Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ Pengertian Cpu | Sejarah, Cara Kerja Dan Fungsinya

Konten [Tampil]

PENGERTIAN CPU – Manusia pastinya mempunyai otak, fungsi dari otak insan itu sendiri tentunya dipakai untuk berpikir dan mengkoordinasikan semua gerakan dalam kegiatan manusia.


Sama halnya dengan komputer, perangkat ini juga mempunyai sebuah otak yang berfungsi untuk mengkoordinasikan semua fungsi dalam suatu komputer.


Otak dari komputer itu sendiri yaitu processor atau biasa disebut dengan Central Processing Unit. Tanpa otak, insan mati. Begitu pula tanpa processor, komputer tak akan sanggup hidup.


Saat memakai komputer, processor selalu dijalankan mulai awal hingga selesai dalam pemakaian komputer itu sendiri.


Apapun jenis komputer yang digunakan, apakah komputer desktop, server, atau laptop, processor tetaplah diharapkan dalam setiap pemakainannya.


Dalam dunia perkomputeran, sangatlah banyak sekali aneka macam brand processor yang sekarang selalu ter-up-to-date di pasaran.


Namun dari sekian banyak brand itu, ada beberapa brand processor yang paling laku dipasaran yakni AMD dan Intel.


Jadi, processor yang lebih dikenal sebagai CPU ini sanggup dibilang sebagai sebuah mesin yang fungsinya melaksanakan komputasi.


Sebenarnya, processor sendiri merupakan mesin paling canggih mesikpun dipaket dalam bentuk satu chip yang terpisah.




Sejarah Processor/CPU




 fungsi dari otak insan itu sendiri tentunya dipakai untuk berpikir dan mengkoordinasi √ Pengertian CPU | Sejarah, Cara Kerja dan Fungsinya


Processor sendiri perkembanganya sudah terbilang tidak mengecewakan cukup lama. Termasuk Intel itu sendiri yang dianggap sebagai produsen processor pertama di dunia. Intel tercatat pernah mengeluarkan versi jasus 4004 di tahun 1971.


Processor pertama ini bahwasanya hanya sanggup melaksanakan fungsi-fungsi sederhana, menyerupai penambahan dan pengurangan.


Intel 4004 juga hanya sanggup melakukannya dengan kapasitas 4 bit. Di masa itu, mungkin itu sudah menjadi hal yang luar biasa. Karena processor tersebut sudah dipaket dalam satu chip kecil yang ringan dibawa.


Karena sebelumnya untuk melaksanakan hal yang sama, para pengembang belum sanggup mem-back dalam 1 chip.


Mereka harus mengonfigurasi banyak chip sekaligus atau menciptakan rangkaian besar dari aneka macam komponen menyerupai transistor yang dihubungkan satu dengan lainnya. Intel 4004 ini termasuk processor pertama yang sanggup di pack dalam 1 chip kecil.




Pengertian Processor/CPU




Pengertian CPU atau Central Processing Unit yaitu perangkat keras komputer yang mempunyai kiprah untuk mendapatkan dan melaksanakan perintah dan data dari perangkat lunak. Karena merupakan sentra pengolahan data dalam sebuah komputer, CPU sering disebut juga sebagai processor.


Secara teknis, isi processor merupakan sebuah rangkaian sirkuit yang terintegrasi dan sudah dipaket ke dalam bentuk compact dan amat kecil. Chip ini ukurannya sangat kecil dan tipis.


Di dalamnya terdapat sebuah silikon yang ditanamkan transistor ke dalam CPU. Transistor-transistor inilah yang akan menyusun sebuah rangkaian dari mikropocessor tersebut.


Ternyata, dalam satu chip processor berukuran mini sanggup mengandung puluhan juta trasnsistor  !


Padahal CPU itu hanya seluas satu inci persegi. Processor yang sederhana (seperti ponsel) mungkin hanya berisi ribuan transistor dengan ukuran hanya beberapa milimeter persegi.




Fungsi CPU




Fungsi utama dari CPU yaitu melaksanakan operasi aritmatika dan kebijaksanaan terhadap data yang diambil dari memori atau dari info yang diberikan melalui beberapa perangkat keras.


CPU hampir sama menyerupai kalkulator, hanya saja CPU jauh lebih kompleks dalam melaksanakan pemrosesan dari intruksi-intruksi yang diberikan.




Cara Kerja Processor/CPU




 fungsi dari otak insan itu sendiri tentunya dipakai untuk berpikir dan mengkoordinasi √ Pengertian CPU | Sejarah, Cara Kerja dan Fungsinya


Processor bahwasanya merupakan perpaduan dari perangkat lunak dan perangkat keras juga. Software dalah perangkat lunak itu sendiri yang menangani proses-proses yang dilakukan oleh processor tersebut dengan memakai bahasa assembly. Bahasa assembly merupakan bahasa native yang khusus hanya untuk processor itu sendiri.


