√ 10 Tips Menulis Speech Text Dengan Mudah
10 Tips Menulis Speech Text dengan Praktis – Speech text (teks pidato) banyak dipakai ketika seseorang ingin memberikan pidato. Teks ini sanggup membantu mengingat hal apa saja yang akan disampaikan seseorang ketika berpidato. Namun, bagi sebagian orang menulis teks pidato dalam bahasa Inggris yaitu hal yang sulit terlebih bagi mereka yang belum pernah membuatnya. Berikut ini yaitu 10 tips menulis speech text dengan mudah.
1. Cari tahu siapa yang akan menjadi pendengar pidato
Hal utama yang perlu sobat – sobat tahu yaitu siapa yang akan menjadi pendengar pidato, kenapa mereka perlu mendengarkan pidato kalian, dan apa yang mereka inginkan ketika mendengar pidato kalian. Beberapa pertanyaan tersebut akan membantu kalian menyusun teks pidato secara tersusun sehingga para pendengar akan lebih gampang memahami isi pidato yang telah kalian sampaikan.
2. Tulislah pidato kalian sesuai dengan struktur yang tepat
Setiap jenis teks niscaya mempunyai struktur, begitu pula halnya dengan teks pidato. Struktur teks pidato yaitu pembuka, isi, dan penutup. Umumnya setiap pidato ditulis dengan struktur demikian. Saat menulis pidato, hal yang terpenting yang harus kalian pikirkan baik – baik yaitu pada bab isi. Oleh alasannya yaitu itu, rancang dan tulislah struktur teks pidato kalian dengan baik. Saat kalian menulis teks pidato, hapuslah hal – hal yang dianggap tidak perlu, terlalu berlebihan, bertentangan, atau bahkan membingungkan.
3. Tulishlah beberapa kalimat yang gampang diingat orang lain
Dalam menulis pidato, pikirkan juga kalimat yang gampang diingat orang lain. Kalimat ini sanggup berupa quote yang sobat – sobat ambil dari spesialis / orang populer atau kalimat yang kalian buat sendiri. Ingatlah bahwa kalimat tersebut tidak harus panjang, namun cukup singkat supaya gampang tertangkap dan diingat oleh orang lain. Fungsi dari kalimat ini yaitu sebagai attention graber (menarik perhatian orang lain) sehingga setiap orang yang mendengar pidato kalian nantinya akan lebih mengenang isi dari apa yang kalian sampaikan.
4. Jangan buang – buang waktu pada ketika bab pembuka
Banyak orang menghabiskan sebagian waktu pidatonya pada bab pembukaan. Teman – sobat harus tahu bahwa bab pembukaan yaitu bab dimana para pendengar sedang aktif-aktifnya mendengar dan menyimak apa yang akan kita sampaikan. Oleh alasannya yaitu itu, jangan menghabiskan banyak waktu pada ketika pembukaan. Teman – sobat sanggup membagikan sebuah fakta mengejutan, data menarik, atau sebuah pertanyaan terkait dengan tema pidato kalian sehingga para pendengar lebih tertarik untuk mendengar pidato kalian lebih lanjut.
style="display:inline-block;width:336px;height:280px"
data-ad-client="ca-pub-9290406911233137"
data-ad-slot="2698768695">
5. Gunakanlah kata / frasa sebagai transisi
Terkadang, para pendengar pidato kurang memperhatikan bab mana yang penting. Oleh alasannya yaitu itu penting bagimu memakai kata / frasa sebagai transisi untuk mengingatkan mereka bahwa sebentar lagi kau akan memberikan hal yang penting. Kata – kata menyerupai “what does this mean” atau “So here’s the lesson” kemudian diikuti oleh suasana tenang sejenak akan menarik perhatian para pendengar untuk kembali menyimak pidatomu.
6. Bersikap santai ketika berpidato
Diri kalian dan pesan yang akan disampaikan yaitu satu kesatuan. Oleh alasannya yaitu itu, gerak badan dan bagaimana cara kalian memberikan pesan serta isi pidato kalian kepada para pendengar sangatlah penting. Hal tersebut alasannya yaitu kalau kau menciptakan para pendegar terkesan dengan penampilanmu dan juga gerak tubuhmu, maka mereka akan tertarik untuk mendengarkan apa yang akan kau ucapkan. Ingatlah bahwa ketika memberikan sebuah pidato, kau harus menjadi dirimu sendiri.
7. Ulangi bab penting dari isi pidato
Dalam menulis sebuah teks pidato, tulis kembali bab / poin penting pada isi pidato. Poin tersebut sanggup berupa tujuan atau pesan yang ingin kalian sampaikan ketika memberikan pidato. Ulangilah kembali frasa, kata, atau kalimat yang berafiliasi dengan poin penting tersebut. Hal ini akan menciptakan para pendengar lebih mengingat apa yang sedang kau sampaikan alasannya yaitu mereka mendengar hal tersebut berulang – ulang. Beberapa orang mungkin akan berpikir kenapa kalian mengulang hal yang sama atau bahkan merasa terganggu. Namun apa yang mereka pikirkan / rasakan pada hari ini tidaklah penting, namun mungkin mereka akan tetap mengingat isi pidatomu beberapa bulan kedepan alasannya yaitu hal yang kalian ulang – ulang tersebut sehingga menciptakan mereka semakin mengingatmu.
8. Tulislah beberapa peribahasa
Peribahasa atau kata mutiara biasanya akan menarik perhatian para pendengar pidato. Karena selain kata – katanya menarik, pribahasa atau kata mutiara ini mempunyai makna yang dalam dan pelajaran yang sanggup diambil oleh para pendengar pidato. Oleh alasannya yaitu itu, pilihlah pribahasa atau kata mutiara yang sesuai dengan topik dan tema pidatomu.
9. Buatlah bab epilog pidato sesuatu yang sangat menarik
Bagian epilog dari sebuah pidato yaitu hal yang akan selalu dikenang oleh para pendengar pidatomu. Oleh alasannya yaitu itu, buatlah bab ini menjadi sesuatu yang menarik dan mengandung pesan berharga sehingga akan selalu dikenang oleh siapa saja yang mendengarkan pidatomu.
Bungkuslah semua hal yang telah diuraikan dalam bab isi dengan penutupan yang indah berupa pesan, kata mutiara, atau dongeng singkat yang mengandung makna yang sesuai bagi para pendengar pidatomu.
10. Jangan menulis teks pidato terlalu panjang
Berpidato tidaklah harus dalam waktu yang usang dan mengucapkan terlalu banyak hal. Para pendengar pidato akan merasa lelah dan bosan kalau kalian memberikan hal – hal dengan topik yang melebar. Hal terpenting dalam memberikan pidato yaitu pesan yang ingin disampaikan sanggup diterima dengan baik oleh para pendengar pidato. Oleh alasannya yaitu itu, keep it short!
Demikianlah 10 tips menulis speech text dengan mudah. Semoga beberapa tips di atas sanggup membantu sobat – sobat menulis sebuah speech text (teks pidato) yang baik. Terima kasih.
Sumber https://www.kakakpintar.id