√ Pola Obrolan 4 Orang Wacana Liburan Dalam Bahasa Indonesia
Sebelumnya, kita telah mengetahui beberapa contoh obrolan singkat 4 orang. Kali ini, kita juga akan mengetahui tumpuan obrolan yang dilakukan oleh 4 orang. Hanya saja, di artikel kali ini, obrolan yang ditampilkan memiliki tema khusus, di mana tema tersebut ialah liburan. Tema liburan sendiri sudah dijadikan tema di beberapa artikel. Adapun artikel-artikel tersebut antara lain contoh obrolan 2 orang ihwal liburan, contoh cerpen ihwal liburan, dan contoh paragraf narasi singkat ihwal liburan.
Untuk mengetahui ibarat apa tumpuan obrolan yang dimaksud, berikut ditampilkan tumpuan obrolan 4 orang ihwal liburan dalam bahasa Indonesia!
Contoh Dialog 4 Orang ihwal Liburan
Suatu hari, Salma dan ketiga sahabat lainnya sedang merencanakan kawasan liburan yang hendak mereka sambangi nanti. Mereka pun merencanakan hal tersebut di rumah Salma.
- Salma: Teman-teman, untuk liburan nanti, kira-kira kita akan berlibur ke mana?
- Fitri: Kalau aku sih inginnya berlibur ke pantai, lebih khususnya ke Pantai Santolo. Kalau kalian?
- Fahrana: Aku juga inginnya liburan ke pantai. Dan untuk problem pantai, saya aku juga baiklah jikalau nanti kita liburannya ke Pantai Santolo.
- Nadia: Kalau aku sih mengikuti bunyi terbanyak saja, hehehe.
- Salma: Oke, sebab banyak yang menginginkan berlibur ke Pantai Santolo, jadi kita putuskan jikalau liburan nanti kita akan berlibur ke Pantai Santolo. Setuju?
- Fitri, Farhana, Nadia: Setuju!
- Salma: Oke, untuk kawasan tujuan sudah kita tentukan. Sekarang, untuk keberangkatan, kira-kira dari sini kita akan berangkat jam berapa? Terus, ke Pantai Santolonya kita akan naik apa?
- Nadia: Hmm, paling kita berangkat dari sininya sesudah salat subuh saja. Untuk transportasi, kita bisa naik kendaraan beroda empat prbadi keluargaku saja. Kebetulan saya punya abang perempuanku bisa menyetir dan liburan nanti tampaknya kakakku tidak akan ke mana-mana. Bagaimana?
- Salma: Boleh, Nad. Sekalian saja kau ajak kakakmu berlibur bersama kita. Bagaimana?
- Nadia: Boleh, Sal. Nanti saya bilang ke kakakku, ya.
- Fitri: Berarti nanti kita berangkatnya dari rumah kau ya, Nad?
- Nadia: Iya, Fit. Oh iya, biar kalian tidak repot, mendingan kalian menginap saja di rumahku. Jadi, besoknya kita tinggal pribadi berangkat deh ke Pantai Santolo.
- Fitri: Iya, saya setuju. Memang tidak apa-apak jikalau kami menginap di rumahmu, Nad?
- Nadia: Tidak apa-apa, Fit, santai saja. Kebetulan di rumahku ada kamar tamu yang cukup luas. Kaprikornus kalian bisa menginap di rumahku. Paling nanti saya minta izin dulu ke orang tuaku.
- Fitri: Oke, terima kasih ya, Nad.
- Nadia: Oke, sama-sama, Fit.
- Salma: Baiklah, dengan ini kita sudah putuskan bahwa nanti kita akan berlibur ke Pantai Santolo dan kita akan berangkat dari rumah Nadia dengan memakai kendaraan beroda empat pribadi Nadia yang dikemudikan kakaknya Nadia. Setuju?
- Fitri, Nadia, dan Fahrana: Setuju!
Pembicaraan ihwal planning liburan pun telah selesai. Fitri, Fahrana, dan Nadia pun pulang ke rumah merak masing-masing.
Demikanlah tumpuan dialog orang ihwal liburan dalam bahasa Indonesia. Untuk mengetahui beberapa tumpuan obrolan lainnya, pembaca bisa membuka beberapa artikel berikut, yaitu: contoh obrolan 3 orang ihwal pendidikan, contoh obrolan 2 orang ihwal kerja kelompok, dan contoh obrolan 2 orang ihwal pendidikan. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan bagi para pembaca sekalian, baik itu mengenai obrolan pada khususnya, maupun mengenai bahasa Indonesia pada umumnya. Sekian dan juga terima kasih.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com