Bahasa assembly memang sulit dimengerti dan merupakan bahasa tingkat rendah dalam dunia pemrograman.


Namun dibalik semua itu, bahasa assemby juga mempunyai keunggulan diantaranya yaitu kecepatan pengeksekusian processor lebih cepat dibandingkan dengan coding yang memakai bahasa pemrograman tinggi, menyerupai bahasa C.


Bahasa assembly memakai representasi simbolik kode numerik dari mesin. Kaprikornus bahasa ini memang lebih sulit untuk dipahami untuk insan (apalagi saya sendiri hehe). Hanya beberapa pakar yang benar-benar jago saja yang sanggup memahami bahasa assembly dan pemrogramannya.


Tiap kode di bahasa assembly biasanya pribadi bekerjasama dengan kode mesi di processor tertentu.


Seluruh kode sumber (source code) dari bahasa assembly terdiri dari bebrapa nomor, tidak jarang jikalau beberapa progammer pun terkadang mengalami kesulitan untuk membacanya.


Saat processor bekerja, beberapa kode yang diperintahkan akan dihukum oleh processor dalam pengoperasiannya, Berdasarkan instruksinya, ada 3 jenis operasi yang dilakukan oleh processor yaitu:



  1. Memanfaatkan bab processor berjulukan ALU (Arithmetic Logic Unit), sehingga processor sanggup melaksanakan operasi matematika menyerupai penambahan, pengurangan, pengalian dan pembagian.

  2. Memindahkan data dari satu lokasi memory ke lokasi lainnya.

  3. Processor sanggup melukan pengambilan keputusan dan melompat ke kode lain menurut keputusan yang telah dibuat.


Ada banyak fitur canggih lain dari processor. Namun secara garis besar, 3 kegiatan dasar diatas merupakan fungsi dasar dari komputer dan processor itu sendiri.


Apa saja yang Mempengaruhi Performa Processor?


Yang kuat penting diantaranya yaitu jumlah transisto yang ada di processor tersebut. Dengan bertambahnya transistor, akan ada faktor penggali yang meningkatkan kecepatan processor. Processor-processor modern juga mempunyai dekoder kode multiple yang dilengkapi dengan jalurnya sendiri.


Tentunya ini memungkinkan pemikiran kode digandakan artinya kecepatannya pemrosesan di processor pun lantas meningkat. Saat ini processor yang ada di pasaran sudah memakai sistem ALU 32 bit dan ada juga yang menggunakannya dengan versi yang berbeda yaitu 64 bit.


Selain itu, processor modern juga mempunyai fitur tambahan, menyerupai MMX, HyperThreading, 3D Now dan sebagainya. Tidak heran jikalau processor brand ketika ini lebih boros transistor. Hampir sekitah puluhan juta atau lebih transistor yang terkansung di dalam processor untuk sanggup memproses triliunan kode per detik !




Kecepatan Processor/CPU




 fungsi dari otak insan itu sendiri tentunya dipakai untuk berpikir dan mengkoordinasi √ Pengertian CPU | Sejarah, Cara Kerja dan Fungsinya


Setiap processor pastinya mempunyai kecepatan masing-masing sesuai dengan spek yang ada di dalamnya. Kecepatan yang ditampilkan itu bahwasanya yaitu kecepatan maksimum dari processor itu sendiri.


Jadi, processor tersebut akan bekerja pada kecepatan yang sempurna atau terkadang dibawah kecepatan itu sendiri. Misal, kau melihat spesifikasi processor 4GHz yang artinya processor tersebut mempunyai kecepatan maksimal sebesar 4GHZ.


Pengembang dari processor tersebut juga menjamin bahwa apabila kecepatannya 4GHz maka processor akan tetap berjalan normal tanpa error sama sekali. Ada 2 hal yang mempengaruhi kecepatan processor:



  1. Adanya delay transmisi chip

  2. Adanya panas chip


Delay transmisi ada di kabel-kabel yang ada di chip. Kabel ini sangatlah kecil ukurannya. Kabel ini terbuat dari aluminium atau tembaga yang ditanamkan ke dalam sebuah silikon.


Kabel ini sangan kuat di chip, alasannya processor bahwasanya hanya berisi transistor dan kabel-kabel di dalamnya.


Fungsi transistor yaitu sebagai switch on/off. Ketika switch tersebut berpindah dari posisi on ke off, atau sebaliknya, maka switch itu harus mengosongkan isi kabel yang menghunbungkan transistor dengan transistor lain.


Misalnya ketika posisi on, kabel antar transistor akan berisi banyak elektron. Ketika di off-kan, beberapa elektron yang terdapat pada transistor ini harus dikurangi dalam beberapa waktu. Semakin besar kabel, semakin usang waktu yang diharapkan untuk mengosongkan elektron.


Karena ukuran beberapa kabel di processor modern cenderung semakin mengecil, maka waktu untuk mengubah kondisi ini juga semakin cepat. Namun tetap ada batasnya, dan inilah waktu yang membatasi kecepatan processor.


