√ Jenis Kucing Himalaya, Karakteristik, Kepribadian, Dan Perawatannya
Kucing Himalaya bekerjsama merupakan jenis kucing ras persia. Mereka termasuk kelompok kucing berukuran sedang dengan berat kucing cukup umur sekitar 3,5 sampai 6 kilogram.
Himmie atau kucing himalaya merupakan hasil persilangan antara kucing persia dengan kucing siam. Itulah mengapa ciri fisik dan bulu kucing himalaya mempunyai kemiripan dengan kedua kucing tersebut.
Bentuk tubuh atau tubuh kucing himalaya cenderung lebih menyerupai ke kucing persia, tapi untuk bulunya mereka lebih cenderung ke kucing siam. Kucing ini lebih digolongkan kepada ras persia, jadi tidak ada ras tersendiri untuk kucing himalaya.
Jenis Kucing Himalaya
Pertama kali dibudidayakan di Amerika Serikat dan merupakan penemuan dari tangan insan bukan keturunan murni. Berikut ini info mengenai kucing jenis himalaya yang perlu kalian tahu.
Kepribadian
Seperti halnya kucing persia, kucing himalaya juga mempunyai sifat yang manja dan pemalas. Meskipun begitu mereka sangat setia kepada tuannya. Himalaya juga lebih bahagia dibelai dan digendong daripada diajak bermain.
Kucing himmi termasuk pendiam dan tidak begitu suka bergerak mereka akan lebih menentukan sofa maupun atas kulkas untuk bermalasan. Mereka tidak begitu suka diajak bermain di kebun maupun halaman rumah.
Mereka juga bahagia bermain dengan bawah umur terutama jikalau disisir, tapi mereka tidak begitu ramah terhadap bayi. Meskipun sanggup diajak bermainoleh bawah umur mereka tidak suka didandani.
Himmi juga bukan kucing pembangkang yang akan memanjat sofa atau gorden rumah kalian. Kucing ini lebih nyaman berbaring ditempat yang mereka pikir nyaman. Bisa jadi itu tempat tidur tuannya, tapi mereka akan sanggup menjaga kebersihan jikalau dilatih.
Karakteristik
Jenis himalaya mempunyai ciri fisik kepala dan mata yang bundar dan besar dengan hidung pendek. Pipi mereka gembul dan bertelinga pendek menyerupai halnya kucing persia. Kaki mereka terbilang, tapi berpengaruh dengan tapak yang lembut. Ekor mereka pendek, tepi tetap proporsional mengingat tubuh mereka yang pendek pula.
Beberapa kucing himalaya ada pula yang mempunyai tubuh menyerupai kucing siam yang ramping dan anggun. Sebenarnya kucing himmi juga terdapat dua jenis, yaitu yang berwajah boneka dan yang berwajah datar. Kucing himmi boneka mempunyai hidung peaknose sedangkan yang datar mempunyai hidung flatnose.
Ciri khas warna dari kucing himalaya ialah warnanya yang mempunyai point atau warna yang lebih gelap pada kepingan muka, telinga, kaki, dan ekor. Warna bulu mereka biasanya putih maupun krem dengan point warna hitam, coklat, merah, atau abu. Mata mereka berwarna biru, tembaga, atau hijau.
Perawatan
Kucing jenis himalaya sanggup hidup sampai usia 8 sampai 11 tahun lamanya. Kucing pemalas ini juga perlu diajak bergerak dan diperhatikan nutrisinya biar tidak simpel terjangkit penyakit maupun bulu rontok.
Grooming sanggup dilakukan seminggu sekali asal bulunya rajin disisir setiap hari. Usahakan menggunakan sisir stainless steel dan sikat khusus pet. Jangan lupa pula untuk membersihkan mata dan indera pendengaran mereka sebab simpel sekali kotor.
Bersihkan kepingan tersebut menggunakan kapas yang dibasahi air maupun baby oil. Sikat pula gigi kucing kalian menggunakan pasta gigi khusus binatang peliharaan. Mereka sensitif terhadap hawa panas sebab bulunya yang lebat usahakan rumah kalian berada di tempat yang sejuk atau mempunyai AC.
Hawa panas sanggup menyebabkan kucing himalaya simpel terkena stress bahkan sampai kematian. Jangan lupa pula untuk memperlihatkan vaksi dan vitami secara rutin.
Itu tadi sedikit klarifikasi mengenai kucing jenis Himalaya. Nah kini apa kalian sudah sanggup membedakan mana kucing himalaya mana kucing siam? Semoga info diatas bermanfaat bagi kalian pecinta kucing khususnya jenis himmi.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com