Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ Teladan Sinonim Dan Antonim | Pengertian Dan Klarifikasi Lengkap

Sinonim dan Antonim – Ada beberapa ragam kata yang memperkaya kosakata dalam bahasa Indonesia, diantaranya ialah sinonim dan antonim. Setiap kata yang ada di dalam bahasa Indonesia itu mempunyai sinonim dan antonimnya.


Tahukah Anda apa itu sinonim dan antonim? Jika belum tahu, maka pada artikel ini akan dijelaskan secara lengkap mengenai pengertian sinonim dan antonym beserta dengan contohnya.


Pengertian Sinonim


 Ada beberapa ragam kata yang memperkaya kosakata dalam bahasa Indonesia √ Contoh Sinonim dan Antonim | Pengertian dan Penjelasan Lengkap
www.slideshare.net

Sinonim ini biasa disebut dengan padanan kata atau persamaan kata. Sinonim merupakan kata-kata yang mempunyai bentuk berbeda, contohnya pelafalan dan tulisan, namun kata-kata tersebut sebetulnya mempunyai makna yang sama atau mirip.


Abdul Chaer menjelaskan menjelaskan bahwa sinonim ialah hubungan semantik (ilmu bahasa yang mempelajari wacana arti atau makna) yang menyatakan kesamaan makna antara satu satuan ujaran dengan ujaran yang lain. Berikut ialah teladan kata-kata umum dengan sinonimnya dan teladan kalimat yang bersinonim.


Contoh Sinonim


1. Bertemu = berjumpa


Kemarin malam saya bertemu dengan Vita di kegiatan Sekaten

Kemarin malam saya berjumpa dengan Vita di kegiatan Sekaten


2. Hewan = Binatang


Ikan Paus merupakan salah satu binatang terbesar di dunia

Ikan Paus merupakan salah satu binatang terbesar di dunia


3. Bahagia = senang


Hal yang membuatku merasa senang ialah ketika bertemu denganmu

Hal yang membuatku merasa senang ialah ketika bertemu denganmu


4. Realita = kenyataan


Realita : Realitanya Indonesia masih saja mengimpor beras dari negara tetangga

Kenyataan : Mereka tampak sangat kecewa, melihat kenyataan bahwa indonesia gagal lolos ke piala dunia


5. Bohong = dusta


Aku harap sehabis sekian tahun saya mengenalmu, jangan ada dusta diantara kita.

Ketika kita melaksanakan suatu kebohongan, maka akan diikuti oleh kebohongan yang selanjutnya.


6. Primer = Utama


Primer : Leicester City memastikan gelar liga primer inggris untuk pertama kalinya dalam sejarah klub

Utama : Yang lebih utama dari gelar juara ialah proses untuk meraih gelar juara itu


7. Paras = wajah


Paras : Sungguh memikat paras perempuan itu, sehingga menciptakan lelaki kagum melihatnya

Wajah : Dilihat dari wajahnya, tampaknya ia keturunan arab


8. Niscaya = Pasti


Niscaya = Jika kita bersungguh – sungguh menggapai harapan kita, pasti harapan itu akan tergapai

Pasti : Dengan ulet mencar ilmu dan diiringi doa, pasti kesuksesan akan gampang diraih


9. Anggapan = asumsi


Anggapan terhadap feminisme didunia pekerjaan sudah tidak sehangat dahulu.

Banyak asumsi-asumsi yang beredar dimasyarakat namun tidak terbukti kebenarannya.


