Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ Pencemaran Udara : Penyebab, Jawaban Dan Penanggulangannya

Konten [Tampil]
Pencemaran Udara - Semua orang tentu sadar betapa pentingnya udara bagi kehidupan. Contoh kasatmata pentingnya udara menyerupai bernafas menunjukan bahwa makhluk hidup sangat bergantung dengan adanya udara semoga tetap hidup. Karena itu, apabila terjadi pencemaran udara di sekitar makhluk hidup tentu sanggup dibayangkan bagaimana akibatnya.

Secara definisi, pencemaran udara yaitu suatu kondisi dimana lapisan udara pada bumi mempunyai substansi kimia, fisik, maupun biologi yang sanggup membahayakan kehidupan, khususnya manusia. Selain itu, terjadinya pencemaran tersebut juga sanggup menciptakan suatu ekosistem di lingkungan tertentu akan terganggu atau bahkan rusak.

Baca juga: Macam Bentuk Pencemaran Lingkungan

Berdasarkan para ahli, tercemarnya udara oleh banyak sekali substansi berbahaya sanggup terjadi secara alami maupun oleh kesengajaan manusia. Pencemaran oleh alam sanggup disebabkan oleh musibah menyerupai gunung meletus, kebakaran hutan, dan sebagainya. Sementara itu, pencemaran yang disebabkan oleh perbuatan insan sanggup disebabkan oleh banyak hal menyerupai industri, produk rumah tangga, dan sebagainya.

 Semua orang tentu sadar betapa pentingnya udara bagi kehidupan √ Pencemaran Udara : Penyebab, Akibat dan Penanggulangannya


Penyebab Pencemaran Udara

Secara spesifik, berikut beberapa pola fenomena atau acara yang sanggup menyebabkan terjadinya pencemaran udara. Beberapa diantaranya yaitu:

Pembakaran Batubara pada Sistem Pembangkit Listrik

Pembangkit listrik yang memakai watu bara sebagai materi bakarnya sanggup menghasilkan asap. Dalam asap inilah terdapat partikel yang sanggup membahayakan udara. Partikel yang dimaksud yaitu oksida belerang (SO2) dan nitrogen oksida (NO2).

Asap Kendaraan Bermotor dan Industri Pabrik

Terjadinya pencemaran pada udara yang kita hirup juga sanggup disebabkan oleh asap yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor. Kendaraan bermotor yang sekarang volume penggunaannya semakin meningkat dari waktu ke waktu ini menyebabkan terjadinya kontaminasi udara dengan gas CO2 dan CO. Kasus serupa juga sanggup diakibatkan oleh asap hasil industri pabrik ataupun pembakaran hutan.

Percobaan Nuklir dan Bom Atom

Percobaan nuklir dan bom atom yang dilakukan oleh beberapa negara juga sanggup menawarkan dampak yang kurang baik bagi kehidupan. Meskipun pada awalnya pelopor percobaan ini mempunyai tujuan baik, namun apabila terjadi kebocoran atau pelepasan radioaktif, hal ini akan menciptakan keluarnya partikel berbahaya ke udara.

Kebocoran Produk Rumah Tangga atau Kendaraan

Produk rumah tangga atau kendaraan menyerupai kulkas, AC mobil, dan AC ruangan memang berkhasiat bagi kehidupan sehari-hari. Namun, apabila pada produk tersebut terjadi kebocoran mesin, akan terjadi kontaminasi yang tidak baik pada udara. Hal ini lantaran pada kebocoran akan keluar senyawa berjulukan chloro fluoro carbon (CFC). Senyawa ini yaitu salah satu senyawa yang sanggup membahayakan tubuh.

Akibat (Dampak) Pencemaran Udara

Ada alasannya yaitu niscaya ada juga kesudahannya begitupula dengan pencemaran udara. Lalu, apa saja fenomena jelek yang terjadi akhir beberapa penyebab di atas? Ada beberapa pola efek negatif yang terjadi, diantaranya yaitu:

Resiko Penyakit Seperti Kanker Kulit dan ISPA

Ada banyak gangguan kesehatan yang diakibatkan oleh pencemaran udara. Beberapa diantaranya yaitu kanker kulit dan ISPA. Seperti yang kita tahu, salah satu efek dari pencemaran yaitu bocor atau rusaknya lapisan ozon.

Apabila lapisan atmosfer ini terganggu, kulit sanggup eksklusif terpapar radiasi sinar UV. Paparan inilah yang sanggup meningkatkan resiko penyakit kulit menyerupai kanker kulit. Selain itu, radiasi eksklusif juga sanggup menyebabkan resiko lain menyerupai katarak.

 Semua orang tentu sadar betapa pentingnya udara bagi kehidupan √ Pencemaran Udara : Penyebab, Akibat dan Penanggulangannya
Kanker kulit yang sanggup diakibatkan oleh pencemaran udara. (Wikimedia).

Seperti halnya kanker kulit, udara yang telah terkontaminasi oleh oksida karbon berbahaya juga sanggup menyebabkan gangguan pada sistem pernapasan menyerupai asma dan ISPA atau nanah susukan pernapasan akut. Karena insan terus menghirup udara yang kualitasnya semakin memburuk, kesehatan insan yang hidup di lingkungan tersebut juga sanggup semakin menurun.

Baca juga: Bahaya akhir Pencemaran Tanah

Terganggunya Aktivitas Makhluk Hidup

Pencemaran udara juga sanggup menyebabkan terganggunya acara makhluk hidup. Salah satunya yaitu gangguan jarak pandang oleh kabut asap yang diakibatkan oleh pembakaran hutan. Gangguan jarak pandang tentu akan menghambat acara insan yang hendak bekerja, ke sekolah, dan sebagainya.

Selain itu, pertumbuhan tumbuhan juga sanggup terganggu. Tanaman merupakan makhluk hidup yang membutuhkan udara untuk melaksanakan proses hidupnya menyerupai fotosintesis dan sebagainya. Namun, jikalau partikel pada udara yang terkontaminasi diserap oleh tanaman, hal ini akan menyebabkan tumbuhan menjadi terhambat pertumbuhan maupun perkembangannya. Selain itu, pencemaran pada lapisan ozon juga akan menyebabkan tumbuhan terkena dampak radiasi UV. Akibatnya, penyakit tumbuhan menyerupai bintik hitam, klorosis, nekrosis dan sebagainya sanggup dialami oleh tumbuhan tersebut.

Hujan Asam dan Pemanasan Global

Hujan asam merupakan salah satu fenomena dimana air hujan mempunyai sifat asam. Sifat asam pada air hujan tersebut sanggup merusak atau mematikan kehidupan ekosistem di danau atau lainnya. Selain itu, sifat asam juga sanggup menyebabkan pengkaratan logam pada bangunan atau lainnya. Efek jangka panjang dari pencemaran yang terjadi di udara yaitu pemanasan global. Seperti istilahnya, duduk perkara ini akan menawarkan efek yang jelek bagi segala kehidupan di bumi.

Baca juga: Efek Negatif Pencemaran Air

Menyadari alasannya yaitu dan akhir pencemaran udara sebagaimana yang disebutkan di atas, sudah sewajarnya insan melaksanakan pencegahan dan penanggulangan dari duduk perkara ini. Salah satu misalnya menyerupai menanam pohon di sekitar dan mengurangi penggunaan produk elektronik pemicu pencemaran.
Sumber http://www.geologinesia.com