepat rambat gempa. Gempa bumi termasuk salah satu jenis tenaga endogen (dalam bumi) lantaran sanggup menciptakan perubahan pada permukaan bumi akhir tenaga dari dalam bumi. 
Gempa bumi yaitu getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi √ Gempa (Seisme): Pengertian, Penyebab, Jenis, Dampak
GEMPA BUMI
B. PENYEBAB GEMPA BUMI
Umumnya gempa bumi disebabkan pelepasan energi yang dihasilkan tekanan oleh lempeng bumi yang bergerak. Semakin usang tekanan tersebut membesar dan mencapai keadaan dimana keadaan tersebut tidak sanggup tertahan lagi  oleh pinggiran lempengan. Saat itulah gempa bumi terjadi.

Gempa bumi seringnya terjadi di perbatasan lempengan-lempengan. Gempa bumi juga sanggup terjadi lantaran pergerakan magma dalam gunung berapi. Gempa bumi menyerupai itu bisa menjadi tanda-tanda akan terjadinya letusan gunung berapi. Gempa bumi juga bisa terjadi lantaran menumpuknya massa air yang sangat besar di balik dam. Beberapa gempa juga sanggup terjadi lantaran injeksi cairan dari/ke permukaan bumi. Gempa juga bisa disebabkan ledakan materi peledak.

C. PROSES TERJADINYA GEMPA BUMI
Gempa bumi terjadi lantaran batuan di kerak bumi mengalami tekanan dahsyat oleg pergerakan lempeng yang menjadi landasan benua. Seringnya terjadi lantaran dua lempengan di kerak bumi bergesekan. Pada ketika dua lempeng bergesekan menghasilkan gelombang kejut yang kita rasakan sebagai gempa bumi. Proses terjadinya gempa bumi bisa dilihat pada denah berikut.
Gempa bumi yaitu getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi √ Gempa (Seisme): Pengertian, Penyebab, Jenis, Dampak
PROSES TERJADINYA GEMPA BUMI
Lempeng samudera yang massa jenisnya lebih rapat akan bergerak menyusup ke bawah ketika bertabrakan dengan lempeng samudera. Di sekitar area tersebut terjadi tekanan, tarikan, dan gesekan. Ketika batas elastisitas lempeng terlewati, terjadilah patahan batuan yang diikuti lepasnya energi secara cepat. Di sekitar kawasan patahan itulah gempa bumi terasa.

D. KLASIFIKASI MACAM-MACAM JENIS GEMPA BUMI
1. Gempa Bumi Vulkanik
Gempa bumi yaitu getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi √ Gempa (Seisme): Pengertian, Penyebab, Jenis, Dampak
GEMPA BUMI VULKANIK
Gempa bumi vulkanik merupakan gempa bumi yang terjadi akhir acara magma gunung berapi, yang terjadi beberapa kali sebelum gunung meletus.
2. Gempa Bumi Tektonik
Gempa bumi yaitu getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi √ Gempa (Seisme): Pengertian, Penyebab, Jenis, Dampak
GEMPA BUMI TEKTONIK
Gempa bumi tektonik merupakan gempa yang disebabkan acara lempeng bumi. Gempa ini tidak mengecewakan berbahaya lantaran bisa menjadikan lipatan patahan ataupun pergeseran.

3. Gempa Bumi Runtuhan
Gempa bumi runtuhan merupakan gempa bumi yang terjadi di kawasan kapur atau kawasan pertambangan. Jenis gempa ini jarang terjadi lantaran dan tidak terlalu berbahaya.

4. Gempa Bumi Buatan
Gempa bumi buatan merupakan gempa bumi yang disebabkan acara manusia, contohnya peledakan nuklir atau hal-hal lain.

E. DAMPAK GEMPA BUMI
Ada beberapa imbas yang terjadi akhir gempa yang secara garis besar bisa dikelompokkan menjadi dua jenis, yaitu imbas fisik dan imbas sosial.
1. Dampak Fisik
Contoh-contoh imbas fisik yang terjadi akhir gempa adalah:
  • Banyak bangunan roboh.
  • Tanah longsor akhir gerakan gempa.
  • Jatuh korban jiwa.
  • Rusaknya akomodasi umum.
  • Permukaan tanah merekat, retak, dan beberapa jalan bisa putus.
  • Banjir apabila terdapat kerusakan tanggul.
  • Apabila kekuatan gempa besar, sanggup mengakibatkan tsunami.
2. Dampak Sosial
Contoh-contoh imbas sosial yang terjadi sehabis gempa yaitu sebagai berikut:
  • Kemiskinan.
  • Kelaparan.
  • Banyak korban terjangkit penyakit.
  • Bila pada skala besar, bisa mengakibatkan kekacauan sistem ekonomi dan politik.
F. TIPS MENGATASI GEMPA BUMI
1. Bila berada di dalam rumah
  • Jangan panik dan jangan berlari keluar, segera berlindung di bawah meja atau tempat tidur.
  • Bila tidak ada, lindungi kepala dengan bandal atau benda-benda sejenis.
  • Jauhi perabotan menyerupai rak buku, lemari, dan lain-lain.
  • Hati-hati terhadap langit-langi yang mungkin akan runtuh.
2. Bila berada di luar ruangan
  • Jauhi bangunan tinggi, dinding, tiang listrik, dan lain sebagainya.
  • Usahakan berada di kawasan terbuka.
  • Jauhi beling jendela.
3. Bila berada di dalam ruangan umum
  • Jangan panik dan jangan berlari keluar pada ketika dipenuhi orang.
  • Jauhi perabotan atau benda-benda sejenis yang mungkin membahayakan.
4. Bila sedang mengendarai kendaraan
  • Segera berhenti di tempat terbuka.
  • Jangan berhenti  di atas jembatan atau jalan layang,
  • Jangan berhenti di bawah jembatan penyeberangan.

Sumber http://www.ilmudasar.com