√ 10 Manfaat Dzikir Yang Tercantum Dalam Al-Qur’An Dan Dibuktikan Secara Ilmiah
style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="2738828734"
data-ad-format="link"
data-full-width-responsive="true">
Bagi orang islam, berdzikir mungkin hanya sekedar sebagai ritual sebelum atau sehabis sholat untuk mendekatkan diri kepada Allah.
Namun belum banyak yang mengetahui bahwa ternyata ada manfaat dzikir bagi kesehatan yang sangat luar biasa.
Berdzikir merupakan ibadah yang dilakukan dengan mengingat dan mengucapkan nama allah secara berulang-ulang.
Memang belum banyak yang mengetahui manfaat dzikir bagi kesehatan, sehingga masih banyak orang-orang yang sehabis sholat cenderung buru-buru ingin lekas beranjak pergi.
Namun jikalau anda sudah mengetahui manfaat dzikir bagi kesehatan bisa dipastikan anda tidak akan melewatkan kesempatan untuk senantiasa melakukannya.
style="display:inline-block;width:336px;height:280px"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="7622477994">
Mengucapkan kata-kata kebanggaan yang mengingat Allah SWT atau berdzikir merupakan amalan Baginda Rosululloh beserta para sahabatnya yang sangat istimewa.
Manfaat dzikir
Dzikir yaitu salah satu media yang menjadikan kehidupan Nabi Muhammad SAW beserta sahabatnya menjadi benar-benar hidup.
Untuk memotifasi anda biar senantiasa mengingat Allah dengan berdzikir ini rasanya anda perlu untuk membaca isu perihal manfaat dzikir bagi kesehatan.
Jika anda masih ragu dengan apakah manfaat dzikir bagi kesehatan ini valid atau tidak, maka anda harus berfikir ulang.
Sebab isu perihal manfaat dzikir bagi kesehatan ini telah tercantum dalam Al-Qur’an dan telah dibuktikan secara ilmiah oleh penelitian.
style="display:inline-block;width:336px;height:280px"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="3640846867">
Manfaat dzikir bagi kesehatan untuk mengaktifkan syaraf otak
Al-Qur’an memang kitab pedoman yang tidak ada keraguan di dalamnya.
Jauh sebelum penelitian yang dilakukan memakai peralatan canggih ibarat yang ditemukan di jaman yang serba canggih ini, Al-Qur’an yang telah diturunkan sejak jaman Rosululloh sudah menginformasikannya terlebih dahulu, termasuk perihal manfaat dzikir bagi kesehatan.
Firman Allah perihal manfaat dzikir bagi kesehatan ini sebagaimana yang disebutkan dalam Al-Qur’an Surat Ar-Rad yang berbunyi: “(Yaitu) orang-orang yang beriman dan tenteram hati mereka dengan zikrullah, ketahuilah hanya dengan mengingat Allah itu, hati menjadi tenteram, “(Ar-Rad: 28).
Menurut penelitian dari Universitas Washington yang dipublikasikan di majalah Scientific Amerika edisi Desember tahun 1993, menemukan bahwa berdzikir sanggup mengaktifkan syaraf-syaraf otak.
Jika seseorang berdzikir dengan mengucapkan kalimat-kalimat Allah, misalnya: Subhanallah, Alhamdulillah, Astaghfirulloh dll, maka sejumlah tempat otak yang terlibat akan menjadi aktif.
Lantas bagaimana penelitian tersebut bisa menemukan manfaat dzikir bagi kesehatan untuk mengaktifkan otak? Inilah penjelasannya.
Sebenarnya, otak hanya terdiri atas sejumlah aktifitas bio elektrik yang mengikutsertakan sekumpulan saraf yang diberi tanggungjawab untuk melaksanakan banyak sekali kiprah tertentu supaya memungkinkan otak sanggup bekerja secara optimal.
Setiap harinya terdapat empat belas juta saraf yang membentuk otak tersebut yang berinteraksi dengan enam belas juta saraf badan lainnya.
Seluruh aktifitas yang kita lakukan serta ilmu atau pemahaman yang kita dapatkan merupakan natijah dari interaksi bio listrik yang mengalir tidak terbatas.
Untuk itu jikalau seseorang berdzikir dengan membaca kalimat Allah seperti: Alhamdulillah atau Subhanallah, maka sejumlah tempat otak yang terlibat akan menjadi aktif. Sehingga mengakibatkan sebuah fatwa biolistrik di area saraf otak yang bersangkutan.
