√ Sejarah Pergerakan Kebangsaan : Gapi (Gabungan Politik Indonesia)
Sejarah Pergerakan Kebangsaan : GAPI (Gabungan Politik Indonesia)
Daftar Isi :
Sebagai pelajar yang mencar ilmu mengenai sejarah khususnya di Indonesia tentu banyak sekali yang perlu di ketahui, salah satunya ialah mengenai Sejarah Pergerakan Kebangsaan yakni GAPI (Gabungan Politik Indonesia).
Yang mana banyak sekali pertanyaan di dalam soal latihan atau lainnya ibarat kemunduran gapi, sifat organisasi gapi, tujuan gapi dan organisasi yang menempuh jalur kooperatif. Seperti yang telah kita ketahui sesungguhnya Perkembangan organisasi pergerakan nasional di Indonesia dalam awal sejarah mengalami pasang surut bahkan jatuh bangun.
Untuk menemukan balasan atas pertanyaan diatas, maka pada pembahasan ini akan di uraikan secara terang ihwal organisasi pergerakan nasional tersebut yakni Gapi (Gabungan Politik Indonesia), sejarah gapi, latar belakang Gapi, Tokoh pendiri Gapi, Tujuan dan perkembangan Gapi. Untuk lebih lengkapnya ihwal ulasan ini, simak terus ulasan di bawah ini :
Sejarah Gapi
Berbagai partai politik yang di pelopori oleh Sutardjo Kartohadikusumo pada tanggal tanggal 15 Juli 1936 melaksanakan tawaran atau petisi. Yakni permohonan biar di lakukannya suatu musyawarah antara wakil-wakil Indonesia dan negara belanda yang mana para anggotanya mempunyai hak yang sama. Di lakukannya musayawarah bertujuan untuk menyusun suatu rencana pinjaman kepada indonesia suatu pemerintah yang berdiri sendiri. akan tetapi, tawaran tersebut ditolak oleh pemerintah belanda.
Tokoh Pendiri Gapi
Dengan mendengar keputusan pemerintah belanda tersebut tentu akan mengalami kekecewaan bagi prakarsa Moh. Husni Thamrin pada tanggal 21 Mei 1939, maka dibentuklah Gabungan Politik Indonesia (Gapi).
Ada beberapa alasan yang menyebabkan terbentuknya Gapi. diantaranya ialah :
- Kegagalan petisi Sutarjo. isi dari petisi tersebut ialah permohonan biar di lakukannya musyawarah antara aneka macam wakil indonesia dan belanda. bertujuan biar bangsa indonesia diberi pemerintahan yang berdiri sendiri
- Kepentingan internasional alhasil timbul fasisme.
- Sikap pemerintah yang kurang memperhatikan kepentingan bangsa Indonesia.
Tujuan Gapi
Tujuan terbentuknya GAPI ialah untuk menuntut pemerintah belanda biar indonesia mempunyai DPR sendiri, sehingga GAPI mempunyai semboyan Indonesia Berparlemen. Tuntutan Indonesia Berparlemen diperjuangkan terus menerus dengan gigih. Sehingga pada akhirnya pemerintah Belanda membentuk komisi yang dikenal dengan nama Komisi Visman yang diketuai oleh Dr. F.H.Visman.
Tugas dari Komisi Visman ini ialah menyidik serta mempelajari aneka macam perubahan ketatanegaraan. Akan tetapi, sehabis melaksanakan penelitian, komisi Visman tersebut memberikan kesimpulan yang mengecewakan Indonesia.
Seperti yang dikatakan Komisi tersebut, sebagian besar rakyat Indonesia ingin hidup dalam ikatan kerajaan belanda. GAPI menolak keputusan tersebut, alasannya ialah dianggap sebagai rekayasa Belanda dan sangat bertentangan dengan impian rakyat indonesia.
Demikianlah ulasan yang dapat kita pelajari bersama ihwal Sejarah Tentang Pergerakan Kebangsaan : GAPI (Gabungan Politik Indonesia) ini. Semoga dengan adanya ulasan ini dapat membantu dan dapat menambah wawasan Anda semua. Terima kasih sudah membaca ulasan ini semoga bermanfaat.
Baca juga :
- Fungsi Sumsum Tulang Belakang (Medula Spinalis) Beserta Strukturnya
- Pengertian Rukun Shalat Jum’at Serta Syarat dan Hukum Khutbahnya
- Pengertian Diskon (Rabat), Bruto, Neto dan Tara Beserta Contoh Soalnya
Sumber aciknadzirah.blogspot.com