10. Dispensasi = pengecualian


Dispensasi : Anda akan menerima keringanan bila menerima izin dari atasan

Pengecualian : Semaunya harus siap berdiri di depan lapangan tanpa pengecualian


11. Refleksi = cerminan


Refleksi : Hukum merupakan refleksi dari masyarakat, sehingga aturan sanggup dipertahankan dan dikembangkan dalam masyarakat

Cerminan : Cerminan dari orang jujur ialah perkataannya sesuai dengan kenyataan


12. Umum = awam


Umum : Pada umumnya sebuah kesuksesan diraih dengan kerja keras

Awam : Sosialisasi sangat diharapkan biar masyarakat awam paham dengan kegiatan yang dicanangkan pemerintah


13. Perspektif = Sudut Pandang


Perspektif : Menurut perspektif aturan semua yang dilakukannya telah melanggar hukum

Sudut Pandang : Berdasarkan sudut pandang pelatih, pemain itu mempunyai potensi yang sangat besar


14. Meninggal = Mati


Meninggal : Dia tampak sangat murung melihat ayahnya meninggal dunia

Mati : Ingatlah semua insan pasti akan mati


15. Asa = Harapan


Asa : Indonesia membuka asa untuk tampil di final piala thomas

Harapan : Pendukung Indonesia mempunyai harapan besar, biar indonesia sanggup menjuarai piala thomas


16. Target = Sasaran


Target : Pemerintah provinsi jakarta, mempunyai sasaran normalisasi kali ciliwung selesai di tahun 2017

Sasaran : Sasaran pemerintah dalam pembangunan nasional ialah kawasan – kawasan perbatasan


17. Memiliki = Mempunyai


Memiliki : Ayah mempunyai kendaraan beroda empat yang diimpor eksklusif dari jerman

Mempunyai : Ibuku mempunyai harapan biar anak – anaknya sukses di masa depan


18. Kuno = Antik


Kuno : Di pinggir kota itu, terdapat sebuah bangunan kuno yang masih berdiri kokoh hingga sekarang

Antik : Di dalam bangunan bau tanah itu, terdapat barang – barang antik peninggalan penjajah


19. Matahari = Mentari


Mentari : Mentari pagi sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh kita

Matahari = Dia tetap berlari di bawah teriknya matahari siang itu


20. Beragam = Majemuk


Beragam : Indonesia patut besar hati dengan kekayaan alamnya yang begitu beragam

Majemuk : Masyarakat indonesia yang majemuk, harus menghargai satu sama lain


21. Anggapan = Asumsi


Anggapan : Dia menepis anggapan bahwa dirinya terlibat dalam masalah korupsi itu

Asumsi : Jangan hingga ada perkiraan rakyat, yang akan menjadikan gejolak sosial


22. Takaran = Dosis


Takaran : Seharusnya makanan itu sanggup jadi, bila ia membuatnya sesuai takaran

Dosis : Minumlah obat itu secara teratur dan jangan melebihi takaran yang diberikan oleh dokter


23. Panduan = Pedoman


Panduan : Kita sanggup melakukannya bila sesuai dengan panduan yang diberikan

Pedoman : Jadikanlah al-qur’an sebagai ajaran kehidupan


24. Perkenalan = Ta’aruf


Perkenalan : Aku semakin bersahabat dengannya sejak perkenalan itu

Ta’aruf : Sebaiknya sebelum kamu menikah, kamu perlu taaruf dengannya


25. Senang = Bahagia


Senang : Dirinya sangat senang ketika diberi hadiah kendaraan beroda empat gres oleh ayahnya

Bahagia : Bahagia rasanya sanggup bertemu kembali dengan sahabat lama


26. Sukar = Sulit


Sukar : Sukar rasanya melihat keadaan sepak bola indonesia dikala ini untuk lolos ke piala dunia

Sulit : Sedih rasanya ketika melihat orang lain dalam keadaan sulit untuk bersekolah


27. Pintar = Pandai


Pintar : Pemerintah menciptakan terobosan gres dengan menciptakan kartu indonesia pintar

Pandai : Rupanya tak sepandai otaknya


28. Semboyan = Slogan


Semboyan : Indonesia mempunyai semboyan bhineka tunggal ika yaitu berbeda-beda tetapi tetap satu

Slogan : Perusahaan itu mempunyai slogan kepuasan konsumen ialah nomor satu


29. Ulet = Giat


Ulet : Dia sangat ulet dalam melaksanakan pekerjaannya

Giat : Prestasinya sangat mentereng itu berkat ia disiplin dan ulet dalam berlatih


