Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√ Inilah Pengertian Sig Berdasarkan Para Ahli

Konten [Tampil]
Sistem Informasi Geografis ( SIG ) atau dalam istilah luarnya Geographic Information SystemGIS ) intinya merupakan singkatan dari 3 rangkaian kata yaitu sistem, informasi, serta geografi. Istilah "sistem" disini mengandung pengertian sebagai kumpulan elemen-elemen yang saling berintegrasi dan berinterdependensi dalam lingkungan dinamis untuk mencapai tujuan tertentu. Sedangkan "informasi" berarti berasal dari pengolahan sejumlah data. Selanjutnya, kata "geografi" dipakai sebab Sistem Informasi Geografi (SIG) dibangun berdasarkan pada 'geografi' atau 'spasial' yang bermakna ruang.


Pada Sistem Informasi Geografis atau GIS, isu mempunyai volume terbesar. Setiap objek geografi mempunyai setting data tersendiri sebab tidak sepenuhnya data yang ada sanggup terwakili dalam peta. Ketika data tersebut diasosiasikan dengan permukaan geografis yang representatif, data tersebut bisa menunjukkan isu dengan hanya mengklik mouse pada objek. Perlu diingat bahwa semua isu ialah data tapi tidak semua data merupakan informasi.

Ruang dipakai untuk banyak sekali isu berkaitan dengan lokasi, baik untuk isu kartografi, isu teknologi, maupun isu rekayasa. Berbeda dengan istilah "geografi" dimana pengertiannya lebih ditekankan pada isu gejala-gejala permukaan bumi yang berkaitan pada kehadiran serta acara manusia, dalam konteks keruangan, lingkungan maupun wilayah.

Informasi geografis ialah isu mengenai kenampakan permukaan bumi, sehingga isu tersebut mengandung unsur posisi geografis, kekerabatan keruangan (spasial relationship), atribut, dan waktu. Dibawah ini disajikan beberapa pengertian SIG berdasarkan para mahir yang dirangkum dari beberapa sumber.

Pengertian SIG Menurut ESRI 

Pengertian SIG atau definisi SIG berdasarkan ESRI, 1990 dalam Purnomo, Heri; Tentang Teori Kompleks menyebutkan bahwa SIG ialah sistem komputer yang menangani serta menggunakan data yang menggambarkan tempat-tempat dipermukaan bumi.

Pengertian SIG Menurut Barus Wiradisastra

Pengertian SIG ataupun definisi SIG berdasarkan Barus Wiradisastra (2000) menyebutkan bahwa SIG ialah suatu sistem isu yang dirancang untuk bekerja dengan data bereferensi spasial atau berkoordinat geografi. Dengan kata lain SIG ialah suatu sistem basis data berkemampuan khusus untuk menangani data bereferensi keruangan (spasial) bersamaan dengan seperangkat operasi kerja.

Pengertian SIG Menurut Purwadhi

Pengertian SIG atau definisi SIG berdasarkan Purwadhi (2001) menyebutkan bahwa SIG ialah suatu sistem yang mengorganisir perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan data, serta sanggup mendayagunakan sistem penyimpanan, pengolahan, maupun analisis data secara simultan, sehingga sanggup diperoleh isu berkaitan dengan aspek keruangan.

Pengertian SIG Menurut Setiawan Iwan

Pengertian SIG ataupun definisi SIG berdasarkan Setiawan, Iwan (2011) menyampaikan SIG ialah suatu sistem yang berorientasi kepada letak geografis di atas permukaan bumi, berbasis komputer yang mempunyai kemampuan mengolah, memanipulasi serta menampilkan data spasial maupun attribut.

Pengertian SIG Menurut GIS Consorsium Aceh-Nias

Pengertian SIG atau definisi SIG berdasarkan "GIS Consortium Aceh-Nias" menyampaikan bahwa SIG ialah suatu sistem yang terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak, data geografis, dan sumberdaya insan yang bekerja bersama secara efektif untuk memasukan, menyimpan, memperbaiki, memperbaharui, mengelola, memanipulasi, mengintegrasikan, menganalisa ataupun menampilkan data dalam suatu isu berbasis geografis.

 disini mengandung pengertian sebagai kumpulan elemen √ Inilah Pengertian SIG Menurut Para Ahli
Gambar beberapa nama perangkat lunak SIG serta basis data vektor dan raster.

Sobat Geologinesia, dari beberapa pengertian SIG di atas, bisa kita lihat semuanya merujuk pada kata kunci "letak geografis" sehingga inilah yang membedakan SIG dari sistem-sistem lainnya, dimana semua isu yang disajikan akan selalu berorientasi kepada lokasi/koordinat tertentu di atas permukaan bumi (keruangan). Sebagai contoh, pengelolaan sumberdaya alam, kota atau jaringan listrik semuanya terkait pada duduk perkara ruang. Ruang ialah tempat dimana sumberdaya alam, proyek atau acara itu berada, menyerupai desa, kawasan fatwa sungai, kabupaten ataupun negara.


Pada dasarnya setiap isu selalu berkaitan dengan ruang (lokasi relatif di atas permukaan bumi), jadi tidak berlebihan apabila dikatakan bahwa kebutuhan isu keruangan ialah satu hal mutlak dibutuhkan oleh semua orang, sehingga isu apapun bisa disajikan dalam Sistem Informasi Geografis.

Sistem Informasi Geografis bukanlah sebuah sistem komputer untuk menciptakan peta, meskipun SIG sanggup menciptakan peta pada bermacam-macam skala, proyeksi, dan bermacam-macam warna. SIG ialah perangkat analitis. Kelebihan utama dari perangkat SIG ialah kemampuannya untuk mengidentifikasi kekerabatan spasial antara bermacam-macam fitur peta.

Sistem Informasi Geografis menghubungkan data spasial dengan isu geografis ihwal fitur-fitur tertentu pada peta. Informasi tersebut disimpan sebagai atribut dari fitur. Sebagai contoh, sebuah fitur kotak pada sebuah peta mewakili tambak/kolam tidak akan memberi isu apapun kecuali lokasinya. Untuk mengetahui ikan apa yang sedang dipelihara dan umurnya berapa, diharapkan tindakan kueri pada basis data terkait. Melalui penggunaan isu dari basis data tersebut sebuah prediksi ihwal berapa banyak ikan nantinya sanggup dipanen bisa dilakukan.


Sistem Informasi Geografis merupakan sebuah pengelolaan basis data. Konsep basis data sangat penting bagi SIG sebab inilah merupakan pembeda utama SIG dengan perangkat lunak pemetaan atau pengolahan citra. Ada tiga konsep sederhana yang perlu dipahami jikalau ingin mengetahui bagaimana pengertian SIG serta fitur SIG dikelola, yaitu "Apa?", "Bagaimana Disimpan?", serta "Bagaimana Terhubung?" dengan fitur lainnya. Konsep basis data sanggup menunjukkan bermacam-macam kemampuan.

Sumber http://www.geologinesia.com