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="9136716124">
Jika dzikir tersebut diucapkan berulangkali, maka aktiftas saraf tersebut akan semakin bertambah aktif dan ikut meningkatkan tenaga biolistrik.
style="display:inline-block;width:300px;height:600px"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="4295452985">
Lambat laun kelompok saraf yang cukup aktif tersebut akan besar lengan berkuasa terhadap kelompok saraf yang lain untuk ikut aktif secara bersama. Sehingga kepingan otak seluruhnya akan menjadi aktif.
Manfaat dzikir bagi kesehatan ini akan menciptakan otak semakin kreatif, kritis, mulai memahami hal gres dan melihat daru perspektif yang berbeda.
Padahal semula otak tidak ibarat itu sebelum berdzikir. Secara tidak pribadi otak yang fit dan segar akan besar lengan berkuasa kepada hati untuk mendapatkan kebenaran dan melaksanakan kebaikan.
Mungkin hal inilah yang menciptakan orang yang senang berdzikir senantiasa mempunyai aura yang positif yang menciptakan hati mereka selalu lapang dan tidak merasa malas untuk melaksanakan kebaikan dan mendapatkan kebenaran.
Lalu bagaimana hasil penelitian yang secara ilmiah pertanda manfaat dzikir bagi kesehatan yang sudah dilakukan di Amerika?
Manfaat dzikir bagi kesehatan dari hasil penelitian yang menakjubkan
Sebuah penelitian perihal manfaat dzikir bagi kesehatan yang dilakukan di Universitas Washington ini dilakukan dengan tes pemindaian PET yang nantinya mengukur kadar dari aktifitas otak secara tidak sadar pada manusia.
Hasil penelitian laboratorium tersebut dilakukan terhadap subyek yang dipublikasikan di Majalah Scientific Amerika edisi Desember tahun 1993.
Sukarelawan yang terlibat dalam penelitian perihal manfaat dzikir bagi kesehatan ini akan diberikan sebuah daftar kata benda.
Kemudian mereka diwajibkan membaca kata yang tertulis satu demi satu kemudian menghubungkan kata-kata tersebut dengan kata kerja yang berhubungan.
Saat sukarelawan mengerjakan kiprah mereka, sejumlah kepingan otak yang berbeda mengatakan aktifitas saraf otak yang meningkatkan, begitu juga kepingan korteks dan kepingan depan otak.
Ada hal yang menarik dalam penelitian perihal manfaat dzikir bagi kesehatan ini.
Jika sukarelawan mengulangi daftar kata yang sama berkali-kali, maka aktifitas saraf otak menjadi merebak menuju tempat lain kemudian mengaktifkan tempat saraf yang lain.
Saat diberikan daftar kata gres kepada mereka, maka aktifitas saraf akan meningkat kembali di daerah yang pertama.
Penelitian perihal manfaat dzikir bagi kesehatan ini secara bersamaan sudah pertanda secara ilmiah bahwa kata yang diulang-ulang ibarat dikala berdzikir, terbukti bisa meningkatkan kemampuan otak dan menambah kebugarannya.
“Maka nikmat Tuhanmu manakah yang kau dustakan?”
Memang jikalau kita sudah mencicipi kenikmatan bersua dengan Allah Sang Maha Pencipta, kita akan senantiasa menerima ketenangan hati.
Meski mereka tidak menyadarinya, ternyata ritual ini mendatangkan manfaat dzikir bagi kesehatan sekaligus bagi jiwa mereka. Sehingga mereka menjadi hening dan merasa ringan untuk berbuat kebaikan.
Berikut beberapa manfaat dzikir yang lainnya:
1. Dipermudah dalam mendapatkan rezeki
2. Akan mendapatkan pertolongan (ma’unah) dan dukungan Allah dari kejahatan orang-orang yang ingin mengganggunya.
3. Akan membawa seseorang pada ampunan (maghfirah) dan ganjaran yang besar dari Allah
4. Penjagaan, perlindungan, dan pemeliharaan dari Allah
5. Menjauhkan dari siksa api neraka
6. Terhindar dari gangguan jin
7. Dibukakan baginya kesadaran insaniyah (emosional positif) dan kesadaran ilahiyyah (kesadaran ruhani/spiritual)
8. Akan memperoleh ketenangan dan ketenteraman baik fisik maupun mental.
9. Memiliki hati yang lembut
10. Kebahagiaan sehabis kematian
style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="6135148267"
data-ad-format="link"
data-full-width-responsive="true">
Demikian beberapa klarifikasi mengenai manfaat dzikir yang sangat luar biasa. Semoga bermanfaat.
style="display:block"
data-ad-format="autorelaxed"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="6399230277">
Sumber aciknadzirah.blogspot.com