√ Batang Otak (Brainstem) : Pengertian, Struktur, Fungsi
Konten [Tampil]
A. PENGERTIAN BATANG OTAK (BRAINSTEM)
Batang otak merupakan struktur yang menghubungkan otak dengan sumsum tulang belakang. Batang otak terletak di bawah cerebrum dan di depan cerebellum. Batang otak atau yang juga disebut dengan brainstem merupakan komponen yang terdiri dari 3 organ, yaitu Otak Tengah (Midbrain/mesencephalon), pons dan medulla oblongata. Batang otak berfungsi sebagai sarana komunikasi antar impuls otak dengan sumsum tulang belakang.
B. FUNGSI BATANG OTAK (BRAINSTEM)
- Menyampaikan semua informasi dari badan ke otak atau sebaliknya. Neuron motorik dan sensorik berjalan melewati batang otak sehingga memungkinan terjadinya penerusan sinyal antara otak dan sumsum tulang belakang.
- Batang otak sebagai sentra sistem saraf kranial 3 – 12.
- Batang otak memiliki fungsi Otonom, termasuk untuk mengendalikan sistem kardiovaskular, sistem pernapasan, sistem rangsangan nyeri, kesadaran dan pengetahuan.
C. STRUKTUR DAN BAGIAN BAGIAN BATANG OTAK (BRAINSTEM)
Seperti yang telah kami jelaskan sebelumnya bahwa batang otak terdiri dari 3 organ utama, dalam membahas strukturnya maka kita harus membahas ketiga organ tersebut.
![]() |
BATANG OTAK (BRAINSTEM) |
1. Otak Tengah (Midbrain / Mesencephalon)
Otak tengah merupakan bab terkecil dari otak yang berfungsi sebagai stasiun relay informasi untuk impuls pendengaran dan penglihatan. Otak Tengah memiliki tugas yang besar dalam proses penglihatan (visual) dan proses pendengaran kita. Terdapat beberapa struktur penting di dalam otak tengah yaitu :
- Tegmentum, berfungsi dalam pengaturan kesadaran seseorang
- Superior Colliculus, berperan dalam proses penglihatan
- Inferior Colliculus, berperan dalam proses pendengaran
- Batang Cerebral, berperan dalam fungsi motorik
- Nukleus Merah (Red Nuclei), berperan dalam fungsi motorik
- Substansia Nigra, berperan penting dalam fungsi motorik, dan juga sanggup menghasilkan dopamin.
2. Pons
Pons terletak di antara Otak tengah dan medulla oblongata. Pons berukuran sekitar 2,5 cm. Pons berfungsi sebagai sentra dari 4 saraf kranial utama, yaitu nervus trigeminal, nervus abdusen, nervus facialis, dan nervus vestibulokoklear.
- Nervus Trigeminal merupakan saraf adonan yang terdiri dari beberapa cabang saraf sensorik, berfungsi untuk mendapatkan rangsangan dari wajah dan menggerakkan rahang.
- Nervus Abdusen, merupakan saraf adonan yang sebagian besar terdiri dari saraf motorik berfungsi untuk menggerakkan mata dari sisi ke sisi.
- Nervus Fasialis merupakan saraf yang berfungsi untuk mendapatkan rangsangan di bab depan lidah, juga berperan untuk membuat lisan wajah.
- Nervus Vestibulocochlearis berfungsi untuk memberikan informasi dari telinga dan mengendalikan keseimbangan tubuh.
3. Medulla Oblongata
Medula oblongata merupakan salah satu bab dari batang otak yang berada di bawah pons. Medulla oblongata itu sendiri berperan dalam mengontrol fungsi-fungsi otonomik (fungsi yang tidak disadari) menyerupai pernapasan, pencernaan, detak jantung, fungsi pembuluh darah, serta menelan dan bersin.
Medulla oblongata juga merupakan suatu organ yang sanggup menghantarkan sinyal-sinyal yang tiba dari otak sebelum disampaikan ke saraf-saraf tulang belakang (medulla spinalis). Oleh alasannya itu, medulla oblongata merupakan satu kesatuan yang sangat penting di dalam badan manusia.
Banyak fungsi-fungsi lain dari organ medulla oblongata yang belum terungkap hingga dengan sekarang. Para jago berupaya melaksanakan penelitian dmei penelitian untuk mengungkap hal tersebut. Namun secara pasti, di bawah ini yaitu beberapa fungsi dari medulla oblongata, yaitu :
- Sebagai penghubung antara otak dan saraf tulang belakang
- Mengatur gerak refleks tubuh
- Merangsang terjadinya rasa haus
- Mengatur emosi
- Bertanggung jawab terhadap beberapa fungsi otonomik
- Mempengaruhi produksi hormone di kelenjar hipofisis di otak
- Pengendali aktivitas tidur
- Mengontrol kendali fungsi pembuluh darah, apakah melebar atau menyempit sesuai dengan keadaan tubuh
- Mendeteksi derajat keasaman darah
- Sebagai sentra pengatur denyut jantung
- Membantu ritme pernapasan
- Mengatur sirkulasi darah
- Mengatur suhu tubuh