√ Inilah Tips Gampang Dan Sukses Budidaya Pandan
Tips Praktis dan Sukses Budidaya Pandan – Membudidayakan flora pandan tidaklah sesulit membudidayakan flora padi.
Pengolahan media tanam untuk pandan hanya dilakukan saat bibit pandan akan ditanam. Pandan sanggup dipanen sesudah satu setengah hingga dua bulan selama 20 tahun. Berikut Tahap budidaya pandan:
1. Mengolah Media Tanam
Untuk membudidayakan pandan, maka langkah pertama yang harus dilakukan ialah mengolah media tanamnya terlebih dahulu. Untuk pengolahan tanah, pertama-tama buat lubang tanah dengan jarak 1 m x 1 m dan berukuran 20 cm x 20 cm x 20 cm.
2. Beri Pupuk Kandang
Setelah itu, setiap lubang tanam diberi pupuk sangkar sebanyak 2 kg. sesudah diberi pupuk kandang, maka lubang tanam sudah sanggup untuk eksklusif ditanami bibit.
3. Penanaman Bibit
Bibit diambil dari tunas tunggal flora pandan yang telah menghasilkan. Tunas itu harus berakar gantung alasannya bila tidak, biasanya tidak mau tumbuh. Setelah penanaman bibit dilakukan, maka langkah selanjutnya ialah pemupukan.
4. Pemupukan
Pemupukan dilakukan tiga bulan sesudah masa tanam. Bibit pandan sebaiknya diberikan pupuk buatan dengan takaran 50 gram urea ZA dan 20 gram KCI untuk setiap flora atau bibitnya.
Selain itu, sebaiknya pemupukan dilakukan sesudah penyiangan gulma. Kemudian sesudah umur satu tahun diberi pupuk sangkar dan pupuk buatan dengan dosisyang sama. Setelah itu, flora pandan tidak perlu dipupuk lagi.
5. Perawatan
Setelah pemupukan, maka selanjutnya ialah perawatan. Tanaman pandan biasanya sanggup diserang oleh hama penggerek pucuk. Biasanya, para petani menyebut hama tersebut dengan nama ulam.
6. Panen
Setelah masa tanam selama 3 tahun, kau sanggup melaksanakan panen untuk pertam kalinya. Namun, untuk panen kedua dan seterusnya panen sanggup dilakukan sesudah 1,5 hingga 2 bulan dengan kelangsungan panen selama 10 hingga 20 tahun.
Daun pandan yang sudah dipanen sebaiknya diolah sebelum menggulung. Caranya dengan daun dibelah keicl kemudian diikat dan lansung direbus sekitar 10 hingga 30 menit.
Setelah direbus, daun direndam selama selama memakai air cuek kemudian dijemur keesokan harinya hingga kering.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com