√ Klarifikasi Ihwal Sentence With One Clause

Konten [Tampil]

Pelajaran ini akan membahas wacana klausa (Clause), terutama kalimat yang mengandung satu klausa atau dalam Bahasa Inggrisnya sentence with one clause.

Sebelum menjelaskan aneka macam hal yang terkait dengan kalimat dengan satu klausa, maka harus diketahui dulu klausa dan macamnya.

Apa klausa itu?

Clause (klausa) yakni kelompok kata yang saling berhubungan. Ia memiliki subjek dan predikat.

Ada dua macam klausa, yaitu:

1. Independent clause

Disebut juga main clause atau disebut juga induk kalimat atau kalimat utama.

Ia memiliki subjek dan predikat dan sanggup bangun sendiri alasannya yakni ia yakni merupakan kalimat yang lengkap dan sempurna. Dalam arti kalimat tersebut memperlihatkan warta yang utuh dan lengkap.

Oleh alasannya yakni itu biasa disebut juga dengan simple sentence.

2. Dependent clause

Disebut juga subordinate clause. Dalam bahasa Indonesia disebut anak kalimat. Ia memiliki subjek dan predikat, namun tidak sanggup bangun sendiri sebagai kalimat yang sempurna.

Dependent clause ini memerlukan independent clause biar menjadi kalimat yang tepat dan memperlihatkan warta yang lengkap.

Sentence with one clause

Di bawah ini yakni klarifikasi wacana kalimat dengan satu klausa.


a. Kalimat setidaknya harus memiliki satu subjek dan satu verb.

Keterangan wacana verb:

- Verb (kata kerja) yakni kata yang menggambarkan sebuah agresi (action) atau keadaan (state).

- Verb menurut ada atau tidak adanya objek ada dua, yaitu:

   - Transitive = dikala agresi atau perbuatan memerlukan objek.
      Contoh kalimat => He opens the door = Dia membuka pintu itu.

   - Intransitive = verb yang tidak memerlukan objek.
     Contoh kalimat => She smiled = Dia tersenyum.


b. Kalimat dimulai dengan capital letter (huruf besar) dan diakhiri dengan titik (full stop).

Contoh:

He drives his own car.
Artinya = Dia mengendarai mobilnya.


c. Preposisi diikuti oleh kata benda atau kata ganti. Kata benda/kata ganti dinamakan objek dari preposisi. 

Keterangan:

- Preposition yakni kata depan/kata perangkai ibarat after, in , to, with, etc.

- Noun yakni kata benda (person, thing, idea).

- Pronoun yakni kata ganti ibarat I, we, they, their, hers, myself, etc.

- Pronoun dipakai sebagai kata untuk menunjuk kata benda yang telah disebut sebelumnya (atau kata yang sudah diketahui) biar tidak terjadi pengulangan penyebutan suatu kata di dalam sebuah kalimat.


Contoh kalimat:

Chaniago and Edward are from Padang = Chaniago dan Edward dari Padang.


d. Tentang present participles pada sebuah kalimat

- Present participle yakni verb- ing.

- Verb -ing ada dua macam, yaitu sebagai verb dan sebagai adjective (kata sifat).

- Verb -ing yang berfungsi sebagai verb (kata kerja) di dalam suatu kalimat yakni verb-ing yang terdapat be (is, am, are, etc.) sebelumnya.

Contoh kalimat:
He is standing next to me.
Dia sedang bangun di dekatku.

- Verb -ing yang berfungsi sebagai kata sifat (adjective) dalam suatu kalimat yakni yang tidak terdapat be (is, am, are, was, were, etc) sebelumnya.

Contoh kalimat:
The boy standing next to me is very kind.
Anak laki yang bangun di bersahabat ku sangat baik.


e. Tentang past participle pada sebuah kalimat.

- Past participle yakni verb yang berakhiran -ed (regular verb), dan irregular verb.

- Verb yang berakhiran -ed di dalam sebuah kalimat, sanggup dikatakan sebuah simple past, past participle, atau sebuah adjective.

Contoh kalimat memakai kata washed:

Simple past: I washed my car.
Past participle: I have washed my car.
Adjective: The car washed by me is now in a showroom.



Sumber http://kosakatabahasainggrislengkap.blogspot.com

Share :