Ada juga jumlah waktu minimum yang diharapkan transistor untuk mengubah konsidi dari on ke off, atau sebaliknya.


Selain itu alasannya transistor dirangkaikan, delay tersebut akan bertambah. Semakin panjang transistor yang dirangkaikan akan semakin usang pula delay dimiliki. Faktor kedua penghambat kecepatan yaitu panas.


Tiap kali transistor mengubah kondisinya, ada energi listrik yang keluar. Karena energi listrik inilah yang mengakibatkan transistor menjadi panas.


Semakin kecil ukuran transistor, jumlah energi panas yang dikeluarkan akan mengecil. Namun tetap ada panas yang dikeluarkan.


Semakin cepat processor terkadang juga mengakibatkan kecenderungan pengeluaran panas yang semakin cepat.


Panas yang dihasilkan ini akan bertambah jikalau tidak didinginkan dan jadinya membatasi kecepatan processor.


Jadi contohnya processor dipakasa untuk bekerja keras melalui overclock (menaikkan kecepatan CPU secara pemaksaan), kau harus menambahkan pendingin tambahan, alasannya pendingin yang ada biasanya hanya didesain untuk kerja processor yang normal.


Untuk itu, supaya tidak overheat diharapkan pemanas tambahan. Untuk mengetahui kecepatan processor, kau sanggup melaksanakan langkah berikut ini di Windows 7-mu:



  1. Klik Start Button.

  2. Pilih Control Panel, klik System

  3. Muncul System Properties, klik tab General. Disitu terlihat jenis processor dan kapasitasnya.


Processor bahwasanya termasuk dalam perangkat yang abadi alias jarang rusak, Terlebih jikalau kau mengoperasikan processor sesuai dengan yang seharusnya, yaitu menjaga suhunya supaya tidak terlalu panas.


Misal kita harus menyiapkan kipas pendingin untuk laptop sehingga panas yang ada di processor sanggup dibuang dengan segera. Apakah ada perbedaan antara processor yang diproduksi oleh aneka macam produsen, menyerupai Intel atau AMD?


Sebenarnya tidak terlalu banyak perbedaanya. Ibaratnya menyerupai sebuah mobil, maka tidak ada perbedaan mencolok antara kendaraan beroda empat buatan Toyota dan Honda.


Menurut benchmark, bahwasanya kedua produsen baik Intel atau AMD selalu menciptakan processor yang hampir sama kulitasnya untuk mengisi segmen pasar processor, baik low, middlle, atau high-end.


Hanya saja AMD biasanya harganya memang sedikit lebih murah dibawah Intel. Hal ini masuk akal alasannya AMD sendiri popularitasnya masih berada di bawah Intel.




Overclock




Salah satu yang berkaitan bersahabat dengan dunia processor yaitu overclock. Popularitas overclock ketika ini semakin meningkat, terutama bagi kalangan penggemar teknologi dan gaming.


Salah satu aspek mengapa overclocking terkenal yaitu alasannya kau sanggup meningkatkan performa processor tanpa biaya suplemen sehingga hal ini leboh mengirit dibandingkan harus upgrade processor baru.


Overclocker sanggup menambah kecepatan clock processor sehingga kecepatannya sama menyerupai processor yang lebih tinggi. Memang overclocking ini berisiko, namun jikalau overclocknya tidak terlalu tinggi maka ini masih sanggup dianggap logis dan realistis. Produsen processor memang menyadari adanya peluang dalam penyalahgunaan processor untuk di-overclock.


Produsen pun juga berusaha untuk menghentikannya dengan memberi penghalang untuk overclock, menyerupai penguncian clock sehingga clock ini tidak sanggup diutak-atik.


Namun cara ini juga masih dibilang kurang efektif alasannya jikalau di clock/dikunci maka seruan processor di pasaran akan menurun. Memang pengguna komputer cenderung menyukai processor yang tidak dikunci.


Namun masih banyak cara untuk meng-overclock processor mulai dari mengatur konfigurasi motherboard hingga ke pendinginan.




Pengaturan Motherboard




Termasuk yang sering dilakukan oleh overclocker yaitu mengatur multiplier dari processor dan kecepatan FSB dari motherboard secara perlahan hingga ditemukan performa yang stabil. Jadi, memang dicoba bertahap apakah performa stabil atau tidak?


Di kebanyakan sistem, nilai multiplier processor, FSB motherboard dan voltase sanggup diatur. Pengaturannya bermacam-macam, sanggup melalui switch, jumper motherboard hingga pengaturan via Bios.


Merek dan model motherboard terkadang sangat mempengaruhi akomodasi para pengguna untuk melaksanakan overclocking. Kebanyakan motherboard mendukung overclocking mempunyai batas yang berbeda-beda.



Sumber aciknadzirah.blogspot.com