√ 4 Kawasan Wisata Di Banyuwangi Yang Harus Dikunjungi
style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="2738828734"
data-ad-format="link"
data-full-width-responsive="true">
Tempat Wisata di Banyuwangi – Banyuwangi ialah kabupaten yang ada di ujung timur pulau Jawa dan berbatasan pribadi dengan selat Bali.
Tempat Wisata Banyuwangi
1. Pantai Pulau Merah di Banyuwangi
Dengan letak geografis yang berada di tempat pesisir, menimbulkan Banyuwangi banyak mempunyai tempat wisata pantai yang indah.
Salah satunya ialah pantai Pulau Merah atau yang biasa dikenal dengan red island. Pulau Merah terletak di desa sumberagung, kecamatan pesanggaran kabupaten Banyuwangi, tepatnya sekitar 80 km sebelah selatan Banyuwangi.
Akses untuk menuju ke pantai Pulau Merah memang terbilang cukup jauh dan rutenya pun cukup menantang.
Namun semua itu akan tergantikan dengan keindahan alam dan pemandangan indah yang kita rasakan di pantai Pulau Merah.
style="display:inline-block;width:336px;height:280px"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="7622477994">
Pulau Merah ialah tempat wisata pantai yang terbilang masih asri dan bersih, sangat berbeda apabila kita bandingkan dengan pantai Kuta yang ada di pulau Bali yang sudah ramai sesak setiap harinya dengan banyaknya wisatawan yang berkunjung,
Dampaknya ialah banyaknya sampah yang sanggup mengganggu kebersihan dan keindahan lingkungan pantai.
Namun di pantai Pulau Merah kita akan melihat sebuah pantai yang masih higienis layaknya pantai yang belum terjamah oleh manusia.
Di bersahabat dengan verbal pantai kita akan menemukan sebuah pulau kecil yang sangat indah, bersama-sama asal muasal dukungan nama Pulau Merah ialah lantaran adanya pulau kecil ini.
Tanahnya yang berwarna merah sehingga menimbulkan masyarakat setempat menamai pantai ini dengan nama Pulau Merah.
style="display:inline-block;width:336px;height:280px"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="3640846867">
Selain berwisata pantai, disini kita juga sanggup bermain selancar, bahkan untuk para pemula pun sangat kondusif lantaran ombaknya yang tidak terlalu besar
Sangat berbeda apabila dibandingkan dengan Plengkung ( g-land ) yang sangat populer dengan ombaknya yang besar, sehingga hanya dipakai oleh para peselancar profesional.
2. Mangrove Bedul
Banyuwangi sangat kaya akan objek wisata alam terutama pantai, beberapa wisata pantai di Banyuwangi yang sanggup kita kunjungi selain Pulau Merah ialah wisata pantai dan mangrove bedul.
Sesuai dengan namanya, objek wisata bedul ialah obkjek wisata alam yang berupa hutan mangrove.
Di sini kita akan menemukan sebanyak 27 jenis tumbuhan mangrove serta aneka macam macam spesies burung, antara lain merak dan raja udang.
Jangan hingga melewatkan untuk berkunjung ke objek wisata bedul jikalau Anda sedang berwisata ke Banyuwangi.
3. Pantai Plengkung
Pantai Plengkung ialah salah harta karun kekayaan wisata indonesia yang terletak di ujung selatan kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Pantai Plengkung dikenal juga dengan sebutan G-land atau Grajagan land. Tempat ini merupakan surganya bagi para wisatawan yang gemar surfing atau berselancar.
Tentunya haruslah peselancar profesional, lantaran ombak di Pantai Plengkung ini sangat tinggi. Banyak sekali wisatawan mancanegara yang sengaja tiba ke Indonesia untuk sanggup mencicipi dahsyatnya ombak di Pantai Plengkung.
Rata-rata mereka mengaku sangat takjub sehabis berselancar dan mencicipi pribadi ombak di Plengkung.
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="9136716124">
Pantai Plengkung G-land
Pantai Plengkung g-land merupakan tempat wisata yang masuk dalam segitiga berlian pariwisata Banyuwangi.
Istilah segitiga berlian atau triangle diamonds ialah branding yang diberikan oleh pemerintah kabupaten Banyuwangi untuk 3 tempat wisata unggulannya, yaitu Kawah Ijen, Pantai Plengkung atau G-land, dan Pantai Sukamade.
Kenapa dinamai segitiga berlian, lantaran dari segi lokasi atau letaknya, jikalau ditarik garis lurus akan membentuk sebuah segitiga, mirip berlian.
