√ 4 Jenis Burung Cucak Ijo Atau Cica Daun Gacor Favorit
style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="2738828734"
data-ad-format="link"
data-full-width-responsive="true">
Burung cucak ijo atau cica daun hijau termasuk jenis burung pengicau. Sesuai dengan namanya burung yang satu ini mempunyai bulu yang berwarna hijau lebih banyak didominasi menyerupai warna daun. Nama ilmiah dari burung ini ialah Chloropsis sonnerati, diambil dari warnanya yang menyerupai hijau daun.
Paruh mereka sangat kuat, dengan corak berwarna kuning pada bab leher serta cincin berwarna putih disekitar mata untuk betinanya. Sedangkan untuk pejantan bab lehernya tidak terlalu kuning dan justru berwarna hitam.
Cucak ijo banyak ditemukan di negara-negara Asia Tenggara, menyerupai Indonesia, Malaysia, Brunei, Myanmar, Singapura, dan Thailand. Di Indonesia burung ini banyak ditemukan di tempat Sumatra, Kalimantan, Bali, Jawa, dan kepulauan Natuna.
Habitat orisinil burung ini berada di area hutan atau hutan bakau di tempat tropis dan subtropis. Mereka suka terbang atau melompat dari dahan pohon satu ke pohon yang lain. Cica daun juga suka hinggap di pohon buah untuk memakan buahnya meskipun mereka juga suka memakan serangga.
Jenis Burung Cucak Ijo
Berikut ini perihal burung cica daun yang sering disebut cucak ijo oleh orang Jawa.
style="display:inline-block;width:336px;height:280px"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="7622477994">
1. Cica Daun Sayap Biru
Sesuai namanya burung cica daun sayap biru ini mempunyai sayap dan juga ekor yang berwarna kebiruan. Corak warna biru tersebut memang tidak banyak, tapi terang terlihar diantara bulu mereka yang lebih banyak didominasi berwarna hijau.
Terdapat beberapa tipe yang berbeda dalam spesies ini. Ada yang mempunyai corak berwarna kuning dibagian kepalanya, ada yang berwarna kuning dibagian dadanya, ada pula yang tidak mempunyai warna kuning sama sekali. Biasanya jenis betina yang tidak mempunyai variasi warna.
Panjang badan mereka sekitar 17 cm dengan paruh dan bab pipi berwarna hitam. Mata mereka berwarna coklat dengan kaki atau cakar yang berwarna abu-abu kebiruan.
style="display:inline-block;width:300px;height:600px"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="4295452985">
2. Cica Daun Kecil
Memiliki nama latin Chloropsis cyanopogon, burung ini merupakan cica daun yang berukuran paling kecil diantara cucak ijo lainnya. Ciri khas yang sanggup kalian temukan pada pejantannya, ialah muka dan tenggorokan mereka yang berwarna hitam dengan garis biru. Sedangkan pada betinanya terdapat garis biru di belakang paruh.
Selain Chloropsis cyanopogon masih ada spesies lain yang juga berukuran kecil, yaitu Chloropsis septentrionalis. Mereka berhabitat didaerah hutan dataran rendah hingga ketinggian 700 m dpl.
style="display:inline-block;width:336px;height:280px"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="3640846867">
3. Cucak Ijo Dahi Emas
style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="6135148267"
data-ad-format="link"
data-full-width-responsive="true">
Dinamakan cucak ijo dahi emas alasannya ialah di dahi mereka terdapat bulu berwarna keemasan. Warna keemasan tersebut biasanya terdapat pada burung pejantan. Sedangkan betinanya secara fisik menyerupai dengan cica daun kecil, tapi pundak mereka sediit berwarna kebiruan.
Di Indonesia burung ini banyak ditemukan di tempat hutan perbukitan Sumatra yang mempunyai ketinggian antara 700 – 1500 m dpl. Mereka bahagia mencari serangga di pohon-pohon hutan. Spesies ini mempunyai setidaknya 6 subspesies yang tersebar di wilayah Asia, menyerupai di India, Cina, Myanmar, Vietnam, Thailand, Srilanka, Laos, dan Kamboja.
Jenis ini mempunyai nama latin Chloropsis aurifrrons (C. a) Burung yang termasuk spesies ini, antara lain C. a aurifrons, C. a frontalis, C. a insularis, C. a pridii, C. a inornata, C. a incompta.
4. Cucak Ijo Sumatra
Cica daun atau cucak ijo Sumatra merupakan jenis cucak ijo kecil yang mempunyai wajah berwarna biru. Muka betina berwarna biru dengan dada berwarna kuning sedangkan jantannya mempunyai wajah keunguan dengan garis biru dan dada berwarna kuning. Ukuran mereka hanya sekitar 14 cm saja.
style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="6135148267"
data-ad-format="link"
data-full-width-responsive="true">
Itu tadi beberapa jenis burung cucak ijo yang ada di Indonesia. Persebaran mereka banyak terdapat di hutan-hutan Pulau Kalimantan, Sumatra, Jawa, dan Bali.
style="display:block"
data-ad-format="autorelaxed"
data-ad-client="ca-pub-7354097963829271"
data-ad-slot="6399230277">
Sumber aciknadzirah.blogspot.com