Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ Perangkat Keras Dan Perangkat Lunak Sig (Software Sig)

Konten [Tampil]
Sistem Informasi Geografis (SIG) memiliki beberapa komponen utama salah satunya yaitu perangkat keras serta perangkat lunak. Kita ketahui bersama bahwa kombinasi yang baik antar beberapa komponen utama SIG akan sangat memilih kesuksesan suatu proyek pengembangan Sistem Informasi Geografis (lihat disini tentang pengertian SIG). Pada kesempatan kali ini geologinesia akan khusus membahas mengenai komponen utama berupa perangkat keras dan perangkat lunak SIG.

Perangkat Keras SIG

Perangkat Keras SIG yaitu perangkat komputer beserta asesori lainnya yang berfungsi mendukung operasional perangkat lunaknya (software SIG dan software pendukung lainnya). Semakin tinggi spesifikasi teknis sebuah perangkat keras maka semakin manis performance sistem yang dibangun (lihat perancangan sistem informasi). Biasanya ada standar minimal untuk spesifikasi teknis perangkat keras biar software bisa running dengan baik.

Pengaruh spesifikasi perangkat keras SIG sangat memilih kecepatan pengolahan data, kanal data, kecepatan tampilan data, resolusi gambar, serta kemampuan penyimpanan data. Tiga (3) kelompok perangkat keras SIG yang biasa digunakan yaitu sebagai berikut:
  1. Alat masukan data (digitizer, scanner, keyboard komputer, CD reader, diskette reader).
  2. Alat penyimpan dan pengolah data (komputer dengan hard disk-nya, tapes or catridge unit, CD writer).
  3. Alat penampil serta penyaji keluaran/informasi (monitor komputer, printer, plotter).

 memiliki beberapa komponen utama salah satunya yaitu perangkat keras serta perangkat lu √ Perangkat Keras dan Perangkat Lunak SIG (Software SIG)
Gambar macam-macam perangkat keras dan perangkat lunak SIG.

Perangkat Lunak SIG

Perangkat Lunak SIG yaitu software SIG (GIS) maupun software pendukung lainnya yang diperlukan dalam membangun sebuah Sistem Informasi Geografis. Software SIG biasanya memiliki kesamaan tujuan untuk proyek-proyek SIG, perbedaannya hanya pada bentuk tampilan, bahasa pemrograman, hukum main, juga kemudahan purna jualnya. Pada perangkat lunak sistem warta geografis, perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut:
  1. Software SIG yang dibeli harus bisa memenuhi kebutuhan dan harus disesuikan dengan kebutuhan.
  2. Software SIG harus cukup popular serta banyak digunakan user.
  3. Ada jaminan perawatan terhadap Software SIG tersebut.
  4. Bisa berkomunikasi dengan software-software umum lainnya.

Inti dari sebuah perangkat lunak SIG, dalam hal ini software SIG yaitu harus bisa menyediakan fungsi-fungsi untuk penyimpanan, pengaturan, link, query, maupun analisa data geografis. Beberapa pola software GIS yang sering digunakan yaitu sebagai berikut:
  1. ArcGIS, ArcView, MapInfo, ArcInfo untuk SIG.
  2. CAD system untuk entry graphic data.
  3. ERDAS serta ER-MAP untuk proses remote sensing data atau penginderaan jauh.
  4. Modul dasar perangkat lunak menyerupai modul pemasukan, pembetulan data, modul penyimpanan, peng-organisasian data, modul pemrosesan, penyajian data, modul transformasi data, juga modul interaksi dengan pengguna (input query).

Untuk software pendukung lain menyerupai OS, Dbase, maupun Network intinya merupakan software yang umum digunakan di pasaran menyerupai Windows Xp, Windows 2000, Access, SQL server, Oracle, Windows Server 2003 serta software pendukung lainnya.
Sumber http://www.geologinesia.com