30. Orisinil = Asli


Orisinil : Motor antik itu masih memakai mesin asli buatan pabrik

Asli : Pemerintah sedang ulet – giatnya mengajak masyarakat membeli produk asli indonesia


31. Sandang = Pakaian


Sandang : Korban banjir sangat kekurangan kebutuhan sandang

Pakaian : Ibu membelikan pakaian untuk ayah di hari ulang tahun ijab kabul mereka


32. Sampai = Tiba


Sampai : Sampai sejauh ini, mereka belum menawarkan kemajuan dalam prestasi

Tiba : Sudah datang saatnya sepak bola indonesia berdiri dari keterpurukkan


33. Laris = Laku


Laris : Mendekati bulan puasa, materi sembako laku terjual

Laku : Barang antik itu lebih laku di luar negeri


33. Embargo = Larangan


Embargo : Masyarakat diharapkan tidak berada di dekat perbatasan alasannya ialah ada embargo dari pemerintah pusat

Larangan : Sampah di sungai semakin banyak alasannya ialah masyarakat tidak mematuhi larangan membuang sampah eksklusif ke sungai


Pengertian Antonim


 Ada beberapa ragam kata yang memperkaya kosakata dalam bahasa Indonesia √ Contoh Sinonim dan Antonim | Pengertian dan Penjelasan Lengkap
www.slideshare.net

Antonim biasa disebut dengan lawan kata. Antonim merupakan kata-kata yang mempunyai makna saling berlawanan satu sama lain. Berikut ialah teladan kata-kata umum dengan antonimnya dan teladan kalimat yang berantonim.


Contoh Antonim


1. Jauh >< dekat


Jarak antara lapangan sepak bola dengan rumahku sangat jauh.

Jarak antara lapangan sepak bola dengan rumahku sangat dekat


2. Gelap >< terang


Saat malam, ruangan itu sangat gelap

Saat malam, ruangan itu sangat terang


3. Menjual >< membeli


Annas menjual celana sarung untuk mencukupi kebutuhannya

Annas membeli celana sarung biar terlihat lebih modis


4. Panjang >< Pendek


Panjang : Selama ini banyak orang yang bermasalah dengan panjangnya jam kerja

Pendek : Walau badannya pendek, tetapi tak menghalanginya dalam beraktifitas di masyarakat


5. Besar >< Kecil


Besar : Begitu luas dan besar negara indonesia kita ini

Kecil : Kecil bukan berarti lemah terhadap lawan


6. Benar >< Salah


Benar : Jangan merasa dirimulah yang paling benar

Salah : Kau salah menilaiku buruk di depan matamu


7. Tinggi >< Rendah


Tinggi : Tak ku sangka Tingginya sanggup melebihi tinggi badanku dikala ini

Rendah : Pesawat itu terbang sangat rendah dikala ingin mendarat


8. Pro >< Kontra


Pro : Selama ini mereka hanya pro terhadap satu golongan

Kontra : Banyak tokoh masyarakat yang kontra dengan kegiatan pemerintah


9. Banyak >< Sedikit


Banyak : Banyak dari masyarakat menentukan memakai kendaraan pribadi dibandingkan dengan kendaraan umum

Sedikit : Peminat angkutan umum dikala ini sangat sedikit


10. Mati >< Hidup


Mati : Warga protes alasannya ialah barang elektronik mereka rusak akhir sering mati lampu

Hidup : Hidup di dunia hanyalah sementara, untuk itu jadilah orang yang bermanfaat bagi orang lain


11. Laki- Laki >< Perempuan


Laki – Laki : Asrama ini khusus untuk siswa laki – laki

Perempuan : Perempuan merupakan komplemen dunia


12. Bersih >< Kotor


Bersih : Buanglah sampah pada tempatnya biar lingkungan menjadi bersih

Kotor : Air sungai menjadi kotor alasannya ialah timbunan sampah di sungai


13. Kuat >< Lemah


Kuat : Rumah itu berdiri kokoh alasannya ialah terbuat dari material kayu yang kuat

