Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ 12 Pola Makna Perlokusi Dalam Bahasa Indonesia

Konten [Tampil]

Beberapa contoh makna kata sudah pernah ditampilkan pada artikel-artikel sebelumnya. Adapun beberapa artikel tersebut antara lain contoh makna lokusi, contoh makna ilokusi, makna denotasi dan contohnya, makna konotasi dan contohnya, makna idiomatik dan contohnya, serta makna leksikal dan contohnya. Artikel kali ini pun juga akan menampilkan beberapa tumpuan dari salah satu jenis makna kata, di mana makna kata yang dimaksud ialah makna perlokusi. Makna ini sendiri merupakan makna yang muncul dari sebuah perilaku atau reaksi seseorang terhadap suatu kalimat ataupun pernyataan.


Untuk mengetahui menyerupai apa bentuk makna kata ini, berikut ditampilkan beberapa tumpuan diantaranya yang ditampilkan di bawah ini!



  1. Jalan ini sedang diperbaiki.

    • Bila orang melihat atau membaca kalimat di atas, maka orang tersebut tidak akan melewati jalan yang sedang diperbaiki tersebut.



  2. Maaf, jalan ini bukanlah kawasan sampah.

    • Bila orang melihat atau membaca goresan pena di atas, maka orang tersebut akan mengurungkan niatnya untuk membuang sampah ke jalan yang dimaksud.



  3. Zona ini diperuntukkan khusus untuk balita dan anak-anak.

    • Bila orang bakir balig cukup akal melihat atau membaca goresan pena di atas, maka mereka akan mengurungkan niatnya untuk memasuki zona tersebut. Jika orang bakir balig cukup akal tersebut membawa balita atau anak-anak, maka balita atau belum dewasa tersebut akan mereka masukkan ke dalam zona tersebut.



  4. Mohon maaf, jalan ini sedang diperbaiki.

    • Saat orang membaca goresan pena di atas, maka orang tersebut akan mengurungkan niatnya untuk melewati jalan tersebut dan akan menentukan berbelok ke jalan yang lain.



  5. Dilarang membawa binatang peliharaan.

    • Saat orang-orang yang membawa binatang peliharaan membaca goresan pena di atas, maka orang-orang tersebut akan mengurungkan niatnya untuk memasuki kawasan yang mengandung goresan pena di atas.



  6. Untuk isu lebih lanjut, Anda bisa menghubungi nomor di bawah ini.

    • Saat orang-orang membaca atau mendengar kalimat di atas, maka orang-orang tersebut akan menghubungi nomor yang disebutkan ketika mereka hendak membutuhkan sebuah informasi.



  7. Dimohon untuk tidak ribut di ruang perpustakaan ini.

    • Saat orang-orang mendengar atau membaca kalimat di atas, maka mereka akan menahan diri mereka untuk tidak menciptakan keributan selama di ruang perpustakaan yang dimaksud pada kalimat di atas.



  8. Jika ada yang ingin kalian tanyakan, maka kalian bisa mengangkat tangan kalian.

    • Saat seseorang yang hendak bertanya mendengar kalimat di atas, maka orang tersebut akan eksklusif mengangkat tangannya dan lalu mengajukan pertanyaan yang hendak ia tanyakan.



  9. Tatanan rambutmu berserakan sekali.

    • Saat orang mendengar kalimat di atas, maka orang tersebut lantas akan eksklusif merapikan tatanan rambutnya yang berserakan itu.



  10. Awas, di sana ada orang gila!

    • Saat orang mendengar kalimat di atas, maka orang tersebut lantas eksklusif berbalik arah dan pergi dari kawasan atau jalan yang terdapat orang abnormal tersebut.



  11. Rumah makan ini sudah pindah ke Jl. Tarumanegara no. 115.

    • Saat orang-orang yang hendak ke restiran yang dimaksud membaca kalimat di atas, maka mereka akan eksklusif menuju ke alamat yang yang disebutkan pada kalimat di atas.



  12. Tempat pemesanan tiket.

    • Saat orang-orang membaca kalimat di atas, maka orang-orang yang hendak memesan tiket akan eksklusif menghampiri dan memesan tiket di kawasan yang terdapat goresan pena di atas.




Demikianlah beberapa tumpuan makna perlokusi dalam bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan bagi para pembaca sekalian. Terima kasih.



Sumber aciknadzirah.blogspot.com