√ 15 Lagu Avenged Sevenfold Terbaik Dengan Kenangannya Masing-Masing
Avenged Sevenfold biasa disingkat A7X pertama kali dibuat di Huntington Beach, California pada tahun 1999. Awal mula dibentuk, grup band ini berkarya dengan musik Metalcore sebagai ciri khasnya. Namun, pada album ketiganya “City of Evil (2005)’, lagu-lagu Avenged Sevenfold beralih ke aliran hard rock (post hardcore) dan resmi meninggalkan aliran Metalcore.
Sejak bertransformasi menjadi grup band Post Hardcore, A7X sempat menjadi grup band Hard Rock nomor satu di dunia. Hingga sekarang A7X telah merilis 8 album studio semenjak mulai debutnya pada tahun 2001.
Avenged Sevenfold termasuk ke dalam grup band yang jarang gonta-ganti personil. Namun sesudah kepergian Jimmy “The Rev” Sullivan pada tahun 2009 secara mendadak menciptakan A7X sempat beberapa kali mengalami beberapa kali pergantian drummer. Hingga sekarang anggota tetap A7X terdiri dari M. Shadows (vokal), Synyster Gates (gitar), Zacky Vengeance (gitar), John Chris (bass), dan Brooks Wackerman (drum).
Lagu Avenged Sevenfold Terbaik
Di antara banyaknya lagu-lagu yang A7X ciptakan, berikut pasberita.com rangkumkan 15 lagu Avenged Sevenfold terbaik sepanjang masa.
1. Thick and Thin – Sounding the Seventh Trumpet (2002)
Diawali dengan musik berirama punk, “Thick and Thin” merupakan single debut grup band A7X ketika pertama kali memulai karir mereka. Lagu ini mempunyai irama dengan beat yang tidak beraturan diiringi oleh jeritan mendalam dari sang vokalis. Jeritan khas tersebut menjadi ciri khas A7X ke depannya khususnya pada album “Sounding the Seventh Trumpet” ini.
2. Afterlife – Avenged Sevenfold (2007)
Jika diranking maka “Afterlife” menjadi lagu Avenged Sevenfold terbaik sepanjang masa. Lagu ini mempunyai irama yang easy listening serta lirik dengan makna mendalam. Bagi para penggemar berat Avenged, “Afterlife” merupakan obat penawar rindu sesudah A7X sempat vakum dalam waktu cukup lama. Dengan menggaet string orchestra dalam berduet, lagu ini dirilis sebagai single ketiga dari album yang bertajuk nama mereka sendiri “Avenged Sevenfold”.
3. Nightmare – Nightmare (2010)
Diambil dari album dengan judul yang sama, “Nightmare” merupakan single pertama A7X sesudah ditinggal oleh The Rev. Lagu yang didekasikan untuk Jimmy “The Rev” Sullivan ini berhasil menjadi lagu Avenged Sevenfold yang paling sering diputar di tahun 2010.
Saat mendengarkan lagu ini kau akan terbawa emosi yang mendalam perihal rasa kehilangan. Aevenged Sevenfold berusaha menawarkan karya terbaru yang masih sama menyerupai dulu kala, ketika The Rev masih berada di tengah-tengah mereka. Selain menjadi lagu terfavorit di tahun 2010, “Nightmare” juga menjadi lagu yang paling banyak dicover di selruh dunia.
4. A Little Piece of Heaven – Avenged Sevenfold (2007)
Menjadi salah satu lagu Avenged Sevenfold yang terpopuler sepanjang karir mereka. Lagu dengan irama adonan dari orchestra sampai menampilkan warna musik yang berbeda. Meski diiringi oleh aneka macam instrument, namun “Afterlife” tetap easy listening dan sanggup menciptakan nyaman suasana hati para pendengarnya.
5. Bat Country – City of Evil (2005)
“Bat Country” menjadi lagu Avenged Sevenfold terbaik dari album ketiga mereka bertajuk “City of Evil”. Sebuah lagu yang ditulis alasannya yakni terinspirasi dari salah satu buku “Fear and Loathing in Las Vegas” karya Hunter S. Sempat difilmkan, judul dari lagu ini diambil dari obrolan bintang film utama Raoul Duke yaitu “we can’t stop here, this is bat country”. Menjadi lagu paling terkenal di kalangan para roker, lagu ini memenangkan Best New Artist Video di ajang MTV Music Awards pada tahun 2006.
6. So Far Away – Nightmare (2010)
Lagu ballad ini ditulis oleh sang gitaris Synyster Gates (Brian Elwin Haner Jr.) dan James. Aslinya lagu ini ditulis untuk almarhum kakek Brian, namun sesudah The Rev meninggal Brian kemudian menyelesaikan lagu ini dan mendedikasikannya untuk Jimmy. Hampir keseluruhan single pada album “Nightmare” ini didekasikan untuk kepergian The Rev.
