Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ Klarifikasi Dan Teladan Verb Beserta Teladan Kalimat Dan Artinya

Konten [Tampil]

Definisi verb


Verb artinya kata kerja.

Verb ialah kata yang bermakna sebuah kegiatan yang dilakukan (an action).

Verb juga bermakna state of being (situasi/keadaan/kondisi).



Contoh verb yang bermakna sebuah tindakan/aksi.

- speak = artinya berbicara.

Contoh kalimat : My teacher speaks quickly.
Artinya : Guruku berbicara dengan cepat.


Contoh verb yang bermakna state of being.

- seem = terlihat/nampak

Contoh kalimat : My mother seems angry.
Artinya : Ibuku nampaknya marah.


 Verb ialah kata yang bermakna sebuah kegiatan yang dilakukan  √ Penjelasan dan Contoh Verb beserta Contoh Kalimat dan Artinya



Jenis kata kerja (verb)


1. Linking verb


Verb ini fungsinya ialah sebagai koneksi antara subject dan kata pelengkapnya (selain subject) menyerupai nominal dan adjective.

Contoh linking verb selain to be (am, is, are, etc) ialah verb yang biasanya disebut "sense" verb (perasaan atau indra), yaitu:

look, remain, appear, sound, feel, prove, smell, seem, become, taste, become, grow,


Contoh kalimat memakai linking verb:

- My brother looked hopeful.
Artinya = Saudaraku terlihat penuh harapan.

Penjelasan:

- Verb "looked" ialah yang menghubungkan "my brother" ke complementnya yaitu "hopeful".


2. Transitive verb


Transitive verb ialah kata kerja yang memiliki object (direct object).


Contoh kalimat memakai transitive verb:

- I give 100 dollars to charity.
Artinya: Saya kontribusi seratus dolar untuk amal.

Penjelasan: kata kerja "give" memiliki object yaitu 100 dollars.


3. Intransitive verb


Intransitive verb ialah verb yang tidak memerlukan object untuk menjadi sebuah kalimat sempurna.

Contoh intransitive verb: cry

Contoh kalimatnya:

My baby cried loudly.
Artinya: Bayiku menangis dengan keras.

Penjelasan:
menangis ialah kata kerja intransitive (intransitive verb), artinya tanpa objekpun ia sanggup menciptakan sebuah kalimat lengkap dan dimengerti (sempurna) menyerupai teladan di atas, yaitu "bayiku menangis"


4. Auxiliary verb or helping verb


Auxiliary verb meliputi: yang berkaitan dengan tense, yang mengekspresikan kemungkinan (possibility), yang mengekspresikan penekanan, modal.

a. yang berkaitan dengan tense.

a1. verb to be

to be ialah linking verb, namun juga berfungsi sebagai helping verb.

to be contohnya: is, are, was, were, am, dll.

Contoh:
I am going to the market.
Artinya : Saya sedang pergi ke pasar.

Penjelasan:

- Kalimat di atas ialah present continuous tense (present participle).

- Di dalam tense ini, "am" ialah sebagai helping verb, alasannya ialah continuous harus memakai verb to be.


a2. verb to have

Verb ini mencakup has, had, have, dll.

Contoh kalimat:

- Your father has called you since two hours ago, but you never answered the phone.
Artinya: Bapakmu telah meneleponmu semenjak dua jam lalu, tapi kau tidak pernah menjawabnya.

Penjelasan:

- "has" pada kalimat ini ialah sebagai pecahan dari verb "called" alasannya ialah past participle memerlukan verb have (have + v3).

- jadi "has" disini ialah berfungsi sebagai helping verb.


b. yang berkaitan dengan possibility

Contoh verb yang mengekspresikan possibility (kemungkinan) adalah:

may, might, can, could, will, would, dll.

Contoh kalimat:

- It might be fun to travel with you.
Artinya : Kemungkinan menyenangkan jika bepergian bersamamu.
atau Rasa-rasanya menyenangkan bepergian dengan kamu.


c. auxiliary verb untuk mengekspresikan penekanan.

Contoh verbnya ialah :

do, need, will, be, dared, did

Contoh kalimat:

- I do love you.
Artinya: Saya sungguh mencintaimu.


d. modal

Modal berfungsi sebagai helping verbs, teladan modal adalah:

can, could, may, might, must, shall, will, should, would, ought to.


Contoh kalimat memakai modal:

- Asrini could learn to drive cars.
Artinya : Asrini sanggup berguru mengendarai mobil.

Penjelasan:

- yang merupakan helping verb ialah "could"

- yang merupakan main verb ialah "learn".


 Verb ialah kata yang bermakna sebuah kegiatan yang dilakukan  √ Penjelasan dan Contoh Verb beserta Contoh Kalimat dan Artinya



Kaidah verb


Ada lima tipe verb menurut tense, yaitu:

1. infinitive: to go, to work
2. present tense (ini sebagai base atau dasar dari kata kerja): go, work
3. present participle: going, working
4. past tense: went, worked
5. past participle: gone, worked


Bentuk verb menurut perubahan tensenya


Transitive, intransitive, dan linking verb terbagi menjadi dua bentuk atau dua jenis yaitu regular verb dan irregular verb.

1. Regular verb

Regular verb ialah verb yang diakhiri oleh akhiran -d atau -ed untuk past tense dan past participle.

Contoh regular verb:

present tense : escape
past tense : escaped  (ditambah akhiran -d)
present participle : escaped

present tense : work
past tense : worked (ditambah akhiran -ed)
present participle : worked


2. Irregular verb


Irregular verb ialah selain regular verb.

Contoh irregular verb:

present tense : buy
past tense : bought
present participle : bought

present tense : do
past tense : did
present participle : done

============================================

Baca pelajaran di bawah ini untuk menyempurnakan pengetahuan perihal verb:

1. Contoh verb yang diikuti to-infinitive

2. Contoh verb yang diikuti oleh Gerund

3. Pola dan hukum verb yang ditambah akhiran -ed dan -ing


Sumber http://kosakatabahasainggrislengkap.blogspot.com