Lemah : Tubuhnya begitu lemah alasannya ialah kekurangan asupan nutrisi


14. Rajin >< Malas


Rajin : Dia pandai alasannya ialah rajin belajar

Malas : Dia sangat malas mencar ilmu sehingga nilainya buruk semua


15. Keras >< Lembut


Keras : Wataknya sangat keras, sehingga sulit di nasihati

Lembut : Sikapnya begitu lembut kepada siapapun itu


16. Sehat >< Sakit


Sehat : Walaupun bau tanah ia tetap terlihat sehat baik secara fisik maupun rohani

Sakit : Anak itu takut disuntik alasannya ialah rasanya sakit


17. Berani >< Takut


Berani : Sikapnya terlalu berani kepada orang tuanya

Takut : Manusia pada umumnya takut akan mati


18. Jujur >< Bohong


Jujur : Jujur lebih baik dari pada berbohong

Bohong : Jangan pernah berkata bohong kepada orang tua


19. Subur >< Tandus


Subur : Tanahnya sangat subur dan cocok untuk pertanian

Tandus : Tanah tandus sangat cocok untuk di buat bangunan


20. Gemuk >< Kurus


Gemuk : Dia gemuk alasannya ialah kerjanya hanya makan dan tidur

Kurus : Kesulitan ekonomi menciptakan badannya menjadi kurus kering


21. Asli >< Palsu


Asli : Walau terlihat asli, tetapi sebetulnya itu ialah barang tiruan

Palsu : Saat ini berbagai barang palsu yang beredar di pasaran


22. Kontan >< Utang


Kontan : Ayah membeli kendaraan beroda empat itu secara kontan

Utang : Utangku di toko sudah banyak, sehingga saya perlu pemberian uang darimu


23. Cepat >< Lambat


Cepat : Tak terasa waktu berjalan begitu cepat, sehingga kita harus berpisah

Lambat : Pertumbuhan ekonomi final – final ini sangat lambat


24. Aktif >< Pasif


Aktif : Dia dikenal sebagai mahasiswa yang aktif berorganisasi

Pasif : Walaupun pasif di kelas, ia sangat aktif di rumah


25. Simpati >< Antipati


Simpati : Kami semua sangat simpati dengannya alasannya ialah jasa yang ia berikan kepada kami

Antipati : Sikapnya begitu antipati kepada siapapun sehingga dijauhi oleh temannya


26. Sama >< Beda


Sama : Mereka kembar tapi tak sama

Beda : Jangan menjauh dariku alasannya ialah kita beda


27. Sempit >< Longgar


Sempit : Celana ini terlalu sempit untuk digunakan besok

Longgar : Gunakanlah waktu longgar dengan kegiatan yang positif


28. Elastis >< Kaku


Elastis : Pakaian renang ini sangat lentur dikala digunakan

Kaku : Badannya sangat kaku ketika diberi obat bius


29. Tradisional >< Moderen


Tradisional : Untuk memperingati hari kebangkitan nasional, para siswa memakai pakaian tradisional

Moderen : Proses pembuatannya sangat cepat alasannya ialah memakai teknologi moderen


30. Mahal >< Murah


Mahal : Harga Mobil itu sangat mahal di pasaran

Murah : Motor bekas itu di jual sangat murah


31. Stabil >< Labil


Stabil : Harga bawang merah di pasaran masih sangat stabil

Labil : Perilaku dewasa masih sangat labil, untuk itu perlu pengawasan khusus oleh orang tua


32. Nyata >< Maya


Nyata : Perannya begitu positif di masyarakat sekitar

Maya : Banyak sekali hal – hal negatif yang ada di dunia maya


Demikian klarifikasi lengkap mengenai pengertian sinonim dan antonym beserta teladan kata dan kalimatnya. Semoga bermanfaat buat Anda dan selamat belajar.



Sumber aciknadzirah.blogspot.com