7. Beast and the Harlot – City of Evil (2005)
Setelah meninggalkan aliran musik Metalcore, “Beast and the Harlot” yakni single permulaan A7X dalam memulai masa baru. Dalam memulai masa baru, lagu ini menjadi booming dan menjadi hits nomor 1 di Amerika di ahad pertama dirilis. Intro pada lagu ini sanggup dikatakan sebagai intro terbaik yang pernah ada. Penasaran bagaimana dengan lagunya, yuk cuss dengerin!
8. Seize the Day – City of Evil (2005)
Masih dari album yang sama, “Seize the Day” merupakan single keempat pada album ini. Lagu ini bercerita perihal seorang laki-laki yang merencanakan kebahagiaan bagi masa depannya berssma orang yang dicintai.
9. Critical Acclaim – Avenged Sevenfold (2007)
“Critical Acclaim” merupakan single pertama pada album “Avenged Sevenfold”. Lagu ini merupakan lagu Avenged Sevenfold yang paling kontroversial. Lirik dari lagu yang berisikan kritik sosial terhadap negeri mereka sendiri. Seolah-olah menyindir contoh kehidupan di Amerika. Terlepas dari semua itu lagu ini tetap yummy didengar dengan perpaduan melodi yang melengking untuk jingkrak-jingkrak.
10. Almost Easy – Avenged Sevenfold (2007)
Lagu yang sempat berada di jajaran atas billboard ini menjadi lagu Avenged Sevenfold yang sangat terkenal. Diiringi vokal M. Shadows yang maksimal menyanyikan lagu ini dengan bunyi beratnya, “Almost Easy” menjadi lagu yang benar-benar menampilkan ciri khas A7X. Yang Istimewa pada lagu ini yakni seluruh personel grup band A7X ikut bernyanyi pada chorus kedua.
11. Buried Alive – Nightmare (2010)
Saat memulai proses rekaman demo dari lagu ini, almarhum Jimmy sangat menyukai “Burried Alive”. Setelah ia wafat, seluruh personel A7X berjanji untuk menyelesaikan seluruh album “Nightmare” dan mendedikasikannya untuk Jimmy.
Lagu ini diawali dengan irama pelan sampai kau akan mengira jikalau lagu ini berirama ballad. Namun sesudah durasi 2 menit irama lagu ini menjadi up beat kemudian silih berganti menjadi irama slow. Irama yang naik turun ini akan menguras emosi kau dan akan terbawa ke dalam suasana kesedihan yang mendalam ketika mendengarkannya.
12. Unholy Confessions – Walking the Fallen (2003)
Lagu ini diambil dari album kedua Avenged Sevenfold bertajuk “Walking the Fallen”. Menjadi single yang mendobrak popularitas A7X, lagu ini sempat berada pada posisi puncak MTV2’s Headbangers Ball. “Unholy Confessions” yakni lagu dengan jeritan terbaik dari M. Shadows sekaligus menjadi lagu Metalcore terbaik dari Avenged Sevenfold.
13. Second Heartbeat – Walking the Fallen (2003)
Masih dari album yang sama dengan lagu sebelumnya, “Second Heartbeat” secara keseluruhan yakni lagu dengan irama Metalcore dari A7X. Hampir keseluruhan lagu diisi oleh jeritan dari sang vokalis, M. Shadows. Permainan solo gitar Synyster Gates yang garang dengan tempo cepat juga sanggup kau dengarkan di paruh tamat lagu.
14. Welcome to the Family – Nightmare (2010)
Satu-satunya lagu Avenged Sevenfold dengan genre metal klasik. Lagu dengan gaya usang ini diiringi melodi yang akan membawa kau bernostalgia pada lagu-lagu lama. Saat mendengarkan “Welcome to the Family” kau akan bergulir pada masa-masa Sekolah Menengan Atas yang penuh dengan memori dan kenangan bersama teman-teman semasa sekolah.
15. Dear God – Avenged Sevenfold (2007)
“Dear God” yakni lagu yang paling berbeda dari lagu-lagu Avenged Sevenfold lainnya. Pada single keempat dari album “Avenged Sevenfold” ini mereka benar-benar menghilangkan unsur hard metal dan rock menyerupai di lagu-lagu lainnya.
Lagu ini menceritakan perihal permohonan seorang laki-laki kepada Tuhan semoga selalu menjaga orang terkasihnya dikala ia jauh. Irama pop ballad yang menyayat hati sanggup kau dengarkan dalam lagu ini ditambah solo gitar dari Synyster pada tamat lagu menciptakan lagu ini semakin terdengar sendu.
Pada tahun 2007 ketika album “Avenged Sevenfold” dirilis sanggup dibilang grup band A7X berada pada puncak popularitas sebelum ditinggal oleh Jimmy “The Rev” Sullivan. Kepergian sang drummer menciptakan personel A7X terpukul dan menyisakan kesedihan mendalam. Sempat mengalami beberapa kali pergantian posisi drummer, sekarang A7X telah kembali dengan personel tetap dengan karya-karya tak kalah manis dari lagu-lagu mereka sebelumnya.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com