√ Referensi Kalimat Aktif Dan Pasif Present Perfect Tense Ini Menuntunmu Pada Kemahiran
EnglishCoo – Contoh kalimat aktif dan pasif Present Perfect Tense ialah hasil dari proses belajar. Kamu akan segera andal bila sering berlatih menciptakan pola kalimat.
Pernah mendengar bahwa kutipan dalam bahasa Inggris “We learn by example and by direct experience because there are real limits to the adequacy of mulut instruction.” Kalimat tersebut berasal dari seorang penulis populer dari Amerika yaitu Malcolm Gladwell.
Menurutnya, kita mencar ilmu dengan pola dan pengalaman eksklusif sebab ada batasan-batasan pada pengajaran secara verbal. Begitupun halnya ketika mencar ilmu bahasa Inggris. Kamu perlu membaca pola kalimat supaya paham perihal pola. Setelah itu bikin rumus sendiri deh.
Sebelum membaca puluhan pola kalimat aktif dan pasif Present Perfect Tense, ada beberapa hal dibahas dalam artikel ini. Terdapat 4 poin yang menjadi fokus bahasan yaitu:
- Kapan memakai kalimat aktif dan pasif
- Cara mengubah kalimat aktif menjadi pasif
- Contoh kalimat aktif dan pasif Present Perfect Tense
- Membuat rumus sendiri
Akan lebih baik bila kau membaca dari poin satu hingga poin empat sehingga betul-betul paham perihal Passive Voice Present Perfect Tense. Namun, bila kau ingin mencari pola kalimatnya saja, ya tak masalah, eksklusif ke poin nomor 3 ya.
1. Kapan Menggunakan Contoh Kalimat Aktif dan Pasif Present Perfect Tense
Baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris, kita mengenal 2 jenis kalimat yaitu Aktif dan Pasif. Sebuah kalimat disebut Aktif sebab Subyeknya aktif melaksanakan suatu kegiatan. Sedangkan bila Subyeknya pasif alias hanya menerima perlakukan dari sesuatu atau orang lain maka disebut kalimat pasif alias Passive Voice.
Ada 16 tenses dalam bahasa Inggris. Pada setiap tenses ada aktif dan pasif. Dalam sesi ini, kita fokus pada Present Perfect Tense saja. Supaya tahu mana aktif dan mana yang pasif, coba perhatikan 2 pola kalimat berikut beserta terjemahannya.
Walaupun ada terjemahan, usahakan untuk tidak melihat terjemahan. Pahami dalam bahasa Inggris ya. Karena ini ialah konsep, supaya lebih terperinci saya beri artinya dalam bahasa Indonesia juga. Namun, akan lebih efektif bila kau membaca pola kalimat tanpa terjemahan.
- Marley and his friends have finished the project. (Marley dan teman-temannya sudah menuntaskan proyek tersebut.)
- The project has been finished by Marley and his friends. (Proyek itu sudah diselesaikan oleh Marley dan teman-temannya.)
Dari 2 pola kalimat aktif dan pasif Present Perfect Tense di atas, bisa kau melihat perbedaannya? Yang manakah aktif dan mana yang pasif? Mana Subyek yang aktif melaksanakan acara dan kalimat mana yang Subyeknya pasif alias menerima tindakan?
Jika kau perhatikan dengan secama, pola kalimat nomor 1 mempunyai Subyek (Marley) aktif melaksanakan kegiatan. Apa kegiatannya? Menyelesaikan sebuah proyek. Sehingga disebut Kalimat Aktif.
Sedangkan pola nomor 2, Subyek (The Project) bersifat pasif yaitu mendapatkan tindakan. Tindakan apa? Diselesaikan. Oleh siapa? Marley. Nah, sebab Subyeknya hanya membisu menunggu diberi tindakan, sehingga disebut kalimat Pasif.
Oh, praktis banget. Iya, praktis kalau kau udah ngerti artinya. Mudah kalau sudah ada terjemahannya. Gimana kalau tidak ada terjemahan? Apakah kau tetap bisa memilih yang aktif dan pasif? Tenang, di poin berikutnya kau akan segera tahu.
Ingin membaca lebih banyak pola kalimat Present Perfect Tense? Jangan lewatkan artikel lengkap berikut Contoh Kalimat Present Perfect Tense Lengkap Positif Negatif Interogatif.
2. Cara Mengubah Kalimat Aktif Menjadi Pasif Present Perfect Tense
Masih ingat perihal Present Perfect Tense? Itu lho, acara yang sudah dilakukan alias completed action. Hal yang sudah dilakukan di masa lampau dan masih ada hubungannya dengan masa sekarang.
Misalnya ayahmu gres saja selesai mengecat tembok. Tembok yang sebelumnya warna putih kini jadi warna-warni kayak pelangi. Bahasa Inggrisnya “Ayah sudah selesai mengecat tembok” itu gimana ya?
Yap, gunakan Present Perfect Tense. “My father has just painted some walls.” Karena kau bisa lihat hasilnya kini yaitu beberapa tembok menjadi berwarna-warni. Nah, itu ialah pola kalimat aktif. Bagaimana mengubahnya menjadi kalimat pasif?
- Active: My father has just painted some walls.
- Passive: Some walls have just been painted (by my father).
Dengan melihat pola kalimat aktif dan pasif Present Perfect Tense di atas, apakah kau paham bagaimana mengubah aktif menjadi pasif, dan sebaliknya?