Letak Pantai Plengkung
Pantai Plengkung g-land memang cukup jauh jaraknya dari sentra kabupaten Banyuwangi, lantaran letaknya ada di ujung selatan Banyuwangi dengan jarak sekitar 86 km jikalau ditempuh dengan jalur darat, tepatnya di teluk Grajagan.
style="display:inline-block;width:300px;height:600px"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="4295452985">
Akses untuk menuju ke pantai ini juga terbilang masih cukup sulit, dengan kondisi jalan yang masih kurang bagus, namun dikala ini pemerintah kabupaten Banyuwangi telah mulai memperbaiki semua kanal transportasi menuju ke semua tempat wisata unggulannya dan salah satunya ialah Plengkung, untuk memudahkan dan memberi kenyamanan bagi para wisatawan.
Julukan 3G
Pantai Plengkung g-land juga tersohor dengan julukan 3G.
G yang pertama ialah great, yang menggambarkan kedahsyatan dan keindahan ombak yang ada di pantai ini.
Bagaimana tidak, di Plengkung kita akan mendapati ombak yang tingginya sanggup hingga 4-5 meter, dengan 7 gulungan ombak dalam interval waktu hanya 5 menit saja, luar biasa memang, itulah kenapa hanya peselancar profesional saja yang diizinkan untuk mencoba ombak Pantai Plengkung.
G yang ke dua ialah green, tempat wisata Pantai Plengkung berada di areal tempat taman nasional bantalan purwo.
Kawasan nasional ini merupakan tempat hutan hujan tropis yang masih alami dan liar, mempunyai ratusan bahkan ribuan spesies tumbuhan dan binatang yang hidup di dalamnya.
Jadi jangan heran jikalau ketika dalam perjalanan menuju Pantai Plengkung anda akan melihat aneka macam macam spesies binatang mirip burung merak, banteng dan banyak hewan-hewan lainnya.
G yang ketiga ialah Grajagan, yaitu Teluk Grajagan, jikalau kita lihat dari sudut atas, Grajagan sangat indah, kerena teluk ini membentuk mirip abjad g.
Inilah kenapa Pantai Plengkung juga disebut dengan G-land. Itulah gosip wacana salah satu harta kekayaan alam indonesia Pantai Plengkung.
4. Wisata Kawah Ijen
Wisata Kawah Ijen atau Gunung Ijen ialah salah satu venue wisata vulkanik nan eksotik yang berada di tempat timur pulau Jawa, lokasi Kawah Ijen tepatnya berada di perbatasan Banyuwangi dan Bondowoso, Jawa Timur.
Gunung Ijen hingga dikala ini masih tercatat sebagai gunung berapi aktif, ketinggiannya berkisar antara 2440 m.
Pertama kali meletus pada tahun 1796, terhitung telah empat kali meletus, dan terakhir kali letusan terjadi pada tahun 1936.
Kawah Ijen sangat dikenal oleh wisatawan lokal maupun internasional yang menggemari wisata alam tracking pegunungan berapi atau vulkanik, salah satu alasannya ialah lantaran si api biru (blue fame ) atau Blue fire.
Blue fire Kawah Ijen
Api biru ialah salah satu fenomena alam yang terdapat di Kawah Ijen, Api biru ini tejadi lantaran semburat sulfur cair yang ada di dalam daerah kawah.
Panasnya kawah yang beradu sulfur inilah yang menimbulkan terjadinya fenomena blue fire.
Konon di dunia hanya ada dua tempat yang mempunyai fenomena mirip ini yaitu islandia dan satu lagi di Indonesia, tepatnya di Kawah Ijen.
Woww,,ya, inilah mengapa banyak sekali para tracker mancanegara yang sengaja tiba untuk menandakan keberadaan dan keindahan blufame ini dari dekat, sungguh menakjubkan bukan.
Fenomena blufame atau blue fire ini sanggup kita temukan sebelum matahri terbit saja.
Oleh alasannya ialah itu jikalau anda sudah berniat untuk tidak kehilangan momen blufame ini ketika berkunjung ke Kawah Ijen, maka anda harus sudah berangkat dari pos pendakian semenjak dinihari.
Kawah Ijen Sulfur Mine
Ketika anda tiba ke Kawah Ijen, jangan heran jikalau anda akan menemukan banyak sekali penambang sulfur yang berlalu lalang.
Mereka ialah para penambang sulfur lokal yang memang sudah menimbulkan acara ini sebagai mata pencaharian.
Kawah Ijen memang kaya kan sumber belerang, sumber sulfur ini berasal dari sulfur cair yang dialirkan melalui pipa dari sumber gas vulkanik.
Setelah sulfur cair ini membeku, penambang sulfur akan memotong dan membawanya ke tempat pengepulan.
Rata-rata beban yang mereka bawa setiap kali proses ialah sekitar 80 hingga 100an kg, dan jarak yang harus ditempuh dalam sekali proses ialah 3 km, sungguh luar biasa.
style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="6135148267"
data-ad-format="link"
data-full-width-responsive="true">
Demikian klarifikasi beberapa tempat wisata yang ada di Banyuwangi. Semoga bermanfaat.
style="display:block"
data-ad-format="autorelaxed"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="6399230277">
Sumber aciknadzirah.blogspot.com