Ingat satu hal: yang bisa dijadikan pasif hanya kalimat yang mempunyai OBYEK saja. Jika tidak ada Obyek, tidak bisa diubah menjadi kalimat pasif. Beberapa hal berikut perlu kau lakukan ketika mengubah aktif menjadi pasif dengan pola Present Perfect Tense:
- Pindahkan Obyeknya menjadi Subyek yang akan mendapatkan tindakan.
- Sesuaikan penggunaan Has dan Have (Has untuk jumlah subyek satu, Have bila Subyeknya banyak)
- Tambahkan kata “been” sebelum Verb 3
- Lengkapi dengan pelaku (by …), boleh diisi boleh juga tidak.
Ya, hanya empat hal di atas yang perlu diingat apabila ingin mengubah kalimat aktif menjadi Passive Voice Present Perfect Tense. Hanya 4 saja! Supaya lebih paham, yuk kita baca banyak pola pada poin nomor 3.
Ingin meningkatkan keterampilan berbahasa Inggris? Salah satu caranya dengan membaca pola kalimat menyerupai artikel-artikel berikut.
- Contrastive Conjunction & Preposition dalam Contoh Kalimat Bahasa Inggris
- Contoh Preposition dan Kalimat Menggunakan Kata Depan Bahasa Inggris
- Kalimat Perintah dalam Bahasa Inggris & Cara Mudah Membuatnya
3. Contoh Kalimat Aktif dan Pasif Present Perfect Tense
- Active: My sister has started a new job this week.
Passive: A new job has been started by my sister this week. - Active: They have already submitted their paper.
Passive: Their paper has already been submitted. - Active: My father has broken his leg.
Passive: My father’s leg has been broken. - Active: My students have improved their English.
Passive: Their English has been improved. - Active: They have forgotten their boxes.
Passive: Their boxes have been forgotten. - Active: You have already told me about this story three times.
Passive: This story has already been told three times. - Active: Julia hasn’t finished her Science project.
Passive: Julia’s Science project hasn’t been finished. - Active: My father has never cut his hair himself.
Passive: My father’s hair has never been cut by him. - Active: You have never forgotten your favorite bottle.
Passive: Your favorite bottle has never been forgotten. - Active: You have never told me about your girl friend.
Passive: I have never been told about your girl friend. - Active: They haven’t written any word yet.
Passive: Any word hasn’t been written yet. - Active: A postman has sent our letter.
Passive: Our letter has been sent. - Active: My young brother and I have eaten hamburgers.
Passive: Hamburgers have been eaten by my young brother and I. - Active: We haven’t received a parcel yet.
Passive: A parcel hasn’t been received yet. - Active: Have your parents started a new business?
Passive: Has a new business been started by your parents? - Active: Has Julia phoned him?
Passive: Has he been phoned by Julia? - Active: Have they noticed us?
Passive: Have we been noticed by them? - Active: Have you visited grandmother?
Passive: Has grandmother been visited? - Active: Have they arrested those women?
Passive: Have those women been arrested by them?
Yuk mencar ilmu tenses dari pola kalimat Passive Voice. Pilih tenses yang ingin kau kuasai:
- SIMPLE PRESENT TENSE: Contoh Kalimat Passive Voice Sederhana
- PRESENT CONTINUOUS TENSE: Contoh Kalimat Passive Super Lengkap
4. Membuat Rumus Sendiri dari Contoh Kalimat Aktif dan Pasif Present Perfect Tense
Nah sehabis membaca puluhan pola kalimat aktif dan pasif Present Perfect Tense di atas, yuk saatnya menciptakan rumus sendiri. Bikin rumus sendiri itu penting, malah penting banget. Rumus yang kau buat akan lebih nempel di memori. Kenapa? Ya, sebab hasil karya sendiri.
Proses menciptakan rumus selalu diawali dengan pemahaman sebuah pola kalimat. Jika kau paham polanya, tentu bikin rumus sendiri jadi kiprah yang praktis banget. Bahkan sambil merem juga bisa, asalkan kau ngerti pola Present Perfect Tense.
Jika belum paham, coba baca dengan secama pola kalimat pada poin 3. Perhatikan baik-baik polanya. Kapan HAS menjadi HAVE, kapan memakai BEEN, dan lain sebagainya. Nggak perlu berminggu-minggu, cukup luangkan waktu 1 jam tapi serius. Nikmati prosesnya!
Yuk mencar ilmu tenses dari pola kalimat Passive Voice. Pilih tenses yang ingin kau kuasai:
- SIMPLE PAST TENSE: Contoh Kalimat Passive Voice ini Nggak Bikin Pusing
- SIMPLE FUTURE TENSE: Contoh Kalimat Aktif dan Pasif Lengkap Banget
***
Yap, proses itu nggak pernah membohongi hasil. Saya pernah mendengar hal ini dari seorang sahabat yang kini ini ada di Jepang. Dulu ia susah payah mencar ilmu bahasa Jepang. Ia bermimpi ingin ke Jepang. Karena konsistensi melangkah, balasannya ia mencapai harapan tersebut.
Mungkin kau pernah mendengar dongeng kesuksesan yang sama. Proses nggak pernah berbohong kepada hasil. Sama halnya ketika mencar ilmu Present Perfect Tense. Jika kau konsisten berlatih menciptakan pola kalimat aktif dan pasif Present Perfect Tense, tentu hasilnya akan menakjubkan.
Buktikan sendiri bahwa proses memang nggak pernah membohongi hasil.
Pengen tahu lebih banyak perihal Present Perfect Tense? Nih, semua materinya ada di bawah ini. Tinggal klik bahan yang kau ingin pahami.
Sumber https://englishcoo.com